Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Bagaimana peluang Anies maju Pilpres 2019?

Bagaimana peluang Anies maju Pilpres 2019? anies baswedan. ©2018 Merdeka.com/liputan6.com

Merdeka.com - Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan sempat dilirik menjadi capres-cawapres pada Pilpres 2019. Peluang Anies maju dalam Pemilu 2019 sempat menguat karena banyak dukungan datang kepadanya.

Tetapi, akhir-akhir ini nama Anies seolah tenggelam seiring dengan munculnya nama-nama baru. Lalu bagaimana peluang Anies pada Pilpres 2019? Maju atau tidak?

Nama Anies muncul dari PKS

Partai Keadilan Sejahtera (PKS) merupakan partai pertama yang mengusulkan Anies Baswedan maju dalam Pilpres 2019. PKS memasukkan Anies dalam kandidat capres dari partai berlambang bulan sabit dan padi itu.

Presiden PKS Sohibul Iman menilai Anies lebih pantas apabila diproyeksikan menjadi capres dibandingkan cawapres. "Dasarnya adalah anies ini kita dorong jadi Gubernur DKI dengan ikhtiar yang sangat luar biasa, kalau kemudian Anies dimajukan ke tingkat nasional sekadar cawapres, saya kira tidak equal ya antara yang diperjuangkan terus dapatnya cawapres. Lebih baik ke capres saja. Begitu logikanya," jelasnya.

Setelah PKS, ramai digadang-gadang jika Gerindra juga melirik mantan menteri pendidikan itu. Namun Gerindra menganggap cocok menjadi cawapres mendampingi Prabowo Subianto. "Sebagai kader Gerindra, tadi hasil pertemuan dengan Pak Prabowo dan ya pembicaraan dengan kader Gerindra dan beberapa teman-teman di mitra koalisi, Pak Anies ini memang mencuri hati dan mencuri perhatian dari semua teman-teman dan dimana masyarakat juga dapat diterima," kata Ketua Tim Pemenangan Gerindra, Sandiaga Salahuddin Uno, di rumah Prabowo, beberapa waktu lalu.

Demokrat gabung koalisi Gerindra

Merapatnya Partai Demokrat dalam barisan Prabowo Subianto seperti mengubah peta politik. Setelah melakukan pertemuan intens dengan ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto dan petinggi PKS, Demokrat akhirnya resmi gabung ke dalam koalisi partai tersebut. Demokrat pun sepakat mengusung Prabowo sebagai calon presiden 2019.

Untuk cawapres Prabowo, baik Demokrat dan PKS menyerahkan sepenuhnya kepada Prabowo. Sejauh ini belum ada nama yang disebut dari koalisi tersebut. "Ya mudah-mudahan kita yakin kita akan bertemu sehari dua hari. Waktu semakin pendek. Kalau Capres sudah kita sepakati bersama, tinggal Cawapres yang kita bahas," tutur Ketua Majelis Syuro PKS Salim Segaf usai bertemu elite Partai Demokrat di Hotel Gran Melia, Rasuna Sahid, Jakarta Selatan, Senin (30/7) malam.

Nama Anies redup

Akhir-akhir ini nama Anies mulai tenggelam dalam kandidat Pilpres 2019. Terlebih lagi setelah Partai Gerindra dan Demokrat berkoalisi seakan nama Anies tak pernah disebut lagi sebagai cawapres.

Hingga saat ini, koalisi tersebut masih mencari cawapres yang tepat untuk pendamping Prabowo Subianto. Nama Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) justru yang santer digadang-gadang jadi cawapres Prabowo. Prabowo juga sempat memberikan sinyal jika sosok muda seperti AHY mampu mendongkrak suara pemilih.

"Kriteria yang saya butuh adalah kriteria yang saya yakini kapabel, orang yang tentunya berkomunikasi dengan baik dengan generasi muda," kata Prabowo, di rumah SBY, kawasan Mega Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (24/7).

Muncul nama Salim Segaf

Tak ramai lagi disebut sebagai kandidat cawapres, muncul nama Ketua Majelis Syuro PKS Salim Segaf Aljufri yang direkomendasikan sebagai pendamping Prabowo Subianto. Salim Segaf direkomendasikan oleh Ijtima Ulama dan Tokoh Nasional. Salim Segaf dinilai sosok yang tepat mendampingi Prabowo lantaran dapat mengakomodir kepentingan umat.

