Anggota DPD akui jika posisi ketua MPR memang menggiurkan
Merdeka.com - Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Hana Hasanah menilai Anggota DPD sudah solid dalam mengusung 1 nama calon pimpinan MPR dari DPD yang kemudian nama tersebut dimasukkan dalam paket-paket pimpinan MPR yang ada.
Namun, perihal memilih salah satu dari dua paket pimpinan MPR yang digelontorkan, Hana mengatakan, hal tersebut kembali kepada pribadi masing-masing anggota DPD.
"Dalam hal kelembagaan bahwa DPD solid untuk memberikan satu nama, tapi kalau untuk memilih KIH atau KMP, beda soal, itu tergantung pribadi masing-masing," kata Hana di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (7/10) dini hari.
-
Siapa yang punya hak menentukan arah politik PDIP? Megawati memiliki hak prerogatif untuk menentukan arah politik PDIP ke depan.
-
Bagaimana DPR ingin memastikan netralitas para pihak yang dilibatkan? 'Karena betul-betul dilibatkan langsung pada tiap prosesnya. Namun yang perlu dipastikan juga adalah terkait SOP, harus clear dan seragam. Ini demi meminimalisir potensi adanya kejadian-kejadian tidak netral nantinya. Jadi kalau dengan dilibatkan malah jadi tak netral, nanti kita sanksi keras,' ujar Sahroni dalam keterangan, Senin (6/11).
-
Siapa yang memilih PPDP? Pembentukan PPDP dilakukan melalui seleksi yang dilakukan oleh KPU setempat.
-
Siapa ketua DPR? Anggota Komisi XI DPR RI Fraksi Partai Golkar Puteri Komarudin sampaikan apresiasi.
-
Siapa yang berhak memilih? KPU sudah menentukan siapa saja yang bisa menjadi pemilih dalam pemilu.hal itu tertuang dalam peraturan KPU Nomor 7 Tahun 2022 sebagai berikut: 1. Genap berusia 17 (tujuh belas) tahun atau lebih pada hari pemungutan suara, sudah kawin, atau sudah pernah kawin.
-
Bagaimana PDIP menentukan sikap politiknya? 'Memberikan usulan kepada Ibu Megawati Sukarnoputri selaku ketua umum PDIP pemegang hak prerogatif kongres untuk kemudian disanalah (Rakernas) PDIP akan menentukan sikap politiknya. Akan berada di dalam atau di luar pemerintahan,' ungkapnya.
Hana mengakui, tawaran menjadi Ketua DPD memang menggiurkan para anggota DPD, namun Hana kembali menegaskan pilihan kembali kepada masing-masing anggota DPD.
"Harapan kita mereka ini lah yang akan mengamandemen DPD agar lebih berperan di parlemen. Sekarang ini kita hanya bisa kasih saran, tapi kita tidak bisa memutuskan, kita ingin bisa membuat undang-undang. Inginnya bisa sampai memutuskan undang-undang," ungkap Hana.
Situasi pemilihan Pimpinan MPR ini, dinilai Hana sudah mengangkat daya jual DPD di parlemen. "Ini juga sudah membuat DPD lebih bergengsi. Namun, DPD tidak bisa berpihak ke siapapun, DPD harus berada di tengah," tutup Hana.
(mdk/gib)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Gerindra tidak mendukung wacana revisi Undang-Undang MD3 soal kursi Ketua DPR.
Baca SelengkapnyaDPR RI mencermati berbagai pandangan atas putusan MK mengenai UU Pilkada.
Baca SelengkapnyaTerkait dengan siapa yang akan mengisi kursi pimpinan tersebut, nantinya akan diputuskan oleh Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.
Baca SelengkapnyaPartai Gerindra tidak yakin jika Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) akan menjadi oposisi pada pemerintah selanjutnya.
Baca SelengkapnyaPDIP merupakan salah satu partai yang besar karena adanya pengkhianatan dan adu domba.
Baca SelengkapnyaKetua DPR Puan Maharani menyatakan pimpinan DPR tak pernah ada wacana untuk merevisi MD3.
Baca Selengkapnya"Mba Puan merupakan Ketua DPR selanjutnya sesuai dengan arahan dari Ibu Ketua Umum Ibu Megawati Soekarnoputri," ujar Hasto
Baca SelengkapnyaPKS Usul Pimpinan DPR Diisi Seluruh Fraksi, Cak Imin: Prosesnya Agak Sulit
Baca SelengkapnyaWasekjen PKB Dukung Partai Pemenang Pemilu 2024 jadi Ketua DPR RI
Baca SelengkapnyaMegawati memiliki hak prerogatif untuk menentukan arah politik PDIP ke depan.
Baca SelengkapnyaMegawati menilai, saat ini politik hanya digunakan untuk penggalangan kekuatan untuk kekuasaan belaka.
Baca Selengkapnya"Kita jalankan konstitusi itu dengan aturan yang ada. Silahkan saja aspirasi disampaikan," kata Puan
Baca Selengkapnya