Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Anggota DPR minta sistem IPDN diperbaiki ketimbang dibubarkan

Anggota DPR minta sistem IPDN diperbaiki ketimbang dibubarkan IPDN. ©blogspot.com

Merdeka.com - Anggota Komisi II DPR dari Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Yanuar Prihatin menegaskan Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) tidak perlu dibubarkan seperti yang diusulkan oleh Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok). Melainkan, harus diperbaiki secara menyeluruh meliputi aspek kurikulum, pola pendidikan dan pengajaran, personalia terutama staf pengajar, jajaran manajerial, anggaran serta merumuskan ulang hubungan IPDN dengan birokrasi Indonesia.

"Apa manfaat IPDN untuk akselerasi reformasi birokrasi di Indonesia harus dirumuskan ulang," kata Yanuar di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (8/9).

Lebih jauh, dia menilai visi, misi, strategi dan pola pendidikan di IPDN harus dikaji ulang agar lembaga ini mampu menyesuaikan diri dengan tuntutan perubahan yang terjadi di sekelilingnya. "Jangan sampai kehadiran IPDN tidak membawa manfaat maksimal untuk penguatan reformasi birokrasi," ujarnya.

Orang lain juga bertanya?

Meski mengakui lulusan IPDN belum menjadi garda terdepan dalam perbaikan demokrasi di Indonesia khususnya di tingkat pemerintah daerah, namun menurutnya hal tersebut bukan menjadi alasan pembubaran. "Tidak banyak orang berharap bahwa lulusan IPDN mampu menjadi inisiator perubahan birokrasi dari dalam. Publik cenderung pesimis terhadap lulusan IPDN sebagai penggerak perubahan. Di sinilah salah satu pentingnya reformasi IPDN, yaitu meraih atau mengembalikan ulang kepercayaan publik kepada IPDN," papanya.

Ditemui terpisah, Anggota Komisi II DPR lainnya dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Hadi Mulyadi meminta agar Ahok hanya fokus mengurus Jakarta dan tidak perlu mengurusi IPDN. "Walaupun ada banyak kasus di IPDN, tapi bukan bubarkan IPDN solusinya. Perbaiki sistem, kurikulum dan pengawasan. Seharusnya pemerintah memperbanyak sekolah. Bukan membubarkan yang sudah ada," tandasnya.

(mdk/eko)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
DPR Bentuk Panja Revisi UU IKN
DPR Bentuk Panja Revisi UU IKN

Panja dibentuk setelah DPR mendengarkan pandangan pemerintah tentang alasan revisi UU IKN yang baru disahkan setahun lalu.

Baca Selengkapnya
Puan Tekankan Pentingnya Evaluasi Menyeluruh Sistem Pendidikan Tinggi
Puan Tekankan Pentingnya Evaluasi Menyeluruh Sistem Pendidikan Tinggi

Pemerintah juga diminta untuk memastikan bahwa semua perguruan tinggi memenuhi standar.

Baca Selengkapnya
Dewan Guru Besar UI Desak DPR Hentikan Revisi UU Pilkada
Dewan Guru Besar UI Desak DPR Hentikan Revisi UU Pilkada

Dewan Guru Besar UI menilai revisi UU Pilkada dapat menimbulkan sengketa antarlembaga tinggi, seperti MK versus DPR, yang akan merusak kehidupan bernegara.

Baca Selengkapnya
Buka Sekolah Perubahan, Cak Imin Bicara Pentingnya Partai Beradaptasi di Tengah Disrupsi Politik
Buka Sekolah Perubahan, Cak Imin Bicara Pentingnya Partai Beradaptasi di Tengah Disrupsi Politik

Cak Imin menekankan pentingnya perubahan dalam setiap laku politik di tengah disrupsi.

Baca Selengkapnya
Jawaban Jokowi Ditanya Dugaan Intervensi Pemerintah dalam RUU Dewan Pertimbangan Presiden
Jawaban Jokowi Ditanya Dugaan Intervensi Pemerintah dalam RUU Dewan Pertimbangan Presiden

Jokowi buka suara soal mengenai perubahan Undang-Undang Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres).

Baca Selengkapnya
Suara Keras Anggota DPR Anita Jacoba: Dulu Gebrak Meja Amuk Nadiem, Kini Minta Setop Naturalisasi
Suara Keras Anggota DPR Anita Jacoba: Dulu Gebrak Meja Amuk Nadiem, Kini Minta Setop Naturalisasi

Pernyataan Anita Jacoba Gah justru dianggap meresahkan oleh pecinta sepakbola. Bahkan mereka akan melaporkannya ke Ketua Umum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono.

Baca Selengkapnya
Sri Mulyani Minta McKinsey Benahi Tata Kelola LPDP, Ada Apa?
Sri Mulyani Minta McKinsey Benahi Tata Kelola LPDP, Ada Apa?

Sri Mulyani menilai LPDP memiliki peranan penting dalam menciptakan kualitas SDM Indonesia bisa keluar dari jebakan kelas menengah.

Baca Selengkapnya
Mahfud Soal Usulan Amandemen UUD 1945: Silakan Aja
Mahfud Soal Usulan Amandemen UUD 1945: Silakan Aja

Menurut Mahfud, amandemen UUD sudah pernah dilakukan.

Baca Selengkapnya
Hasil Rapat DPR: Anggaran Pendidikan Belum Sesuai Konstitusi, Alokasi ke Dana Desa Tanpa Evaluasi
Hasil Rapat DPR: Anggaran Pendidikan Belum Sesuai Konstitusi, Alokasi ke Dana Desa Tanpa Evaluasi

Panja Pembiayaan Pendidikan Komisi X DPR RI menyampaikan lima kesimpulan terkait masalah anggaran pendidikan

Baca Selengkapnya
Sosok Politikus Demokrat Omeli Nadiem dan Minta KPK Periksa Dana Kemendikbud!
Sosok Politikus Demokrat Omeli Nadiem dan Minta KPK Periksa Dana Kemendikbud!

Video politikus Demokrat menghardik Mendikbud itu terungkap dalam Rapat Komisi X DPR RI bareng Kemendikbudristek.

Baca Selengkapnya
PDIP Wanti-Wanti Revisi UU Kementerian Negara Jangan Cuma Bagi-Bagi Kue Parpol Menangkan Prabowo-Gibran
PDIP Wanti-Wanti Revisi UU Kementerian Negara Jangan Cuma Bagi-Bagi Kue Parpol Menangkan Prabowo-Gibran

PDIP menilai dengan bertambahnya jumlah kementerian artinya menambah jumlah anggaran atau tidak efisien.

Baca Selengkapnya
DPR Kebut RUU Pilkada Usai MK Ubah Aturan Main, Begini Pesan Mendalam Anies Baswedan
DPR Kebut RUU Pilkada Usai MK Ubah Aturan Main, Begini Pesan Mendalam Anies Baswedan

Hari ini, DPR menggelar rapat untuk mengebut Revisi UU Pilkada untuk mengesahkan aturan baru Pilkada.

Baca Selengkapnya