Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Bawaslu Awasi Ketat Pilkada Solo agar Tak Jadi Klaster Baru Covid-19

Bawaslu Awasi Ketat Pilkada Solo agar Tak Jadi Klaster Baru Covid-19 Pemungutan Suara di TPS. ©2019 Merdeka.com/Arie Basuki

Merdeka.com - Indeks Kerawanan Pemilu/ Pilkada 2020 (IKP) di masa pandemi Covid-19 di Kota Solo mengalami penurunan jika dibanding Pilpres tahun lalu. Jika Pilpres IKP di Solo 51,45 (sedang/cenderung rendah), maka pada masa pandemi IKP komulatif di Solo 46,24 atau masuk dalam kategori sedang.

"Untuk Kota Solo IKP 46,24, sesuai ranking yang disepakati Bawaslu RI, masuk dalam kategori sedang. Dari empat dimensi penilaian IKP untuk Kota Solo, dimensi konteks pandemi masuk kategori tinggi yakni 55,08," ujar Ketua Bawaslu Solo, Budi Wahyono, Sabtu (4/7).

Sedangkan dimensi lainnya seperti konteks sosial 44,44, konteks politik 41,51, dimensi dukungan infrastruktur 43,90. Ketiga dimensi tersebut masuk kategori rendah.

"Karena dimensi konteks pandemi di Kota Solo masuk kategori tinggi maka kami memiliki perhatian serius agar Pilkada Solo berjalan lancar. Jangan sampai Pilkada Solo menjadi klaster baru Covid-19," katanya.

Untuk itu, lanjut Budi, pihaknya merekomendasikan penerapan protokol kesehatan sangat ketat dalam setiap tahapan Pilkada. Semua penyelenggara Pemilu, saat ini dibekali lima hal yakni masker, sarung tangan, face shield dan vitamin.

"Untuk TPS rawan dimungkinkan petugas KPPS menggunakan baju Alat Pelindung Diri (APD) lengkap. Norma baru harus ditaati oleh penyelenggara Pemilu yakni KPU dan Bawaslu," ungkap dia.

Budi menambahkan, yang menarik dari ketentuan baru yakni saat pemungutan suara, pemilih dibatasi saat masuk TPS. Skema yang diterapkan tersebut adalah pembatasan 20 persen dari jumlah total pemilih di TPS atau bergelombang.

"Dibuat pergelombang per TPS kedatangan pemilihnya. Selain itu, pemilih yang datang ke TPS dan dicek petugas dengan thermogun menunjukkan angka melebihi 38 derajat maka dia tidak bisa menggunakan hak pilih di TPS tersebut," jelasnya.

Namun, dia mengatakan harus menggunakan bilik khusus di luar TPS yang telah disediakan petugas untuk pemilih yang suhu tubuhnya lebih dari 38 derajat celsius. Kondisi tersebut tentu menyebabkan anggaran pilkada akan membengkak.

Lebih lanjut, Budi menyampaikan, dalam konteks pandemi Bawaslu Solo merekomendasikan penerapan protokol kesehatan dengan cara menegakkan aturan protokol kesehatan. Kemudian penyediaan area lokasi TPS sesuai dengan ketentuan luas minimal 8x10 m serta manajemen pengaturan kehadiran pemilih beserta alat kelengkapan TPS sekali pakai.

"Untuk konteks politik dalam Pilkada Solo, Bawaslu memfokuskan pada pengawasan netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN) maupun intimidasi," pungkas dia.

(mdk/ray)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Bawaslu Sebut Netralitas ASN Isu yang Rawan Dalam Pilkada
Bawaslu Sebut Netralitas ASN Isu yang Rawan Dalam Pilkada

Pada saat Pemilu tahun 2019 yang lalu atau 2024, perkara netralitas ASN tidak lebih dari seribu

Baca Selengkapnya
35 ASN Tak Netral pada Tahapan Pilkada Serentak, Bawaslu Sulsel Rekomendasikan KASN Beri Sanksi
35 ASN Tak Netral pada Tahapan Pilkada Serentak, Bawaslu Sulsel Rekomendasikan KASN Beri Sanksi

Bawaslu Sulsel mencatat ASN di Kabupaten Pinrang paling banyak dilaporkan tidak netral.

