Bajaj, sarung, dan sandal jepit masuk Istana zaman Gus Dur
Merdeka.com - Presiden Abdurrahman Wahid atau Gus Dur dikenal sebagai presiden yang memiliki sikap nyeleneh di antara empat presiden sebelumnya. Gus Dur kerap mengabaikan protokoler Istana yang terkenal super ketat dengan membebaskan siapa saja berkunjung ke tempat kerjanya tersebut, mulai dari rakyat biasa, aktivis, hingga kiai.
Gus Dur mengubah keangkeran Istana dengan cara menerima tamu dari berbagai kalangan, mulai dari masyarakat umum, pejabat, hingga kiai NU yang hanya memakai sarung dan sandal. Bahkan suatu ketika ia pernah mengenakan celana pendek di Istana Merdeka. Gus Dur juga kerap kedatangan tamu hingga malam hari.
Seperti yang dihimpun merdeka.com Senin (20/10), pernah dalam suatu kesempatan, beberapa kiai dari Jawa Timur bertamu ke Istana dengan memakai sarung dan sandal jepit. Awalnya para kiai tersebut dilarang masuk, lantaran sesuai protap, datang ke Istana harus memakai pakaian rapi.
-
Bagaimana agen CIA itu masuk ke Istana? Dia mengaku keluarganya adalah pendukung kemerdekaan Indonesia. Bung Karno pun menerimanya dengan tangan terbuka.
-
Bagaimana Kapolri dan Panglima TNI menjamin keamanan misa agung? Berdasarkan pantauan merdeka.com, Kapolri bersama Panglima TNI turut meninjau area SUGBK sekira pukul 14.40 WIB. Mereka memasuki lokasi didampingi para pejabat utama (PJU) dari masing- masing institusi. Selama proses peninjauan, terlihat keduanya mengecek segala kesiapan pada area SUGBK yang telah dilakukan sterilisasi oleh personel TNI dan Polri.
-
Bagaimana proses pengamanan Capres-Cawapres? 'Kendaraan, lokasi dan seterusnya, itu nanti yang akan melakukan pihak kepolisian. Jadi KPU akan mengkoordinasikan dengan pihak kepolisian, serta berkoordinasi dengan pihak kepolisian,' jelasnya.
-
Siapa yang memimpin pengamanan sidang MK? Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro menyampaikan persiapan pertama yakni rekayasa lalu lintas sekitar Gedung MK di Jalan Merdeka Barat yang bersifat situasional
-
Siapa yang di dampingi oleh petugas keamanan dalam kunjungan nya? Dalam rangka berpamitan, ia mengunjungi sebuah SMA dengan pengawalan dari petugas keamanan yang selalu mendampinginya.
-
Bagaimana Kapolri disapa oleh anggotanya? Bapak saya kan masuk polisi tahun 83, bapak Kapolri kan tahun 91. Di belakang katanya Bapak Kapolri katanya adik-adikannya Pak,' kata komika ini yang langsung membuat para Jenderal tertawa.
Namun hal itu tidak terjadi saat Gus Dur menjabat presiden. Para kiai bersarung itu pun aman masuk Istana.
Pada zaman Gus Dur lah, bajaj juga bisa masuk Istana. Ini terjadi saat putri bungsu Gus Dur, Inayah yang waktu itu masih kuliah di UI, naik bajaj dan masuk ke Istana.
(mdk/war)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Viral video anggota geng motor membawa senjata tajam (sajam) masuk Kompleks Lanud Halim Perdana Kusuma TNI AU Jakarta Timur.
Baca SelengkapnyaHeboh Brimob Masuk Masjid Raya Pakai Sepatu, Begini Penjelasan Kapolda Sumbar
Baca SelengkapnyaSetiap presiden yang menjabat memiliki julukannya masing-masing. Presiden keempat, Abdurrahman Wahid diberi julukan Bapak Keberagaman.
Baca SelengkapnyaSampai sapu dibanting karena kesal lihat kelakuan pengawal Istana.
Baca Selengkapnya