Bahas amukan Fahri Hamzah, DPR bakal rapat dengan KPK
Merdeka.com - Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah mengamuk saat penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan penggeledahan dengan didampingi Brimob bersenjata saat melakukan penggeledahan di tiga ruangan kerja milik Anggota DPR, Jumat (15/1) lalu.
Ketua DPR Ade Komaruddin dapat memaklumi dengan sikap Fahri yang mengamuk itu. Sebab, dia menyatakan Brimob membawa senjata laras panjang memang tak diperbolehkan berada di Kompleks Parlemen.
"Saya pikir Fahri adalah jangan kemudian penggeledahan bawa senjata laras panjang ke parlemen. Ini kan lembaga legislatif yang harus dijaga bersama," kata Ade di Gedung DPR, Jakarta, Senin (18/1).
-
Siapa ketua DPR? Anggota Komisi XI DPR RI Fraksi Partai Golkar Puteri Komarudin sampaikan apresiasi.
-
Siapa yang memimpin rapat paripurna DPR? Ketua DPR Puan Maharani menjelaskan alasan rapat paripurna DPR tidak lagi menyebutkan jumlah kehadiran anggota dewan secara virtual.
-
Siapa yang menjadi Ketua DPR RI? Bahkan, lanjut dia, sudah diputuskan dan menjadi sebuah resolusi untuk mengapresiasi Ketua DPR RI Puan Maharani atas kepemimpinannya sebagai Chair dan Presiden AIPA 44th.
-
Apa tujuan Kaukus Air DPR RI? 'Jadi kita menggerakan semua parlemen. Kaukus ini sebenarnya sama tujuannya. Menggerakan semua anggota parlemen'.
-
Kenapa Kaukus Air DPR RI dibentuk? Sebagai langkah awal upaya nyata parlemen untuk ikut andil dalam mengatasi permasalahan air di Indonesia dan di dunia Internasional, DPR RI membentuk Kaukus Air DPR RI atau 'DPR RI Water Caucus'.
-
Siapa yang prakarsai Kaukus Air DPR RI? Wakil Ketua Badan Kerja Sama Antar Parlemen (BKSAP) DPR RI, Putu Supadma Rudana selaku inisiator melakukan peluncuran DPR RI Water Caucus secara simbolis di Gedung DPR, Jakarta, Kamis (16/5).
Meski demikian, Ade tak mau menyebut apakah penggeledahan tersebut sesuai SOP ataupun tidak. Untuk membahas hal ini, DPR akan melakukan rapat dengan KPK untuk membahasnya.
"Makanya nanti saya akan masukan agenda rapat pimpinan kemudian tentukan jadwal dengan KPK untuk koordinasi agar semua tidak simpang siur," ujarnya.
Dalam rapat dengan KPK tersebut nantinya, Politikus Golkar itu juga mengutarakan akan sekaligus membahas tentang revisi UU KPK.
"Saya mau sampaikan sekarang mungkin akan koordinasi sekaligus bahas lain yang jauh lebih penting, misal rencana amandemen UU KPK, kita tuntaskan banyak hal," ujarnya.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Saat ini sudah ada 10 nama Capim KPK dan salah satunya yakni mantan Komisioner Kompolnas, Poengky Indarti.
Baca SelengkapnyaHingga berita ini ditulis, penggeledahan masih berlangsung
Baca SelengkapnyaPuan Maharani enggan menjelaskan lebih lanjut kapan pembahasan itu akan dimulai.
Baca SelengkapnyaKomisi Pemilihan Umum (KPU) RI dan Pemerintah dengan Komisi II DPR menyetujui penetapan revisi PKPU Nomor 8 tahun 2024 terkait keputusan Mahkamah Konstitusi.
Baca SelengkapnyaTerlihat, AKP Dadang tidak diborgol dan dikawal seperti pejabat
Baca Selengkapnya"Saya yang mimpin," kata Dasco sambil berjalan menuju ruang rapat paripurna.
Baca SelengkapnyaKetua DPR RI Puan Maharani memimpin Rapat Paripurna DPR RI Ke-6 Masa Persidangan I Tahun Sidang 2024-2025.
Baca SelengkapnyaSaat itu, Meutya berkelakar jika kondisi mereka yang hadir dalam raker tersebut sedang bagus
Baca SelengkapnyaKomjen Fadil, dalam rapat, menanggapi soal kabar pemasangan baliho capres dan cawapres oleh polisi.
Baca SelengkapnyaTiga orang Pimpinan KPK bertukar pikiran dengan Menko Kumham Imipas Yusril Ihza Mahendra di kantor Menko di kawasan Kuningan, Jakarta.
Baca SelengkapnyaAnggota DPR menyuarakan setuju terkait RUU Kementerian Negara, RUU TNI dan RUU Polri.
Baca SelengkapnyaMemasuki tahun politik ini, Arteria mengaku kepada Komjen Fadil bahwa rasa persaudaraan Komisi III DPR sudah hilang.
Baca Selengkapnya