Anies: Urusan capres itu Pak Zul, Pak Prabowo & Pak Sohibul yang berunding
Merdeka.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan enggan berbicara banyak mengenai peluangnya maju di Pilpres 2019. Dia menilai Pilpres adalah ranah partai politik.
"Mengenai urusan capres itu wilayah parpol. Jadi Pak Zul, kemudian Pak Prabowo, Pak Sohibul Iman dan Pak Salim, beliau yang berunding," kata Anies usai bertemu dengan Ketua MPR Zulkifli Hasan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (5/7).
Anies tidak menampik bahwa dirinya dekat dengan beberapa tokoh yang kerap disebut melakukan pendekatan jelang pilpres tahun depan. Namun, dia menegaskan kedekatannya dengan beberapa tokoh sebatas hubungan senior dengan junior.
-
Apa yang disinggung Anies Baswedan? Anies Baswedan menyinggung soal pemimpin yang tidak memenuhi janjinya.
-
Bagaimana Anies Baswedan berpendapat tentang demokrasi? 'Kemudian kan dia nyindir-nyindir sekarang tidak demokratis, kalau tidak demokratis berarti dia tidak jadi gubernur. Ketika memaparkan sesuatu itu lebih banyak asumsi, opini,' kata Trubus.
-
Apa nama lengkap Anies Baswedan? Anies Baswedan, dengan nama lengkap Anies Rasyid Baswedan, merupakan salah satu kandidat presiden untuk tahun 2024, dilahirkan di Kuningan pada tanggal 7 Mei 1969.
-
Bagaimana Anies Baswedan menanggapi informasi hoaks tentang partainya? 'Saya tegaskan itu semua bukan dari saya dan kami tidak pernah mengedarkan apapun juga,' ujar Anies dalam videonya, seperti dikutip dari akun X @aniesbaswedan
-
Siapa yang disebut bakal jadi cawapres Anies? Nama Yenny sebelumnya disebut sebagai bakal calon wakil presiden untuk mendampingi Anies Baswedan.
-
Apa nama partai yang dibentuk Anies Baswedan? Sampai saat ini Anies belum mengumumkan nama partai yang akan didirikannya.
"Jadi saya merasa malah semua ini senior-senior yang banyak membimbing, termasuk Pak Prabowo, Pak Amien Rais, Pak JK, Pak Zul. Jadi kita sebagai generasi yang lebih baru, lebih muda, akan selalu mengandalkan pada bimbingan juga dari mereka," ungkapnya.
Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) itu menjelaskan pertemuannya dengan beberapa tokoh juga sekedar silaturahmi. Dalam pertemuan itu, kata dia, juga banyak berbicara tentang banyak hal.
"Perjalanan kemarin ada acara itu adalah beliau memang mengundang saya, jadi sama-sama. Kenapa? Karena memang kita ada acara bersama. Jadi isi pembicaraan dan lain-lain ya biasa lah," ucapnya.
Nantikan update berita Prabowo Subianto di Liputan6.com
Meski begitu, Anies merasa ingin fokus menjalani tugasnya sebagai Gubernur DKI. Dia menyerahkan sepenuhnya keputusan pada partai politik.
"Kalau saya ini urusannya Jakarta, jadi saya menjawab yang terkait Jakarta saja yang saya jelasin. Nanti yang wilayah itu biar mereka," tandasnya.
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Anies enggan menjawab lantaran menghindari dianggap geer atau gede rasa karena belum pernah ditawari.
Baca SelengkapnyaMantan Gubernur DKI Jakarta itu pun beranggapan semua upaya dia wara-wiri untuk bisa maju di Pilgub 2024 sebagai perjalanan spiritual.
Baca SelengkapnyaWilly mengatakan, tak dipungkiri Anies Baswedan saat ini banyak dilirik oleh partai politik (parpol).
Baca SelengkapnyaAnies Baswedan sempat menerima 10 buku usai bertemu para pimpinan PDIP di Kantor DPP PDIP, Menteng, Jakarta Pusat.
Baca SelengkapnyaAnies mengaku, dirinya berkomunikasi dengan berbagai partai politik termasuk dengan Gerindra.
Baca SelengkapnyaDPD PDIP Jakarta mengusulkan Anies Baswedan maju Pilgub Jakarta 2024.
Baca SelengkapnyaAnies belum mengambil keputusan terkait maju atau tidak di Pilkada Jakarta 2024.
Baca SelengkapnyaKoalisi Perubahan memandang wacana dua poros pada Pilpres 2024 sebagai non isu.
Baca SelengkapnyaAnies dan cawapres Muhaimin Iskandar (Cak Imin) berencana untuk masuk ke putaran kedua kontestasi.
Baca SelengkapnyaAnies mengklaim pada tahun 2018 pernah ditawarkan menjadi calon wakil presiden oleh Prabowo. Tetapi Anies menolak karena komit menjadi gubernur.
Baca SelengkapnyaJK merupakan salah satu tokoh mendukung pasangan nomor urut 1 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Cak Imin) di Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaBakal Calon Gubernur (Bacagub) DKI Jakarta Ridwan Kamil (RK) mengaku tidak ada masalah soal kunjungan Anies ke DPD DKI Jakarta PDIP.
Baca Selengkapnya