Anies Baswedan tegaskan dana kampanye putaran II di bawah aturan KPU
Merdeka.com - Pilgub DKI Jakarta memasuki masa kampanye putaran II. Berdasarkan Ketentuan ditetapkan KPU DKI Jakarta melalui keputusan nomor 63/Kpts/KPU-Prov-010/2016, batasan pengeluaran dana pada putaran kedua sebanyak Rp 34,56 miliar.
Calon Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengaku dana kampanye pasangan nomor urut 3 bisa lebih rendah dari ditetapkan KPU DKI Jakarta. Sebab pada putaran pertama dana kampanye dikeluarkan Anies Sandi hanya Rp 64,7 miliar untuk kampanye selama 4 bulan.
"Kalau kita lihat dari pengalaman kemarin (putaran pertama) bisa," kata Anies di Gedung Dewan Dakwah, Jalan Kramat Raya, Senen, Jakarta Pusat, Kamis (9/3).
-
Kapan putaran kedua Pilkada DKI 2017? Putaran kedua Pilkada DKI Jakarta 2017 mempertemukan dua pasangan Anies Baswedan dan Sandiaga Uno, serta Basuki Tjahaja Purnama bersama Djarot Saiful Hidayat.
-
Bagaimana cara Pilkada DKI 2017? Pemilihan umum Gubernur DKI Jakarta 2017 (disingkat Pilgub DKI 2017) dilaksanakan pada dua tahap, yaitu tahap pertama di tanggal 15 Februari 2017 dan tahap kedua tanggal 19 April 2017 dengan tujuan untuk menentukan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta periode 2017–2022.
-
Bagaimana Pilkada DKI 2017 dijalankan? Pilkada DKI Jakarta 2017 merupakan salah satu pemilihan kepala daerah yang paling menonjol dalam sejarah Indonesia karena berbagai dinamika politik dan sosial yang terjadi.
-
Siapa saja kandidat yang bertarung di Pilkada DKI 2017? Pada putaran pertama, ada tiga pasangan calon: Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) - Djarot Saiful Hidayat; Anies Baswedan - Sandiaga Uno; dan Agus Harimurti Yudhoyono - Sylviana Murni.
-
Kapan pemilu presiden putaran kedua berlangsung? Pemilu presiden putaran kedua pada 20 September 2004 untuk memilih pasangan calon presiden dan wakil presiden dari dua pasangan yang mendapatkan suara terbanyak di putaran pertama. Pasangan Susilo Bambang Yudhoyono dan Jusuf Kalla memenangkan pemilu ini dengan 60,62% suara, mengalahkan pasangan Megawati Soekarnoputri dan Hasyim Muzadi yang mendapatkan 39,38% suara.
-
Mengapa Pilkada DKI 2017 menarik perhatian? Pilkada DKI 2017 menjadi salah satu pemilihan kepala daerah yang menarik perhatian. Saat itu, pemilihan diisi oleh calon-calon kuat seperti Basuki Tjahaja Purnama, Anies Baswedan, dan Agus Harimurti Yudhoyono.
Saat disinggung terkait sumber dana pada putaran pertama lebih banyak dikeluarkan pasangannya, Sandiaga Uno, Anies pun enggan berkomentar banyak. Anies hanya mengatakan pembiayaan secara struktural akan sama seperti pada putaran pertama.
"Kita lihat nanti (sumber dana kampanye) tapi secara struktural enggak ada yang berubah," ucap Anies.
Anies menambahkan, pada putaran II ini target pengeluaran untuk kampanye tak akan mencapai batas maksimal. "Targetnya cukup kan sudah ada batasnya," ujar Anies.
Sebelumnya, Sandiaga Uno memberikan tantangan kepada tim kampanyenya untuk menekan biaya kampanye di putaran kedua. Sebab, Sandi mengaku, pihaknya tak disokong dana konglomerat sehingga harus menekan pengeluaran.
"Saya memberikan tantangan kepada tim kalau bisa kita tekan serendah mungkin karena sumber daya kita paling terbatas dan tidak didukung konglomerat, jadi kita harus menghemat sehemat mungkin," kata Sandiaga, Rabu kemarin.
Hingga kini dia memastikan belum ada angka riil bisa disampaikan kepada publik terkait dana kampanye. Namun, dia memprediksi dana kampanyenya di putaran II bisa di bawah Rp 25 miliar. "Saya pengalaman untuk mengurus ini," terang Sandiaga.
(mdk/ang)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pembatasan dana kampanye guna memastikan agar tidak berlebihan.
Baca SelengkapnyaKPU telah mengatur batasan mengenai sumbangan dana kampanye di Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaDana itu, digunakan untuk berbagai kegiatan kampanye seperti pembuatan bahan kampanye hingga agenda rapat umum atau kampanye akbar.
Baca SelengkapnyaBila merujuk pada pelaksanaan Pilgub Jateng sebelumnya, dana kampanye yang ditetapkan Rp70 miliar.
Baca SelengkapnyaKetiga pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Batu Nurochman-Heli Suyanto, Firhando Gumelar-Rudi, dan Dayanti-Kresna Dewanata Phrosakh.
Baca SelengkapnyaKPU tengah merancang keputusan untuk mempersiapkan peluang putaran kedua Pilgub Jakarta 2024
Baca SelengkapnyaAnies Baswedan secara resmi menyatakan siap Kembali maju sebagai bakal calon Gubernur DKI Jakarta.
Baca SelengkapnyaKPU Sumsel menetapkan jumlah dana kampanye para paslon tak lebih dari Rp226 miliar.
Baca SelengkapnyaPencairan dana pemilu di tahun 2023 sudah dilakukan pada Februari lalu.
Baca SelengkapnyaGanjar-Mahfud menghabiskan dana paling besar selama Pilpres. Disusul Prabowo-Gibran dan Anies-Cak Imin.
Baca SelengkapnyaKPU Jatim sudah membuat batas maksimal pengeluaran dana kampanye untuk Pilkada Jatim 2024 yakni sebesar Rp492.224.647.000.
Baca SelengkapnyaKampanye merupakan kegiatan konstitusional, berbeda dengan urusan konser dan urusan non pemilu lainnya.
Baca Selengkapnya