Bamus bahas pergantian Ketua DPR alot, Fadli Zon tegaskan harus selesai hari ini

Merdeka.com - Pimpinan DPR dan perwakilan fraksi menggelar rapat Badan Musyawarah (Bamus) untuk membahas surat pengunduran diri Setya Novanto dan penunjukan Aziz Syamsuddin sebagai Ketua DPR. Rapat ini sudah berlangsung kurang lebih 3 jam dan sekarang sedang diskors selama 15 menit.

Wakil Ketua DPR Fadli Zon mengatakan DPR akan segera mengambil keputusan rapat Bamus terkait hal tersebut hari ini juga meski berlangsung alot. Setelah dibahas dan mencapai kata sepakat, putusan itu akan dibawa ke rapat paripurna yang rencananya tetap akan dilaksanakan hari ini juga.

"Sebentar lagi kita ambil keputusan. Apa pun ini akan kita putuskan dan diumumkan di rapat paripurna siang ini. Karena agenda paripurna kan ada dua, satu tentang UU palang merahan, dan satu penutupan (masa sidang)," kata Fadli di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Senin (11/12).

Dalam rapat itu, kata Fadli, dibahas beberapa surat terkait Novanto. Mulai dari surat pengunduran diri dan juga sudah penunjukan pengganti Novanto.

"Pengunduran Pak Setya Novanto, ada juga yang mengajukan calon pimpinan penggantinya disertai surat yang ada. Dari DPP dari fraksi. Di sisi lain ada juga fraksi yang menolak adanya pergantian sampai masalah di partainya selesai," ujarnya.

Di tempat yang sama, Sekretaris Fraksi PAN, Yandri Susanto mengatakan bahwa dalam rapat Bamus masih ada perbedaan pendapat di internal Fraksi Golkar. Golkar belum satu suara tentang penunjukan Aziz sebagai pengganti Novanto jadi Ketua DPR.

"Ya internal Golkar belum satu suara," ungkap Yandri.

Sebab itu, rapat Bamus itu diskors selama 15 menit. Padahal sejumlah fraksi di DPR sudah menyarankan Golkar untuk menyamakan suaranya terkait siapa pengganti Novanto.

"Iya itu saran masing-masing fraksi. Hampir mayoritas fraksi menyarankan Golkar dimusyawarahkan dulu di internal mereka. Tapi ini masih lobi-lobi dulu. Diskors 15 menit," ujarnya. (mdk/rzk)