Bantah Fahri, PKS sebut tak ada 'bersih-bersih' loyalis Anis Matta
Merdeka.com - Fahri Hamzah meyakini Presiden PKS Sohibul Iman tengah melakukan 'bersih-bersih' loyalis Anis Matta di partainya. Bahkan, menurut dia, seluruh pengurus PKS dari Sabang sampai Merauke yang 'berbau' Anis Matta disingkirkan.
"Disapu bersih di seluruh Indonesia (loyalis Anis Matta)," kata Fahri.
Menanggapi itu, Ketua Bidang Wilayah Dakwah Sumatera Bagian Utara Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Nasir Djamil mengaku belum mengetahui kabar pembersihan tersebut. "Kalau ada isu pembersihan loyalis-loyalis Anis di DPP PKS saya tidak mendengar isu itu dan kayaknya tidak seperti itu," kata Nasir di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (5/4).
-
Kenapa Hasyim dipecat dari jabatan Ketua KPU? Pemecatan Hasyim buntut dari kasus asusila yang dilaporkan salah satu anggota Panitia Pemilu Luar Negeri (PPLN) KBRI Den Haag, Belanda berinisial CAT.
-
Siapa yang dipecat dari partai politik? Sayangnya, pada tahun 2018, ia dipecat dari partai tersebut karena dituduh melakukan kecurangan suara pada pemilu sebelumnya.
-
Kenapa Hasyim Asy'ari dipecat dari KPU? Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) memutuskan memberhentikan Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Hasyim Asy'ari dari jabatannya. Hasyim dipecat terkait kasus asusila yang dilaporkan anggota Pelantikan Panitia Pemilu Luar Negeri (PPLN) Den Haag, Belanda berinisial CAT.
-
Siapa yang dipecat oleh PDIP? PDIP telah memecat Cinta Mega usai ketahuan diduga main judi slot Politikus PDIP Cinta Mega akhirnya dipecat oleh partai, usai ketahuan diduga bermain judi online slot saat rapat paripurna bulan lalu.
-
Kenapa Hasyim Asy'ari diberhentikan dari KPU? Hasyim Asy'ari diberhentikan secara tidak hormat sebagai ketua KPU, karena terbukti melakukan asusila terhadap anggota Panitia Pemilu Luar Negeri (PPLN) KBRI Den Haag, Belanda berinisial CAT.
Meski belum mendengar informasi tersebut, Nasir menegaskan bahwa dinamika pergantian pengurus adalah hal yang biasa dalam partai. Apa lagi, kata dia, jika ada pergantian pimpinan maka tidak semua kader pendukungnya akan terakomodir.
"Jadi menurut saya hal yang biasa kalau kemudian ketika pimpinan ini dijabat seseorang, lalu gerbong yang lain tidak terangkut, sedikit yang terangkut karena sudah ada penumpang-penumpang lainnya karena gerbong sebelumnya itu nggak bisa kemudian diangkat atau dipindahi ke gerbong yang baru ini. Biasa itu," ungkapnya.
Salah satu kader yang dipecat adalah ketua DPW PKS dari Sumatera Selatan. Menurut Nasir pemecatan dalam partai itu adalah hal yang biasa dilakukan.
"Jadi sebenarnya kan nanti itu kan bukan pemecatan, barangkali diganti ya," ucapnya.
"Saya pikir hal seperti ini biasa karena dalam PKS itu posisi itu bukanlah kemuliaan tapi amanah. Mungkin ingin tahu saja kenapa ada pergantian," tandasnya. (mdk/eko)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Anies mengaku tidak level menjawab tuduhan Fahri Hamzah.
Baca SelengkapnyaKabar tersebut dihembuskan politikus Partai Gelora Fahri Hamzah
Baca SelengkapnyaGanjar mengaku, selalu menghormati seluruh keputusan masing-masing partai politik.
Baca SelengkapnyaMenurutnya, kabar tersebut tidak perlu ditanyakan padanya.
Baca SelengkapnyaKabar menteri NasDem dan PKB akan mundur dari kabinet Jokowi disampaikan Fahri lewat cuitan di akun X miliknya, Kamis (14/12).
Baca SelengkapnyaMaman mengatakan, Golkar dan PAN saja masuk tanpa pamit. Tiba-tiba datang dan malah mengumumkan Koalisi Indonesia Maju.
Baca SelengkapnyaSaid Abdullah mengungkapkan, banyak kader PDIP hengkang padahal sudah pernah mendapatkan posisi.
Baca SelengkapnyaTiga nama itu merupakan kader PKS. Tidak ada tokoh dari luar PKS.
Baca SelengkapnyaMundur demi memantapkan posisi sebagai oposisi dalam Pilpres 2024
Baca SelengkapnyaNasDem optimis PKS tetap di Koalisi Perubahan karena masih mendukung Anies sebagai Bacapres.
Baca SelengkapnyaYusuf Martak menegaskan, AMIN tak akan sewenang-wenang jika terpilih sebagai Presiden-Wakil Presiden
Baca SelengkapnyaHasto Kristiyanto mengaku, partai tak mempermasalahkan bila mana kadernya terkena reshuffle kabinet.
Baca Selengkapnya