"Untuk kepemimpinan nasional, peserta Ijtima Ulama dan Tokoh Nasional sepakat untuk merekomendasikan Prabowo Subianto-Al Habib Salim Segaf Al-Jufri," kata Ketua Gerakan Nasional Pengawal Fatwa Ulama (GNPF-U) Yusuf Muhammad Martak membacakan rekomendasi di Hotel Peninsula, Jakarta, Minggu (29/7).

(mdk/has)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Anies Buka Suara Elektabilitas Kalah dari Ganjar dan Prabowo di Jatim Meski Gandeng Cak Imin
Anies Buka Suara Elektabilitas Kalah dari Ganjar dan Prabowo di Jatim Meski Gandeng Cak Imin

Anies tidak mau ambil pusing soal elektabilitasnya dari hasil survei belum mampu menyaingi Ganjar Pranowo dan Prabowo di Jatim.

Baca Selengkapnya
Elektabilitas Salip Ganjar-Mahfud, Anies: Kami Yakin Makin Hari Banyak Warga Butuh Perubahan
Elektabilitas Salip Ganjar-Mahfud, Anies: Kami Yakin Makin Hari Banyak Warga Butuh Perubahan

Menurut Anies, hasil survei hari ini belum menunjukkan kondisi ril pencoblosan 14 Februari nanti.

Baca Selengkapnya
PKS soal Pertemuan Anies dan Susi Pudjiastuti: Mungkin Cari Cawapres Nol Kasus
PKS soal Pertemuan Anies dan Susi Pudjiastuti: Mungkin Cari Cawapres Nol Kasus

Anies bertemu dengan mantan Menteri KKP Susi Pudjiastuti kemarin diduga mencari cawapres nol kasus.

Baca Selengkapnya
PKS Dukung Anies Buat Partai Baru, Contohkan SBY Dirikan Demokrat Bisa jadi Presiden
PKS Dukung Anies Buat Partai Baru, Contohkan SBY Dirikan Demokrat Bisa jadi Presiden

Partai Keadilan Sejahtera (PKS) mendoakan Anies Baswedan sukses mendirikan partai baru atau organisasi masyarakat (ormas).

Baca Selengkapnya
Wacana Duet Ganjar-Anies, Sikap Megawati atau Harga Diri NasDem yang jadi Penghambat?
Wacana Duet Ganjar-Anies, Sikap Megawati atau Harga Diri NasDem yang jadi Penghambat?

Pengamat politik Ujang Komarudin menilai peluang Ganjar dan Anies berpasangan ada tetapi sangat kecil.

Baca Selengkapnya
Ini Faktor Penyebab Elektabilitas Anies di Bawah Ganjar dan Prabowo Versi LSI
Ini Faktor Penyebab Elektabilitas Anies di Bawah Ganjar dan Prabowo Versi LSI

Faktor kesukaan masyarakat berdampak pada elektabilitas Anies.

Baca Selengkapnya
Anies Terancam Gagal Ikut Pilkada Jakarta 2024: Ke mana Suara Pendukungnya?
Anies Terancam Gagal Ikut Pilkada Jakarta 2024: Ke mana Suara Pendukungnya?

Jika melihat komposisi dukungan parpol dan syarat mencalonkan di Pilkada, peluang incumbent Anies Baswedan maju sudah tertutup rapat.

Baca Selengkapnya
Dua Survei Pilpres Terbaru Ungkap Perubahan Elektabilitas Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, Naik dan Turun
Dua Survei Pilpres Terbaru Ungkap Perubahan Elektabilitas Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, Naik dan Turun

Hasil survei Pilpres terbaru elektabilitas Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar

Baca Selengkapnya
Anies Tak Khawatir Surveinya Selalu Rendah, Ungkit Pilgub DKI 2017
Anies Tak Khawatir Surveinya Selalu Rendah, Ungkit Pilgub DKI 2017

Anies Baswedan tidak khawatir mengenai elektabilitasnya yang selalu berada di urutan terbawah di antara capres lainnya

Baca Selengkapnya
Anies Buka Opsi Bikin Ormas Atau Parpol Usai Antiklimaks di Pilkada 2024
Anies Buka Opsi Bikin Ormas Atau Parpol Usai Antiklimaks di Pilkada 2024

Menurut Anies, rencana membuat partai atau ormas tidak lama akan dilakukannya dengan melihat dinamika gerakan perubakan semakin hari semakin besar di Indonesia.

Baca Selengkapnya
Anies: Semua Partai Tersandera Kekuasaan, Mencalonkan Saja Terancam
Anies: Semua Partai Tersandera Kekuasaan, Mencalonkan Saja Terancam

Anies buka-bukaan seluruh partai di Indonesia saat ini tersandera oleh pemegang kekuasaan.

Baca Selengkapnya