Anggota MKD dari Golkar yang diganti justru dukung usut kasus Setnov
Merdeka.com - Anggota baru Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) dari Fraksi Golkar, Ridwan Bae langsung tancap gas semenjak menggantikan Dadang S Muchtar di lembaga penegak etik itu.
Bukannya fokus melakukan pengusutan terhadap dugaan pelanggaran kode etik Ketua DPR Setya Novanto, dia malah meminta DPR membentuk Pansus PT Freeport Indonesia.
Dalam rapat pleno siang tadi, dia juga kembali mempermasalahkan legal standing Menteri ESDM Sudirman Said selaku pelapor.
-
Siapa anggota KORPRI? Korps Pegawai Republik Indonesia atau Korpri adalah wadah untuk menghimpun seluruh pegawai Republik Indonesia demi meningkatkan perjuangan, pengabdian, dan kesetiaan pada cita-cita perjuangan bangsa.
-
Siapa yang dikritik Golkar soal maju Pilgub DKI? Ketua DPP Partai Golkar Ace Hasan Syadzily menyindir, Anies Baswedan yang tengah mempertimbangkan maju kembali di Pemilihan Gubernur Jakarta.
-
Siapa saja anggota MKMK? 'Prof Yuliandri, mantan Rektor Universitas Andalas Padang, I Dewa Gede Palguna mewakili tokoh masyarakat, hakim yang baru dilantik Ridwan Mansyur,' kata Hakim Konstitusi Enny Nurbaningsih saat konferensi pers di Lobi Ruang Sidang Pleno, Gedung I MK, Jakarta, Rabu (20/12).
-
Siapa yang marah dengan Letnan Komarudin? 'Begitu sirine berbunyi pukul 6 pagi, dia langsung memerintahkan pasukannya menyerbu Yogyakarta. Pertempuran hebat pun terjadi dengan Belanda. Akibatnya, Soeharto marah dan mengirim pengawal untuk menemui Komarudin, memberitahukan bahwa dia salah tanggal,' ujar Hendi Jo.
-
Siapa anggota DPRD Jawa Tengah? Wafa dipastikan menjadi anggota DPRD Jawa Tengah, sedangkan Luthfi dipastikan terpilih menjadi anggota DPRD Rembang.
-
Mengapa Omi Komariah Madjid merasa sedih, kesal, dan marah? Ia mengaku sempat curhat ke Gus Mus karena perasaannya campur aduk antara sedih, kesal, dan marah. Menurutnya sekarang ini banyak korupsi, kolusi, dan nepotisme (KKN) dipertontonkan secara terbuka tanpa rasa malu dan bersalah. 'KKN justru semakin menggurita dalam penyelenggaraan negara,' kata Omi dikutip dari Liputan6.com pada Senin (13/11).
Anggota MKD dari Fraksi Sarifuddin Sudding pun mengaku geram dengan tingkah anggota MKD dari Golkar itu.
Dia mengungkapkan bahwa anggota MKD dari Golkar yang diganti justru mendukung agar alat kelengkapan dewan itu mengusut kasus dugaan pencatutan nama Presiden Joko Widodo oleh Setya Novanto.
"Ya dulu yang diganti itu malah mereka dukung ungkap kasus ini," kata Sudding di Gedung DPR, Jakarta, Senin (30/11).
Meski demikian, dia tak mau menyatakan bahwa pergantian Anggota MKD dari Golkar merupakan sebuah langkah untuk mengamankan Setya Novanto. "Ya terserahlah," ujarnya.
Sebelumnya, Ridwan Bae mengatakan dengan adanya pansus Freeport, MKD tak perlu melakukan pengusutan kasus ini. "Freeport kan jadi sumber persoalan. Sebaiknya bentuk Pansus Freeport itu akan lebih terbuka semuanya siapa yang salah, kemudian kalau ada pejabat-pejabat yang mana itu rakyat terpuaskan. Kalau Pansus pasti akan terbuka, terpuaskan rakyat. Termasuk kalau Novanto salah, kelihatan," kata Ridwan di Gedung DPR, Jakarta, Senin (30/11).
Menurutnya, pembentukan Pansus Freeport bakal jadi titik terang penuntasan kasus ini. Sebab, dia melihat selama ini polemik yang ada justru seakan menyerang pribadi Setya Novanto.
"Kita bentuk Pansus menangkap apa yang jadi keinginan rakyat, keterbukaan, tidak tersembunyi. Semua yang dicurigai rakyat dibuka di Pansus akan lebih fair. Ini pendapat pribadi saya. Jangan semata-mata persoalan ini hanya kejar Pak Novanto. Yang kita kejar semua orang yang terkait Freeport. Makanya bentuk pansus," katanya.
Seperti diketahui, Fraksi Partai Golkar mengganti Hardisoesilo yang menjabat sebagai Wakil Ketua MKD dengan Kahar Muzakir. Sementara itu, anggota MKD Budi Supriyanto digantikan Adies Kadir. Terakhir, Dadang S Muchtar digantikan oleh Ridwan Bae.
(mdk/ren)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mahkamah Konstitusi (MK) menggelar pemilihan Ketua MK baru pengganti Anwar Usman pada Kamis, 9 November 2023.
Baca SelengkapnyaInternal Golkar kembali panas jelang Munas pemilihan ketua umum
Baca SelengkapnyaAnggota Dewan Penasihat Partai Golkar, Jusuf Hamka mengungkapkan pengunduran dirinya dari Partai Golkar.
Baca SelengkapnyaDinamika Partai Golkar sering terjadi pergantian pimpinan partai baik dalam konteks murni munas maupun melalui munaslub.
Baca SelengkapnyaJusuf Hamka mengakui keputusan mundur karena melihat pergolakan di Golkar yang berujung pengunduran diri Airlangga.
Baca SelengkapnyaMantan Menteri ESDM, Sudirman Said mengungkap pernah ditegur Presiden Jokowi karena melaporkan Setya Novanto ke Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD).
Baca SelengkapnyaSikap JK dinilai senior Golkar terkait munaslub tidak konsisten kepada Airlangga dan Setya Novanto.
Baca SelengkapnyaUU MD3 Masuk Prolegnas 2024, Revisi untuk Beri Jalan Golkar Ambil Jatah Ketua DPR?
Baca SelengkapnyaTim Hukum pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud MD resmi menyerahkan kesimpulan Sengketa Pilpres 2024 ke Mahkamah Konstitusi (MK).
Baca SelengkapnyaGolkar mengaku prihatin dengan kasus yang menimpa Rohidin.
Baca SelengkapnyaWakil Ketua Umum Advokat Lingkar Nusantara Ahmad Fatoni menyebut sosok Hakim MK Saldi Isra melakukan kesalahan besar
Baca SelengkapnyaMenurut Saldi, baru pertama kali MK berubah pendirian dengan sekejap.
Baca Selengkapnya