Anas minta SBY juga diperiksa dalam kasus Century
Merdeka.com - Selain mengantongi empat nama baru yang diduga relevan sebagai informan kasus bailout Bank Century, tim kecil kasus bailout Century yang berkunjung ke rumah Anas Urbaningrum juga mendapatkan sejumlah informasi penting lainnya.
"Contohnya yang sederhana, misalnya soal pertanyaan publik apakah Pak Presiden peroleh informasi yang terus menerus soal bailout," kata anggota tim kecil Century Hendrawan Supratikno yang juga anggota Komisi VI DPR di Komplek Parlemen, Senayan Jakarta, Senin (4/3).
Terkait hal itu, lanjut Hendrawan, Anas meminta Timwas Century di DPR untuk membongkar lagi arsip-arsip lama, untuk mencari 'serpihan' kebenaran, dan merangkumnya menjadi sebuah alur cerita Century yang utuh.
-
Siapa yang diklaim sebagai pelapor Anies? Ditetapkan Anies sebagai tersangka, diklaim karena dilaporkan oleh Ketua PSSI sekaligus Menteri BUMN, Erick Thohir.
-
Siapa yang diajak Anies bicara tentang kasus Kanjuruhan dan KM 50? Sebelumnya isu ini menjadi pertanyaan Anies untuk Capres nomor urut tiga, Ganjar Pranowo dalam debat di KPU, Jakarta, Selasa (12/12).
-
Apa yang ingin dilakukan Anas Urbaningrum di Cikeas? “Saya sama pak pasek sedang merencanakan makan bakso Sukowati,“ Anas Urbaningrum Gede Pasek yang berdiri di sebelah Anas berujar bahwa bakso Sukowati berlokasi di Cikeas, Bogor.
-
Apa kasus yang sedang diselidiki? Pemerasan itu berkaitan dengan penanganan kasus dugaan korupsi di Kementan tahun 2021 yang tengah ditangani KPK.
-
Bagaimana Anies ingin menuntaskan kasus Kanjuruhan dan KM 50? 'Kami sampaikan bahwa ada empat hal yang harus terpenuhi baik di peristiwa Kanjuruhan maupun di KM 50,' kata Anies di Pekanbaru, Riau, Rabu (13/12).Pertama perlunya menghadirkan keadilan. Proses penegakan hukum harus berujung kepada rasa keadilan. 'Satu, adalah tentang melahirkan rasa keadilan. Jadi proses penegakan hukum yang benar-benar berujung pada rasa keadilan,' kata Anies.
-
Bagaimana Anas Urbaningrum menilai proses pencapresan saat ini? “Kan belum ada yang betul-betul jadi, semuanya masih berproses. Bacapres A misalnya masih berproses koalisinnya, Bacapres B juga masih berproses, Bacapres C juga begitu,“ terang Anas.
"Jadi ada fakta yang terlewatkan, yang oleh Timwas tidak dianggap penting tapi ternyata dengan cara pandang berbeda, itu sedikit penting," lanjutnya.
Menurut Hendrawan, Anas ingin menjelaskan semua yang dia ketahui soal Century, termasuk dugaan keterlibatan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
"Halamannya belum selesai," kata Hendrawan menirukan omongan Anas.
Namun nyatanya Anas belum memiliki bukti terkait campur tangan presiden. Di hadapan tim kecil Century, Anas mengaku masih mengusahakan dan mencari bukti-bukti terkait.
Anas menginginkan tidak sekali ini saja tim kecil Century berkunjung ke rumahnya. Mantan Ketua Umum Partai Demokrat itu ingin ada kunjungan pararel.
"Artinya kita diskusi banyak. Ada sesuatu, ada banyak hal penting yang disampaikan Mas Anas," kata Hendrawan.
Mengingat kasus Century dekat kaitannya dengan permainan para elite politik, Timwas mengaku tidak akan terlibat dan menjadi alat permainan Anas.
"Tim kecil seperti Kerbau dicocok hidungnya (taat pada Timwas)," terangnya. (mdk/ian)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya