Anies tertawa ditanya dukungan dana dari keluarga cendana
Merdeka.com - Cagub dan Cawagub DKI Jakarta nomor urut tiga, Anies Baswedan dan Sandiaga Uno beberapa kali bertemu dengan Siti Hediati Heriyadi atau biasa dikenal dengan sapaan Titiek Soeharto. Titiek terang-terangan mendukung pasangan yang diusung Partai Gerindra dan PKS.
Anies hanya tertawa saat ditanya bentuk dukungan dana dari keluarga Cendana. Dia mengelak dengan mengatakan bahwa kehadirannya dan pertemuannya dengan Titiek Soeharto hanya sebagai tamu undangan. Dia bersyukur mendapat dukungan dari trah Soeharto.
"Kita ini hanya datang ke acara. Masak enggak datang. Didukung oleh sana saja efeknya sudah luar biasa," ucap Anies saat ditemui di Jalan Kapten Tendean, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Senin (13/3).
-
Siapa yang mendukung Anies di Jateng? 'PKB ini punya kekuatan yang tidak kalah besar di Jateng. jadi kami makin optimis dalam beberapa perjalanan hari ini bahwa perubahan itu kuat sekali,'
-
Apa yang disinggung Anies Baswedan? Anies Baswedan menyinggung soal pemimpin yang tidak memenuhi janjinya.
-
Bagaimana Golkar menanggapi Anies di Pilgub DKI? 'Mau turun pangkat lagi dari capres menjadi cagub lagi gitu. Jadi saya kira tentu ini harus dipikirkan,' tegas dia.
-
Apa yang dibahas Anies dan Sandiaga? Politikus Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Sandiaga Uno mengakui pernah membahas rencana mendirikan partai politik (parpol) bersama Anies Baswedan.
-
Bagaimana Anies meminta para pendukungnya bersikap? 'Saya berharap kepada semuanya untuk tertib, untuk menaati semua peraturan bagi semua yang ikut hadir dan kita akan dengarkan bersama,' kata Anies.
-
Siapa yang mendukung Anies-Cak Imin? Megawati mendukung Ganjar-Mahfud, SBY mendukung Prabowo-Gibran dan JK berada di belakang Anies-Cak Imin.
Terkait dana kampanye putaran kedua Pilgub DKI Jakarta, Anies mengaku akan dihimpun dengan cara gotong royong. Hanya saja bentuk sumbangan kampanye pasangan nomor urut 3 ini bukan dalam bentuk uang, melainkan perlengkapan kampanye.
"Jangan membayangkan urunan itu cash ya, bisa tenaga, pikiran, barang karena kalau urunan cash kan kita harus lapor tapi kalau bikin spanduk kegiatan," kata Anies.
Meski tak banyak, Anies memastikan pengumpulan dana kampanye model ini justru membuat kampanyenya berjalan dengan lancar.
"Pokoknya kita ini penuh dengan urunan. Justru karena urunan bensinnya enggak bisa dimatiin. Karena jalurnya kecil-kecil dan kerjanya sendiri-sendiri," ujarnya.
Menurut mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan ini, model urunan biasa digunakan saat blusukan ke warga. Setiap pertemuannya merupakan hasil urunan dari tim.
"Anda bayangkan saja kalau pertemuannya di tiap RW terjadi. Itu kalau dihitung pakai rupiah besar sekali," kata Anies.
"Tapi Alhamdulillah karena sifatnya gerakan dan swadaya insya Allah kami yakin," tambahnya.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Anies hadir di lokasi dan Ganjar via zoom, namun Prabowo absen.
Baca SelengkapnyaCapres Anies Baswedan mendapat jawaban jika ditanya tentang SGIE.
Baca SelengkapnyaAnies bercerita setiap kali kampanye ada saja masyarakat yang menyumbangkan uangnya.
Baca SelengkapnyaKPU menggelar Debat Pamungkas Pilpres 2024 di JCC, Senayan, Jakarta
Baca SelengkapnyaCapres nomor urut satu Anies Baswedan dilepas para tetangga di kediamannya jelang debat Capres terakhir.
Baca SelengkapnyaAnies hanya tersenyum tipis kala mendengar ihwal dugaan cawe-cawe Jokowi tersebut. Selanjutnya, dia tak mau berkomentar lebih lanjut terkait hal itu.
Baca SelengkapnyaCapres Anies Baswedan menggelar doa bersama keluarga sebelum menuju Tempat Pemungutan Suara (TPS).
Baca SelengkapnyaSelama kampanye di Bone, Anies menghabiskan banyak waktu berbincang bersama JK.
Baca SelengkapnyaAnies mengatakan, rupiah memang bisa mengumpulkan orang. Tetapi rupiah tidak memunculkan idealisme.
Baca SelengkapnyaPesan itu ditulis Anies sehari setelah partai Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus mengusung pasangan Ridwan Kamil-Suswono di Pilkada Jakarta 2024.
Baca SelengkapnyaAnies memastikan akan ada agenda pertemuan dengan Jusuf Kalla dalam waktu dekat.
Baca SelengkapnyaAnies Baswedan menyambut positif sikap PKS yang resmi mengusungnya sebagai bakal calon gubernur (Bacagub) untuk Pilkada Jakarta 2024.
Baca Selengkapnya