Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Bakal Usung Cak Imin, PKB Nilai Tak Dukung Capres Populer Nonpartai Rasional

Bakal Usung Cak Imin, PKB Nilai Tak Dukung Capres Populer Nonpartai Rasional Cak Imin. ©2021 Merdeka.com

Merdeka.com - Wakil Ketua Umum PKB Jazilul Fawaid menilai, ditutupnya dukungan terhadap calon populer capres nonparpol adalah hal rasional. Baginya, PKB tetap mengutamakan ketua umum Muhaimin Iskandar sebagai capres 2024.

"Menurut saya itu pengamatan yang kontekstual dan rasional. Kalau saya pribadi ditanya siapa capres dari PKB, saya jawab lugas dan tegas Gus Muhaimin," katanya lewat pesan singkat, Rabu (16/9).

Sebagai kader PKB, ia mendukung pendapat untuk memblok dukungan terhadap capres populer. Namun, siapa figur partai yang benar-benar maju nantinya tergantung dari dinamika yang ada.

Orang lain juga bertanya?

"Namun hal ini juga tidak menutup peluang para tokoh non partai, semua masih terbuka kemungkinannya," ucap pimpinan MPR ini.

Sementara, anggota DPR Fraksi PKB Luqman Hakim Al-Jambi menegaskan, bahwa pasangan calon presiden/wakil presiden dicalonkan partai politik atau gabungan partai politik untuk dipilih rakyat melalui pemilu. Dia bilang, konstitusi negara memberi dasar pelaksanaan sistem demokrasi kerakyatan dan menempatkan partai politik sebagai pilar utama demokrasi.

Luqman melanjutkan, melalui pemilu, rakyat menggunakan kedaulatannya untuk membentuk kekuasaan negara dengan memilih presiden/wakil presiden, DPR dan DPRD yang dicalonkan oleh partai politik dan memilih calon DPD yang akan mewakili masing-masing provinsi.

"Maka, siapapun yang bermaksud meraih kekuasaan secara sah (kecuali DPD), harus menempuh jalan yang benar, yakni partai politik. Demokrasi tanpa partai politik sama dengan anarki," jelasnya.

Menurutnya, partai politik dalam menetapkan siapa calon presiden yang akan disusung pasti banyak pertimbangan. Terutama pertimbangan kompetensi, integritas dan profesionalitas calon.

"Bagi PKB, popularitas calon presiden tentu penting, tapi lebih penting lagi adalah kualitas. PKB tidak ingin Indonesia dipimpin presiden populer tapi tidak berkualitas. Kasihan rakyat dan negara nantinya yang akan menjadi korban," ucapnya.

Maka, kata Luqman, bila seseorang ingin menjadi presiden/wakil presiden atau menjadi bagian dari penyelenggara kekuasaan politik negara, masuklah ke partai politik atau buat partai politik sebagai kendaraan yang sah untuk merebut kekuasaan melalui pemilu.

"Partai politik dan pemilu adalah syariat yang disediakan oleh sistem demokrasi untuk menciptakan keteraturan pergantian kekuasaan," tegasnya.

Sebelumnya, Peneliti Centre for Strategic and International Studies (CSIS), Arya Fenandes menilai peluang para ketua umum atau elite parpol bertarung jadi Capres di Pemilu 2024 terbuka lebar. Apalagi, jika para parpol bersepakat untuk tidak mengusung calon populer seperti Ganjar, Ridwan Kamil dan Anies Baswedan.

“Kalau elite parpol memblok dukungan untuk calon populer, artinya mereka punya kesempatan untuk sama-sama bertarung. Kalau itu terjadi tentu elektabilitas seimbang semua,” jelas dia.

Namun sebaliknya, jika ada satu parpol yang deklarasi calon presiden dengan elektabilitas tinggi misalnya Ganjar, Anies atau Ridwan Kamil. Maka, parpol lain juga akan mencari lawan yang seimbang.

Arya mengakui, Prabowo adalah ketum parpol satu-satunya yang memiliki elektabilitas capres tinggi. Tapi, kata dia, elektabilitas ketum Gerindra tersebut stagnan. Sehingga masih bisa terkejar oleh ketum lain seperti Airlangga, Muhaimin Iskandar dan AHY.

"Ada peluang (mengejar)," tegas Arya.

