Anggota Banggar DPR: Alihkan Duit Infrastruktur Untuk Melawan Corona
Merdeka.com - Anggota Banggar DPR RI dari Fraksi Gerindra, Mulyadi menilai, virus Corona Covid-19 berdampak terhadap seluruh sendi kehidupan bangsa. Salah satunya masalah ekonomi Indonesia yang perlu segera dicarikan solusi.
Dia mencontohkan, bursa saham terus merosot, nilai tukar rupiah terus melemah, real sektor melambat. Selanjutnya, harga-harga bergerak naik, kegiatan sekolah, ibadah dan semua aktifitas harus menyesuaikan untuk mengurangi dampak penyebaran virus.
"Dan ini terus meningkat dengan semakin banyak warga negara yang jadi korban langsung harus dirawat bahkan yang meninggal dunia. Dimana rasio meninggalnya korban sangat besar di bandingkan bangsa lain," kata Mulyadi yang juga Anggota Dewan Pembina Gerindra ini kepada merdeka.com, Jumat (20/3).
-
Apa dampak pandemi Covid-19? Pandemi Covid-19 mengubah tatanan kesehatan dan ekonomi di Indonesia dan dunia. Penanganan khusus untuk menjaga keseimbangan dampak kesehatan akibat Covid-19 serta memulihkan ekonomi harus dijalankan.
-
Bagaimana penanganan Covid-19 di Indonesia? Jokowi memilih menggunakan strategi gas dan rem sejak awal untuk menangani pandemi Covid-19. Gas dan rem yang dimaksudkan Jokowi diimplementasikan dalam tiga strategi yakni penanganan kedaruratan kesehatan, jaring pengaman sosial, dan pemulihan ekonomi. Inilah yang kemudian menjadi ujung tombak dalam penanganan Covid-19 di Indonesia.
-
Mengapa Covid-19 menjadi pandemi global? Pandemi Covid-19 telah menjadi salah satu peristiwa paling berdampak di abad ke-21. Penyakit yang disebabkan oleh virus corona jenis baru ini telah menginfeksi lebih dari 200 juta orang dan menewaskan lebih dari 4 juta orang di seluruh dunia.
-
Kenapa demam berdarah jadi masalah di Indonesia? Demam Berdarah Dengue (DBD) merupakan salah satu penyakit yang banyak dialami oleh masyarakat Indonesia.
-
Apa solusi Prabowo untuk masalah kesehatan di Indonesia? Saat menanggapi jawaban capres nomor urut 3 Ganjar Pranowo di segmen 2 debat tersebut, ia membeberkan 3 resep untuk obati masalah kesehatan Indonesia.
-
Kenapa Covid Pirola dikhawatirkan? Varian baru virus corona bernama Pirola tengah menimbulkan kekhawatiran di seluruh dunia. Varian BA.2.86, yang dijuluki 'Pirola', adalah varian baru Omicron yang bermutasi dan memicu lonjakan kasus baru. Pirola memiliki lebih dari 30 mutasi penting, menurut Scott Roberts, spesialis penyakit menular Yale Medicine dikutip dari Al-Jazeera.
Pakar Pasar Modal ini juga meminta, Pemerintah untuk duduk bersama dgn Pimpinan Lembaga Negara, khususnya DPR untuk memberikan kewenangan lebih luas guna mengatasi situasi saat ini. Terutama, lanjut dia, legitimasi dalam bentuk persetujuan anggaran yang dikonsentrasikan untuk mengatasi Covid-19 termasuk dampak lainnya.
"Misal dengan mengalokasikan anggaran infrastruktur dan sektor lainnya untuk dialihkan pada penanganan wabah dan dampaknya, terutama untuk infrastruktur kesehatan, program dan SDMnya," jelas Anggota Komisi V DPR tersebut.
Mulyadi juga mengusulkan, konsentrasi Pemerintah saat ini harus bergerak cepat dengan dukungan anggaran yang maksimal atas persetujuan DPR. Menjalankan program koordinasi dan mencari solusi terbaik untuk keluar dari masalah ini, terutama kesiapan SDM.
"Bisa saja mengerahkan mahasiswa mahasiswa kedokteran tahun terakhir, akademi kebidanan yang akan selesai masa pendidikannya dan pengadaan alat perlindungan diri untuk masyarakat dari bahaya penyebaran virus ini,seperti masker,ventilator dan sebagainya," tambah Mulyadi lagi.
