Banyak kader pindah NasDem, Hanura akui sedang hadapi kemelut
Merdeka.com - Para Caleg DPR petahana dari Hanura memilih pindah ke Partai NasDem. Mereka khawatir, Hanura pimpinan Oesman Sapta Odang (OSO) itu tenggelam di Pemilu 2019.
Bukan cuma itu, kisruh dualisme antara kubu Daryatmo dan OSO juga menjadi alasan kuat untuk pindah. Dua di antara yang pindah adalah mantan Ketua Fraksi Hanura DPR Dossy Iskandar dan Rufinus Hutahuruk. Kedua orang ini berada di kubu Daryatmo.
Menanggapi banyaknya kader yang pindah partai, Wakil Ketua Umum Hanura Gede Pasek Suardika mengatakan, fenomena tersebut merupakan hak bagi setiap orang. Mereka dianggap berhak memilih partai mana untuk berjuang di jalur politik.
-
Siapa yang memiliki hak untuk memilih dalam pemilu? Dengan adanya Pemilu, setiap warga negara memiliki kesempatan yang sama untuk ikut serta dalam mengambil keputusan politik yang akan memengaruhi masa depan mereka.
-
Siapa saja yang berhak ikut dalam pemilu? Umum: semua warga negara yang memenuhi persyaratan minimal dalam hal usia berhak ikut dalam pemilihan umum, baik memilih atau dipilih, tanpa diskriminasi.
-
Siapa yang berhak memilih? KPU sudah menentukan siapa saja yang bisa menjadi pemilih dalam pemilu.hal itu tertuang dalam peraturan KPU Nomor 7 Tahun 2022 sebagai berikut: 1. Genap berusia 17 (tujuh belas) tahun atau lebih pada hari pemungutan suara, sudah kawin, atau sudah pernah kawin.
-
Apa hak warga binaan Jawa Tengah di pemilu? Pj Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana mengatakan, dalam sebuah perhelatan pemilu, salah satu indikator kesuksesaannya adalah partisipasi pemilih. Guna memastikan hak pilih warga binaan lembaga pemasyarakatan (lapas) dan rumah tahanan (rutan) terlindungi pada Pemilu 2024, Pemprov Jateng melakukan koordinasi dengan Kantor Wilayah Kementrian Hukum dan HAM (Kanwil Kemenkumham).
-
Siapa saja yang dapat menjadi peserta pemilu? Menetapkan peserta pemilu, yaitu partai politik, calon anggota DPR, calon anggota DPD, dan pasangan calon presiden dan wakil presiden, berdasarkan kriteria yang ditentukan oleh undang-undang.
-
Apa peran partai politik dalam memilih Wapres? Namun peranan Partai Politik, hanya sekadar memberi saran, tidak dominan seperti dalam Pilpres kali ini dalam memutuskan calon.
Pasek mengatakan, akhir-akhir ini memang Hanura dihadapkan dengan sejumlah persoalan. Tapi hal itu terbukti dapat diatasi dengan baik oleh para pimpinan partai.
"Hanura dilanda kemelut lolos verifikasi dengan gemilang, Hanura dipandang sebelah mata, tapi menjadi pemenang Pilkada nomor dua dan terus Hanura dihantam dengan ujiannya kami akan hadapi dan selesaikan satu persatu. Nanti rakyat yang menilai bahwa kami tangguh hadapi tantangan. Di sanalah kepercayaan akan muncul," kata Pasek saat dihubungi merdeka.com, Selasa (17/7).
Pasek mencium gelagat tak sehat dalam persaingan Pemilu 2019. Salah satunya, peristiwa tiba-tiba saja ketua DPC dan sektaris Hanura di suatu daerah mundur. Padahal, saat ini partainya tengah persiapkan proses pendaftaran calon legislatif.
Namun, Pasek optimis partainya mampu menghadapi segala cobaan. Dengan demikian, dia yakin, Hanura tak seperti diprediksi lembaga survei tak lolos dalam Pemilu 2019 nanti.
"Bahkan satu dua hari ini dengan sengaja beberapa ketua dan sekretaris DPC mundur lalu pindah parpol lain untuk gagalkan pencalegan Hanura, tapi semua kami tangani dengan sabar. Caleg dibajak parpol lain ya kami siapkan kader yang lebih fresh. Kami hadapi semua dengan tenang saja," jelas Pasek.
Menurut dia, Hanura bisa merekrut para bakal caleg yang lebih fresh. Tidak mengandalkan wajah-wajah lama yang sudah lama duduk di parlemen.
"Parpol bisa rekrut kader yang sudah matang atau juga melahirkan kader baru yang dididik dalam proses dinamika politik di internal partai," katanya.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Hanura telah berkomunikasi dengan berbagai pihak dalam menghadapi Pilkada 2024.
Baca SelengkapnyaMunas Partai Hanura ini juga akan menentukan dukungan mereka pada Pilkada DKI Jakarta dan Pilkada Sumatera Utara (Sumut) 2024.
Baca SelengkapnyaJusuf Hamka mengakui keputusan mundur karena melihat pergolakan di Golkar yang berujung pengunduran diri Airlangga.
Baca SelengkapnyaRatusan kader ini mengikuti langkah politik yang diambil Maruarar Sirait.
Baca SelengkapnyaSurya Paloh mengakui, NasDem awalnya mendukung usulan hak angket semata-semata karena penghormatan kepada hak konstitusional dimiliki seluruh anggota dewan.
Baca SelengkapnyaNasDem, kata dia menghargai usulan hak angket dugaan kecurangan Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaWanda Hamidah respon kabar yang sebut dirinya akan bergabung bersama PDIP dengan kalimat menohok.
Baca SelengkapnyaHanura masih membuka peluang kepada siapa saja untuk didukung dalam pilkada serentak 2024.
Baca SelengkapnyaSalah satu agenda Munas ini adalah pemilihan Ketua Umum Partai Hanura Periode 2024-2029.
Baca SelengkapnyaDemokrat menyebut duet Anies-Cak Imin diputuskan sepihak oleh Surya Paloh
Baca SelengkapnyaLuluk menilai jika hal yang disampaikan Anies merupakan pengetahuan umum sebaiknya diabaikan saja.
Baca SelengkapnyaNasDem mengklaim Anies Baswedan juga sudah memahami keputusan NasDem meninggalkan dirinya untuk mendukung Ridwan Kamil tersebut.
Baca Selengkapnya