(mdk/ray)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Cak Imin: Tak Terlalu Penting Buat PKB Ada di Kabinet atau Tidak
Cak Imin: Tak Terlalu Penting Buat PKB Ada di Kabinet atau Tidak

PKB mendukung pemerintahan Prabowo-Gibran sudah cukup.

Baca Selengkapnya
Perkuat Dukungan di Pilpres 2024, Cak Imin Buka Peluang Temui PSI
Perkuat Dukungan di Pilpres 2024, Cak Imin Buka Peluang Temui PSI

Lalu bagaimana dengan pertemuan dengan Rizieq, apakah Cak Imin melakukan pembicaraan politik?

Baca Selengkapnya
Kelakar Cak Imin Tak Percaya Usung Kadernya untuk Pilkada 2024
Kelakar Cak Imin Tak Percaya Usung Kadernya untuk Pilkada 2024

PKB telah membuka pendaftaran untuk calon kepala daerah per tanggal 20 April ini.

Baca Selengkapnya
PKB soal Nasib Cak Imin jadi Cawapres Prabowo: Kami Yakin Gerindra Tidak akan Berkhianat
PKB soal Nasib Cak Imin jadi Cawapres Prabowo: Kami Yakin Gerindra Tidak akan Berkhianat

PKB yakin Gerindra memegang teguh piagam kerja sama koalisi.

Baca Selengkapnya
Cak Imin: Hampir Pasti Tiga Poros Koalisi di Pilpres 2024
Cak Imin: Hampir Pasti Tiga Poros Koalisi di Pilpres 2024

Cak Imin ingin pembahasan Rakornas ini tidak mengevaluasi Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Respons Cak Imin, Ajakan Gus Ipul Ke NU Tak Pilih Paslon Didukung Ba'asyir: Memalukan!
VIDEO: Respons Cak Imin, Ajakan Gus Ipul Ke NU Tak Pilih Paslon Didukung Ba'asyir: Memalukan!

Cak Imin mengomentari soal ajakan Sekjen PBNU Saifullah Yusuf atau Gus Ipul, untuk tidak mendukung pasangan yang didukung Ustaz Abu Bakar Ba'asyir.

Baca Selengkapnya
Alasan Cak Imin Dipingit Jelang Pilpres 2024: Terlalu Asal Ngomong
Alasan Cak Imin Dipingit Jelang Pilpres 2024: Terlalu Asal Ngomong

Cak Imin mengakui jika dirinya terlalu asal ngomong soal Pilpres 2024. Akhirnya diperintahkan PKB untuk diam dahulu.

Baca Selengkapnya
Respons Cak Imin, Menkumham Supratman Jamin Pemerintah Tidak Cawe-cawe Urusan Partai Politik
Respons Cak Imin, Menkumham Supratman Jamin Pemerintah Tidak Cawe-cawe Urusan Partai Politik

Menkum HAM Supratman menjamin pemerintah bersifat objektif terkait urusan parpol.

Baca Selengkapnya
Respons Cak Imin soal Rendahnya Pemilih PKB Dukung AMIN
Respons Cak Imin soal Rendahnya Pemilih PKB Dukung AMIN

Koalisi dengan Anies Baswedan membawa kebaikan dan manfaat.

Baca Selengkapnya
Cak Imin Dapat Keistimewaan Pilih Cawapres Prabowo, PKB Ingatkan Hasil Muktamar
Cak Imin Dapat Keistimewaan Pilih Cawapres Prabowo, PKB Ingatkan Hasil Muktamar

Cak Imin dapat keistimewaan untuk menentukan cawapres Prabowo di Pemilu 2024. PKB tetap ngotot agar duet Prabowo-Cak Imin terjadi.

Baca Selengkapnya
Cak Imin Sudah Tahu Lama Khofifah Dukung Prabowo Gibran
Cak Imin Sudah Tahu Lama Khofifah Dukung Prabowo Gibran

Dukungan Khofifah terhadap pasangan Prabowo-Gibran tidak memiliki pengaruh.

Baca Selengkapnya
Cak Imin Soal PKB Diminta Gus Yahya Tak Seret NU ke Politik: Demokrasi Bebaskan Warga Menentukan Pilihannya
Cak Imin Soal PKB Diminta Gus Yahya Tak Seret NU ke Politik: Demokrasi Bebaskan Warga Menentukan Pilihannya

Cak Imin juga setuju dengan pernyataan Gus Yahya pengurus PBNU tidak boleh mengatasnamakan organisasi dipimpinnya secara politik.

Baca Selengkapnya