Anies: Perhatian kami kepada lansia tidak sekadar kartu
Merdeka.com - Calon Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan diminta oleh warga untuk memberi perhatian khusus melalui program Kartu Jakarta Lansia (KJL). Hal itu diutarakan salah seorang warga bernama Daengbitu.
Dirinya ingin agar Anies-Sandi tak kalah dari dengan pasangan Basuki Tjahaja Purnama dan Djarot Syaiful Hidayat yang akan mengeluarkan KJL.
"Pak, ada KJL, ada sebuah fenomena di masyarakat, tolong diantisipasi, gubernur dulunya menolak tapi kenapa saat kampanye digulirkan. Saya selaku tokoh masyarakat, minta diperhatikan. Jangan sampai mengecewakan," terang Daeng saat Anies berkampanye di Lapangan Kincir, Rawasari Barat, Kelurahan Cempaka Putih Barat, Cempaka Putih, Jakarta Timur, Selasa (21/3).
-
Mengapa Anies membentuk juru kampanye? “Ini bedanya, ini lebih kepada false nine-nya. Seperti Barcelona yang untouchable, semua memiliki posisi sebagai striker. Nanti kita lihat, teman-teman akan dengar siapa-siapa saja,“ jelas Willy.
-
Dimana Anies menyampaikan visi kampanyenya? Hal tersebut disampaikan Anies saat berdialog di 'Desak Anies' yang digelar di Aming Coffee, Kota Pontianak, Kalimantan Barat, Selasa (26/12/23).
-
Bagaimana cara Anies membentuk juru kampanye? “Sudah (melatih jurkam), kita bahkan sudah ada grupnya, tapi belum kita rilis, tapi sudah coret-coret tim. Makanya dalam perspektif itu, Koalisi Perubahan jauh lebih maju, sudah memiliki beberapa struktur, tinggal kita rilis,“ kata ketua DPP NasDem ini di NasDem Tower, Jakarta, Kamis (10/8).
-
Kenapa Anies-Cak Imin gencar kampanye? Di waktu yang tersisa, tiap paslon kian gencar turun ke lapangan menemui ribuan relawan dan pendukungnya di tiap daerah.
-
Apa fokus kampanye Anies di Kalimantan? Calon Presiden nomor urut satu, Anies Baswedan, sejak awal tak terlalu sreg dengan proyek ibu kota Nusantara (IKN). Baginya, dari pada membangun IKN, lebih baik memperbaiki jalan-jalan yang rusak di Kalimantan.
-
Apa yang dikritik Golkar dari Anies soal Pilgub DKI? Dia mempertanyakan, apakah ada partai yang mau mengusung Anies di Pilgub Jakarta.
Menanggapi hal tersebut, Anies menilai unik jika KJL yang dulunya tidak digaungkan kini dikeluarkan saat kampanye putaran dua. Dia meminta warga untuk lebih cermat melihat program dari calon yang ada.
"Kalau sekarang karena mau pemilihan lalu ada penyesuaian-penyesuaian, rakyat saya rasa bisa menilai," ujar Anies.
Mantan Mendikbud itu sebenarnya telah memiliki program untuk warga lanjut usia. Warga lanjut usia nantinya akan diberi bantuan tunai dengan nominal Rp 300 ribu tiap bulannya. Namun menurut Anies perhatian dalam bentuk finansial saja belum cukup
"Yang terpenting kepada lansia adalah pelayanan kesehatan. Kita ingin memastikan warga lansia itu kesehatannya terjaga dengan kita melakukan kunjungan ke rumah-rumah warga mengecek secara rutin kesehatan mereka," papar Anies.
"Jadi bukan hanya bantuan finansial tapi yang tidak kalah penting adalah memastikan kesejahteraan kesehariannya itu terlayani dengan baik," tandasnya. (mdk/hrs)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Anies menilai program cocok menjadi ruang masyarakat untuk bertanya apa saja kepada dirinya.
Baca SelengkapnyaAnies Baswedan mengedepankan program yang bermanfaat bagi masyarakat.
Baca SelengkapnyaSelama ini, Anies berkampanye dengan dua cara, yakni di media sosial dan bertemu langsung dengan masyarakat.
Baca SelengkapnyaAnies juga akan melaukan koreksi serta evaluasi terhadap program pemerintah sebelumnya.
Baca SelengkapnyaAnies juga menyindir capres yang berkampanye dengan cara joget.
Baca SelengkapnyaAnies Baswedan secara resmi menyatakan siap Kembali maju sebagai bakal calon Gubernur DKI Jakarta.
Baca SelengkapnyaKeputusan Anies untuk bertarung di Pilgub Jakarta mendatangkan reaksi di partai-partai.
Baca SelengkapnyaAnies menilai, ada sesuatu yang hilang dari Jakarta.
Baca SelengkapnyaRencananya Anies-Cak Imin akan menyelenggarakan kampanye akbar di JIS pada 10 Februari 2024.
Baca Selengkapnya