Anies pastikan bakal banyak blusukan di kampanye putaran kedua
Merdeka.com - Memasuki hari kedua kampanye putaran kedua, Calon Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengawali kampanye dengan melakukan pertemuan dengan berbagai kelompok masyarakat. Anies mengaku di hari pertama dan kedua difokuskan pada berbagai pertemuan dan menghadiri deklarasi dukungan.
"Jadi sebenarnya ini hari kedua dan di hari pertama sudah sosialisasi bertemu dengan utusan-utusan warga sekaligus organisasi kemasyarakatan," kata Anies di rumahnya Jalan Lebak Bulus Dalam II, Lebak Bulus, Cilandak, Jakarta Selatan, Rabu, (8/3).
Anies memastikan model kampanye di putaran kedua ini tak jauh berbeda dengan di putaran pertama. Yakni, penajaman program unggulan kepada warga saat sosialisasi.
-
Apa pesan utama kampanye Anies? 'Sudah lama dari dulu kita kampanye, satu pesan utama, melahirkan keadilan. Visinya Indonesia adil makmur untuk semua,' kata dia.
-
Bagaimana Anies ingin mewujudkan perubahan? 'Bagi semuanya siap untuk kerja bersama, siap untuk menjangkau semua, siap untuk mendatangi tetangga, siap mendatangi keluarga kerjakan sekarang. Supaya Insya Allah 14 Februari Republik Indonesia akan menyaksikan perubahan,' kata Anies memungkasi.
-
Bagaimana cara Anies membentuk juru kampanye? “Sudah (melatih jurkam), kita bahkan sudah ada grupnya, tapi belum kita rilis, tapi sudah coret-coret tim. Makanya dalam perspektif itu, Koalisi Perubahan jauh lebih maju, sudah memiliki beberapa struktur, tinggal kita rilis,“ kata ketua DPP NasDem ini di NasDem Tower, Jakarta, Kamis (10/8).
-
Dimana Anies menyampaikan visi kampanyenya? Hal tersebut disampaikan Anies saat berdialog di 'Desak Anies' yang digelar di Aming Coffee, Kota Pontianak, Kalimantan Barat, Selasa (26/12/23).
-
Kenapa Anies-Cak Imin gencar kampanye? Di waktu yang tersisa, tiap paslon kian gencar turun ke lapangan menemui ribuan relawan dan pendukungnya di tiap daerah.
-
Apa yang disinggung Anies Baswedan? Anies Baswedan menyinggung soal pemimpin yang tidak memenuhi janjinya.
"Bedanya kalau dulu semua kita lakukan sendiri kalau sekarang banyak yang melakukan jadi pesan itu akan dibawa semuanya. Pesan itu akan dibawa warga luar Jakarta mereka pun kalau kemana mana pasti bawa program," jelas Anies.
Saat disinggung pasangan petahana yang akan lebih intens blusukan, Anies enggan berkomentar banyak.
"Saya enggak tahu jadwal beliau. Beda-beda ya ini waktunya 42 hari lagi jadi dalam waktu itu kita lihat seperti apa," kata Anies.
Dia pun mengaku jadwal kampanye tatap muka bersama warga bersifat fleksibel dan konsisten pada program unggulannya.
"Alhamdulilah justru yang fleksibilitas seperti itu dan kita konsisten pada pesan Insya Allah kita bisa mendapatkan kepercayaan dari warga," tutupnya.
(mdk/msh)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
7 Februari merupakan kampanye hari terakhir jelang masa tenang pencoblosan pada 14 Februari mendatang
Baca SelengkapnyaSelama ini, Anies berkampanye dengan dua cara, yakni di media sosial dan bertemu langsung dengan masyarakat.
Baca SelengkapnyaAnies menilai program cocok menjadi ruang masyarakat untuk bertanya apa saja kepada dirinya.
Baca SelengkapnyaSatu bulan jelang Pemilihan Presiden, Capres nomor urut 1, Anies Rasyid Baswedan meminta tim suksesnya untuk memperluas gerakan perubahan.
Baca SelengkapnyaAnies juga akan bertolak ke Deli Serdang untuk melanjutkan kampanye akbar di lapangan Reformasi Deli Serdang.
Baca SelengkapnyaAnies ingin relawan terus menggelorakan semangat perubahan.
Baca SelengkapnyaDua aspek bansos yang akan diubah, yaitu berkaitan dengan jumlah dan penerima bansos.
Baca SelengkapnyaSpanduk bertajuk 'AMIN-Kan harapanmu di sini' terpasang di Tanah Merah saat Anies kampanye.
Baca SelengkapnyaJawa Barat dinilai Anies penting dan menjadi salah satu penentu dalam memenangkan kontestasi Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaAnies juga menyindir capres yang berkampanye dengan cara joget.
Baca SelengkapnyaSetiap harinya, Anies dan Cak Imin bakal bertemu. Untuk melakukan evaluasi kampanye yang sudah dilakukan keduanya.
Baca SelengkapnyaAnies membeberkan alasan emosional mengapa dia memulai kampanye untuk Pemilu 2024 di Tanah Merah, Koja, Jakarta Utara.
Baca Selengkapnya