Baca Selengkapnya
Waspada, Politik Uang dan Netralitas PNS Jadi Kerawanan Pilkada
Waspada, Politik Uang dan Netralitas PNS Jadi Kerawanan Pilkada

Bawaslu mengatakan politik uang dan netralitas ASN menjadi kerawanan Pilkada 2024

Baca Selengkapnya
Reaksi Gibran ASN Dilarang Like dan Komen di Akun Medsos Capres-Cawapres
Reaksi Gibran ASN Dilarang Like dan Komen di Akun Medsos Capres-Cawapres

ASN dilarang like dan komen di akun media sosial capres-cawapres.

Baca Selengkapnya
KPK: Pemilu Bisa jadi Gerbang Korupsi
KPK: Pemilu Bisa jadi Gerbang Korupsi

KPK mengatakan ASN rawan melakukan politisasi birokrasi hingga korupsi melalui beragam modus di Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya
ASN Pj Kepala Daerah Hadiri Konsolidasi PDIP di Semarang, Ini Kata Bawaslu
ASN Pj Kepala Daerah Hadiri Konsolidasi PDIP di Semarang, Ini Kata Bawaslu

PDIP menggelar konsolidasi kader di Hotel Padma Kota Semarang, Selasa (15/8) malam.

Baca Selengkapnya
83 ASN Diduga Tak Netral, Menpan-RB: Ada Sanksi Pidana
83 ASN Diduga Tak Netral, Menpan-RB: Ada Sanksi Pidana

Terkait netralitas ASN di momen politik sudah sangat jelas. Azwar Anas menegaskan sudah disiapkan sanksi bagi ASN yang tidak netral.

Baca Selengkapnya
Mahasiswa Gelar Aksi Serukan Netralitas ASN dan TNI-Polri di Pilkada Banten 2024
Mahasiswa Gelar Aksi Serukan Netralitas ASN dan TNI-Polri di Pilkada Banten 2024

Para mahasiswa di Banten kembali menyerukan netralitas aparatur sipil negara (ASN) dan TNI-Polri di Pilkada Banten.

Baca Selengkapnya
Pemilu Tinggal 8 Hari, Pemprov Bali Instruksikan PNS dan ASN Harus Netral
Pemilu Tinggal 8 Hari, Pemprov Bali Instruksikan PNS dan ASN Harus Netral

Dalam waktu 8 hari akan diselenggarakan Pemilu 2024 untuk memilih Presiden, Wakil Presiden, anggota DPR/DPD/DPRD Provinsi.

Baca Selengkapnya
ASN Hadiri Deklarasi Bakal Calon Wali Kota Depok Bakal Dilaporkan ke KASN
ASN Hadiri Deklarasi Bakal Calon Wali Kota Depok Bakal Dilaporkan ke KASN

Bawaslu Kota Depok akan berpedoman kepada SKB 3 Menteri, baik saat pemilu maupun pemilihan.

Baca Selengkapnya
Jelang Pilkada, Pj Wali Kota Tarakan Ajak ASN Jaga Netralitas
Jelang Pilkada, Pj Wali Kota Tarakan Ajak ASN Jaga Netralitas

Instruksi untuk tetap netral juga berlaku bagi pejabat di lingkungan Perusahaan Umum Daerah (Perumda).

Baca Selengkapnya
Bawaslu Belum Bisa Menindak Kepala Desa Langgar Aturan Pilkada Serentak 2024
Bawaslu Belum Bisa Menindak Kepala Desa Langgar Aturan Pilkada Serentak 2024

Bawaslu melaporkan setiap pelanggaran terkait dengan Pilkada Serentak 2024 oleh kepala desa ke Kemendagri.

Baca Selengkapnya