Anies Tegaskan Koalisi Perubahan Solid Meski Jokowi Cawe-Cawe di Pemilu 2024
Merdeka.com - Bakal calon presiden Anies Baswedan menegaskan Koalisi Perubahan tetap solid di tengah isu Presiden Jokowi bakal cawe-cawe di Pemilu 2024. Dia memastikan, koalisi Perubahan tetap fokus bekerja sesuai program yang sudah disusun.
“Koalisi perubahan tetap solid dan kami tetap fokus kepada agenda dasar membereskan soal kemiskinan, ketimpangan menghadirkan keadilan, menyiapkan lapangan kerja yang lebih luas dan kami fokus di tema ini,” kata Anies saat jumpa pers di kawasan Brawijaya Jakarta Selatan, Selasa (30/5).
Anies meyakini Pilpres 2024 masih menjadi tempat kontestasi gagasaan, rekam jejak dan program antar kandidat calon presiden. Dia mengajak seluruh kader partai koalisi dan para relawan untuk terus berikhtiar menuju kemenangan di Pilpres 2024.
-
Kenapa PKS siap menangkan Anies di Pilpres 2024? “Dengan kolaborasi yang baik antara partai pengusung dan relawan Anies, insya Allah kita bisa memenangkan Anies di Pilpres 2024 nanti,“ harap Syaikhu.
-
Siapa yang disebut bakal jadi cawapres Anies? Nama Yenny sebelumnya disebut sebagai bakal calon wakil presiden untuk mendampingi Anies Baswedan.
-
Apa yang disinggung Anies Baswedan? Anies Baswedan menyinggung soal pemimpin yang tidak memenuhi janjinya.
-
Bagaimana PKS mendukung Anies di Pilpres 2024? Relawan dari berbagai simpul diharapkan bisa saling mendukung dan bekerja sama memberikan pemahaman kepada masyarakat mengenai alasan mengapa harus memilih Anies Baswedan.
-
Apa nama lengkap Anies Baswedan? Anies Baswedan, dengan nama lengkap Anies Rasyid Baswedan, merupakan salah satu kandidat presiden untuk tahun 2024, dilahirkan di Kuningan pada tanggal 7 Mei 1969.
-
Kapan Anies akan maju di Pilkada? 'Mau turun pangkat lagi dari capres menjadi cagub lagi gitu. Jadi saya kira tentu ini harus dipikirkan,' tegas dia.
"Saya mengajak para kader dan relawan mari kita tingkatkan semangat, yakin ikhtiar kita untuk kebaikan masyarakat dan lebih baik untuk dibukakan keberhasilan," tegas Anies.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengakui bahwa dirinya cawe-cawe atau ikut-ikutan demi kepentingan bangsa dan negara. Namun, Jokowi tidak menjelaskan maksud cawe-cawe tersebut.
Hal itu disampaikan Jokowi saat bertemu para pemimpin redaksi media massa di Istana Negara, Jakarta, Senin (29/5).
Awalnya, Jokowi membahas soal momentum negara dalam 13 tahun ke depan, sehingga dibutuhkan pemimpin agar Indonesia tumbuh positif.
"Jadi Pak Jokowi menegaskan saya tidak netral dalam hal ini. 'Memang betul saya cawe-cawe tapi untuk kepentingan nasional'," kata kata GM News and Curent Affairs Kompas TV Yogi Nugraha usai pertemuan di Istana Negara.
Reporter: M Radityo
Ikuti perkembangan terkini seputar berita Pemilu 2024 hanya di merdeka.com
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Calon Presiden (Capres) nomor urut 01, Anies Baswedan konsisten menegaskan sikapnya berada di jalur perubahan.
Baca SelengkapnyaAnies pun bercerita perjuangan menjadi calon presiden sungguh luar biasa. Koalisi Perubahan selalu digadang-gadang akan bubar dan tidak solid.
Baca SelengkapnyaDemokrat tetap konsisten bersama Koalisi Perubahan mengusung Anies capres.
Baca SelengkapnyaDia mengatakan kesolidan koalisinya tidak perlu dipertanyakan kembali.
Baca SelengkapnyaMuncul skenario baru menduetkan Sandiaga-AHY di Pilpres 2024
Baca SelengkapnyaKoalisi Perubahan memandang wacana dua poros pada Pilpres 2024 sebagai non isu.
Baca SelengkapnyaAnies meminta agar masyarakat mau bersabar menunggu pengumuman siapa cawapres yang akan dipilihnya.
Baca SelengkapnyaAnies Baswedan menegaskan sikapnya terhadap visi perubahan tidak akan berubah meski Surya Paloh bertemu Presiden Jokowi.
Baca SelengkapnyaAnies tidak mau ambil pusing soal elektabilitasnya dari hasil survei belum mampu menyaingi Ganjar Pranowo dan Prabowo di Jatim.
Baca SelengkapnyaPKS bersama NasDem dan Demokrat mengusung Anies sebagai Capres
Baca SelengkapnyaKoalisi Perubahan menyambut baik usulan PDIP duet Ganjar-Anies di Pilpres 2024.
Baca Selengkapnya