Asosiasi DPRD bakal sukseskan rekomendasi Rakernas PDIP
Merdeka.com - Tiga Asosiasi DPRD yakni tingkat provinsi, kabupaten, dan kota mendukung dan siap menyukseskan rekomendasi Rakernas PDIP agar Indonesia punya haluan pembangunan yakni melalui Pola Pembangunan Nasional Semesta Berencana (PNSB).
Ketua Asosiasi DPRD Kabupaten Seluruh Indonesia (Adkasi) Lukman Said menyatakan pihaknya mendukung sinkronisasi pemerintah pusat dan daerah. Salah satu hal yang bisa dilakukan adalah penyelenggaraan pertemuan tiga pilar di tingkat daerah.
"Untuk sekarang pertemuan tiga pilar, eksekutif, legislatif dan partai politik baru di tingkat pusat. Kami siap melakukan pertemuan tiga pilar di daerah. Pertemuan tersebut akan dihadiri eksekutif, legislatif, dan pengurus partai," ungkapnya di sela Rakernas I PDIP di JI Expo Kemayoran Jakarta, Selasa (12/1).
-
Apa yang dilakukan PDIP saat Rakernas ke-5? Hasto mengatakan, PDIP didasarkan pada kekuatan kolektif seluruh anggota mulai dari tingkat anak ranting hingga Satgas Partai. Menurutnya, kekuatan itu menyatu dengan akar rumput.'Karena partai ini didasarkan kepada kekuatan kolektif dari seluruh anggota, dari tingkat anak ranting, ranting, PAC, satgas partai. Dan itu adalah sumber kekuatan partai yang menyatu dengan akar rumput,' tuturnya.
-
Apa tujuan pertemuan PDIP di Bali? 'Hari ini Ibu Megawati akan memimpin langsung konsolidasi PDIP di Bali, di mana seluruh kader partai dihadirkan untuk mengompakkan suatu semangat juang dan kita lihat Bali ini militansinya sangat tinggi.'
-
Kenapa Kominfo PPI fokus pada daerah 3T? Ada 30 persen wilayah di Indonesia yang masuk ke dalam kategori blank spot. Mereka ini dulu sulit mendapatkan layanan TV, kalau pun dapat pakai teknologi satelit yang harganya mahal. Nah dengan kondisi wilayah yang tidak diminati swasta ini (untuk migrasi ke TV digital), kita bantu dengan infrastruktur TVRI,' ujarnya.
-
Apa tujuan utama Pelindo sebagai tuan rumah pertemuan APA? Konektivitas pelabuhan, pengurangan biaya logistik serta upaya menstimulasi pertumbuhan ekonomi di kawasan ASEAN menjadi tiga topik utama yang dibahas dalam ASEAN Ports Association (APA) Meeting yang ke-47 di Kuta Bali, 14-16 Nopember 2023.
-
Di mana PDRI dibentuk? Mengutip situs esi.kemdikbud.go.id, pemerintah darurat ini berhasil berdiri pada 22 Desember 1948 di Halaban, sebuah daerah di Lima Puluh Kota.
-
Apa tugas utama PPK Pilkada? Dalam penyelenggaraan pemilihan umum, tugas PPK diatur dalam ayat (1) pasal 8 PKPU Nomor 8 Tahun 2022, meliputi:Membantu KPU provinsi dan KPU kabupaten/kota dalam melakukan pemutakhiran data Pemilih, daftar Pemilih sementara, dan daftar Pemilih tetap.Membantu KPU provinsi dan KPU kabupaten/kota dalam menyelenggarakan pemilihan.Melaksanakan semua tahapan penyelenggaraan pemilihan di tingkat kecamatan atau yang disebut dengan nama lain yang telah ditetapkan oleh KPU provinsi dan KPU kabupaten/kota.
Menurutnya, hal itu penting dilakukan agar terjadi sinkronisasi program untuk percepatan pembangunan di seluruh daerah. Salah satu hal yang mendasari pertemuan itu harus dilakukan di daerah karena DPRD adalah lembaga yang paling dekat dengan rakyat dan paling memahami permasalahan rakyat.
"Kenapa, karena kami 24 jam bersama rakyat, kami hidup dan merasakan permasalahan rakyat. Lewat pertemuan itu, masalah ini bisa dikritisi," katanya.
Wakil Sekretaris Jenderal Asosiasi Dewan Kota Seluruh Indonesia (Adeksi), Anna Morinda mengungkapkan, juga menyatakan dukungan terhadap konsep pembangunan nasional semesta berencana (PNSB) melalui sinergi tiga pilar.
"Sinergi tiga pilar yakni sinergi antara partai, eksekutif, dan legislatif," katanya.