Dia mengajak semua pihak berdoa bersama, agar musibah ini segera berlalu. Dia juga mengajak seluruh pihak percayakan sepenuhnya pada pemerintah untuk mengatasi musibah ini.
"Hal lain, ke depan jangan lagi orang yang di luar kepentingan bicara masalah penanganan Covid 19. Sehingga masyarakat tidak bingung karena informasi dan pendapat yang tidak tepat," tutup dia.
Data Terkini Corona di Indonesia
Kasus positif virus Corona atau Covid-19 di Indonesia pertama kali terdeteksi pada Senin (2/3). Pertama kali diumumkan oleh Presiden Joko Widodo.
Sejak hari itu, jumlah kasus positif Corona semakin bertambah dari hari ke hari. Ada pasien yang meninggal dunia, banyak juga yang dinyatakan negatif dan akhirnya sembuh.
Setiap hari, Merdeka.com terus memantau perkembangan kasus virus Corona di Indonesia. Kami akan memperbaharui data terkini jumlah kasus virus Corona di Indonesia.
Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Virus Corona, Achmad Yurianto mengatakan, ada penambahan kasus positif secara signifikan. "Sekarang terlaporkan kasus positif ada 309," ujar Yuri di kantor BNPB, Kamis (19/3).
Penambahan terbanyak dari DKI Jakarta. Peningkatan 52 kasus positif Corona menjadi 210 di Jakarta. Di Banten juga ada penambahan 10 kasus menjadi 27 kasus. DIY terjadi penambahan dua kasus menjadi lima kasus. Di Jawa Barat terjadi penambahan dua kasus menjadi 26.Di Jawa Tengah terjadi penambahan empat kasus menjadi total 12 kasus. Jawa Timur penambahan satu kasus jadi total sembilan kasus. Di Kalimantan Barat tercatat dua kasus. Di Kalimantan Timur penambahan dua kasus jadi tiga kasus. Di Provinsi Bali satu kasus. Kepulauan Riau terjadi penambahan dua kasus sehingga total 3 orang.
Ada satu kasus di Sulawesi Utara. Sedangkan di Sumatera Utara terjadi penambahan satu kasus menjadi dua kasus. Di Sulawesi Tenggara ada tiga kasus dan di Sulawesi Selatan ada dua kasus. Lampung tetap satu kasus, Riau ada penambahan satu kasus menjadi dua kasus.
Dari jumlah itu, total kasus kematian 25 kasus. Dengan persentase kematian 8 persen dari total kasus. "Angka ini memang tinggi," kata Yuri.
Hingga hari ini,total keseluruhan menjadi 15 orang.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Disertasinya berjudul ‘Telaah Kebijakan Publik atas Peran DPR Mengintegrasikan Kebijakan Fiskal dan Moneter Dalam Postur APBN untuk Penanganan Pandemi Covid-19.
Baca SelengkapnyaPrabowo berkomitmen untuk memutus mata rantai kemiskinan di Indonesia.
Baca SelengkapnyaAHY tidak menginginkan masyarakat tergantung pada bantuan jangka pendek.
Baca SelengkapnyaDalam RAPBN 2025, terdapat struktur penerimaan perpajakan Rp2.490,9 triliun, Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) sebesar Rp505,4 triliun.
Baca SelengkapnyaSebagai contoh, Indonesia berhasil menghadapi berbagai tantangan dalam mengendalikan penyebaran virus covid-19.
Baca SelengkapnyaTak hanya itu, polusi udara juga berpotensi mengurangi pendapatan pekerja.
Baca Selengkapnyaokowi ingin agar rencana pembangunan jangka panjang hingga menengah baik di daerah dan pusat berjalan sinkron.
Baca SelengkapnyaTanpa pendanaan dari negara maju, upaya mitigasi perubahan iklim oleh negara berkembang, termasuk Indonesia akan mengalami hambatan.
Baca SelengkapnyaSri Mulyani mengatakan Indonesia tetap harus waspada meski ketahanan ekonomi domestik dianggap resilience.
Baca SelengkapnyaKetua DPR RI Puan Maharani meminta Pemerintah untuk mengambil langkah konkret dalam penyelesaian krisis air bersih.
Baca SelengkapnyaLonjakan inflasi yang dirasakan oleh sejumlah negara mengakibatkan turunnya daya beli masyarakat, termasuk di Indonesia.
Baca SelengkapnyaStaf Khusus Menkeu Yustinus Prastowo menjelaskan, sebagian anggaran Kementerian dan Lembaga diutamakan untuk penanganan pandemi covid-19
Baca Selengkapnya