Menurut Anna Morinda, melalui sinergi tiga pilar tersebut, baik pemerintah daerah yakni pemerintah provinsi, kabupaten dan kota, maupun dewan daerah yakni DPRD provinsi, DPRD kabupaten dan DPRD kota, mendukung program-program pemerintah pusat melalui sinkronisasi program pusat dan daerah.
Ketua DPRD Kota Metro ini menjelaskan, dalam Rakernas I PDI Perjuangan, para peserta mendapat pencerahan dari Ketua Umum DPP PDIP soal pentingnya haluan negara dalam konsep pembangunan jangka panjang, sehingga negara memiliki arah pembangunan yang berkesinambungan.
"Gagasan haluan negara tersebut dituangkan dalam konsep PNSB. Kami mendukung hadirnya kembali haluan negara dalam PNSB," ucapnya.
Dengan itu, siapapun pemimpin nasional dan daerah yang terpilih, maka dia harus bekerja sesuai Haluan Negara.
"Dengan itu, ke depan kita dapat memeratakan pembangunan di Indonesia," imbuh Anna.
Sementara itu, Ketua Umum Asosiasi DPRD Seluruh Indonesia (Adpsi), Asep Rahmatullah, menyatakan pihaknya mendukung seluruh program yang akan dihasilkan PDIP di dalam rakernas.
"Kami mendukung semua program yang dihasilkan rakernas. Ini agar persoalan negara dan sentralisasi tidak hanya sebatas pusat dengan daerah, tetapi lebih rendah lagi yakni kecamatan hingga kelurahan. Agar proses pembangunan dari pusat ke daerah dapat mengakar," kata Asep.
Sebelumnya, Ketua Umum DPP PDIP Megawati saat penutupan Rakernas I mengungkapkan, PDIP siap mempelopori amandemen terbatas UUD 1945 guna memberikan fungsi kewenangan bagi MPR untuk Ketetapan MPR terkait pola Pembangunan Nasional Semesta Berencana. Ketetapan itulah yang nantinya menjadi haluan negara dan haluan pembangunan nasional yang mengikat semua lembaga negara dan wajib dilaksanakan oleh pemerintah di semua tingkatan.
Demikian salah satu rekomendasi yang dihasilkan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) I PDIP yang berlangsung 10-12 Januari, dan telah resmi ditutup oleh Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri, di Kemayoran, Jakarta, kemarin.
Megawati mengungkapkan, partainya sepakat dengan istilah amandemen terbatas agar benar-benar hanya untuk menghidupkan kembali haluan negara dan haluan pembangunan nasional dalam jangka panjang.
"Kalau ngomong hanya amandemen, kemungkinan bias, bisa mengambil pasal yang tidak diinginkan. Jadi saya minta kalau menyebut ini harus satu kesatuan yaitu amandemen terbatas," kata Megawati saat menyampaikan pidato penutupan rakernas.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Rakernas ke-V PDIP akan merumuskan garis besar strategi pemenangan untuk Pilkada Serentak 2024.
Baca SelengkapnyaRakernas ke-V PDIP akan mengangkat tema Satyam Eva Jayate.
Baca SelengkapnyaPDIP menyerap suara arus bawah mengenai sikap yang harus diambil oleh partai.
Baca SelengkapnyaHampir 50 persen calon kepala daerah yang sudah diumumkan PDI Perjuangan berasal dari kalangan internal.
Baca SelengkapnyaKomisi II DPR RI mulai memanggil penjabat (Pj) gubernur, bupati, dan wali kota seluruh daerah dalam rangka meningkatkan kesiapan pelaksanaan Pilkada 2024.
Baca SelengkapnyaPDIP sudah mengeluarkan sejumlah rekomendasi bahkan pelatihan-pelatihan terhadap figur-figur yang akan dimajukan di Pilkada Serentak 2024.
Baca SelengkapnyaMenurut Mardiono, banyak kader yang tumbuh dari generasi muda untuk melanjutkan perjuangan.
Baca SelengkapnyaMuncul wacana unsur Pimpinan DPR RI diisi dari perwakilan seluruh Fraksi di Senayan.
Baca SelengkapnyaMegawati memimpin rapat koordinasi para pengurus pusat, kepala daerah dan kader untuk persiapan Pilkada 2024.
Baca SelengkapnyaHasto mengatakan, agenda pengumuman calon kepala daerah gelombang pertama ini dilakukan secara serentak secara hybrid.
Baca SelengkapnyaBasarah mengatakan, wacana hak angket tidak melempem dan terus dimatangkan PDIP.
Baca SelengkapnyaPDIP telah menang tiga kali beruntun di Pilkada Maluku
Baca Selengkapnya