Begini Konsep Ekonomi 'Gus Iwan' ala Ma'ruf Amin
Merdeka.com - Calon wakil presiden nomor urut 01, KH Ma'ruf Amin mengungkap asal muasal pemikiran ekonominya. Ternyata itu diterapkan dengan program pembinaan santri di pondok pesantren asuhannya, Ponpes An Nawawi, Tanara, Banten.
Santri di sana dilatih dasar kewirausahaan. Seperti keahlian membuat roti, mie, sampai kue. Tujuannya adalah memberikan keahlian kepada santri untuk membuka usaha sendiri. Ma'ruf menamakan programnya itu Gus Iwan.
"Kalau saya itu isunya itu membangun orang yang kita sebut Gus Iwan, santri bagus pintar ngaji usahawan. Jadi dia ngaji pintar juga pintar usaha," katanya di Pondok Pesantren An Nawawi, Banten, Selasa (19/2).
-
Apa nama kecil Ma'ruf Amin? Dikutip dari Liputan6, ternyata Ma'ruf Amin memiliki nama kecil yang sudah dipersiapkan oleh sang ayah itu. Nama tersebut ialah 'Al-Karkhi' yang terinspirasi dari tokoh Sufi terkemuka asal Persia, Abu Mahfudz Ma'ruf bin Firus al-Karkhi.
-
Apa itu bunga pinjaman? Bunga pinjaman merupakan biaya tambahan yang harus dibayarkan oleh peminjam ketika mengambil pinjaman dari lembaga keuangan.
-
Kenapa Ma'ruf Amin ke PKB? Namun, agenda kedatangan Ma'Ruf yang saat ini menjabat sebagai Ketua Dewan Syuro PKB berlangsug tertutup. Bahkan awak media yang hadir tidak diperkenankan mendekat.Meski demikian, Ketua Umum DKN Garda Bangsa Tommy Kurniawan yang ditemui di DPP PKB seusai jumpa pers pernyataan sikap atas penolakan muktamar tandingan sempat membenarkan kehadiran dari Ma'ruf.
-
Apa itu bunga persen pinjaman? Bunga persen pinjaman adalah biaya tambahan yang harus dibayarkan oleh peminjam kepada pemberi pinjaman sebagai imbalan atas penggunaan dana pinjaman.Bunga ini dihitung sebagai persentase tertentu dari jumlah pinjaman yang diberikan. Dalam praktiknya, bunga persen pinjaman disebut juga sebagai suku bunga.
-
Apa saja arahan Ma'ruf Amin soal ekonomi syariah? 'Pastikan ekonomi dan keuangan syariah menjadi salah satu tema perencanaan pembangunan daerah jangka panjang dan menengah,' kata dia.Ma'ruf juga ingin pemerintah daerah dapat mengadopsi model ekonomi dan keuangan syariah yang inovatif dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat setempat.
-
Kenapa Ma'ruf Amin ingin daerah kembangkan ekonomi syariah? Ma'ruf juga ingin pemerintah daerah dapat mengadopsi model ekonomi dan keuangan syariah yang inovatif dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat setempat.
Di pondok pesantren itu, ada juga bank wakaf mikro. Bank yang dikelola santri itu untuk memberikan pinjaman tanpa bunga kepada masyarakat setempat. Kata Ma'ruf hanya di era Joko Widodo (Jokowi) ini diberikan suntikan dana sampai Rp 4 miliar dan bertahap bakal mencapai Rp 8 miliar.
Nasabahnya sudah ada 400 orang. Ma'ruf berkata, sudah banyak masyarakat terbantu sampai ekspansi dagangannya.
"Mereka sangat senang karena bisa berjualan bahkan katanya waktu ditanya ada ekspansi bikin warung di sana, bikin warung di sana lagi. Bukan hanya satu warung karena merasa terbantu," kata Ma'ruf.
Pondok pesantren An Nawawi juga membantu memasarkan produk setempat. Melalui koperasi Mitra Santri Nasional. Banyak hasil produksinya dijual ke perusahaan panganan besar.
"Petani-petani santri kemudian dikoordinasi, kemudian menanam itu komoditi-komoditi itu dan juga kemudian dijual, ini hanya mengambil fee nya saja, lain-lainnya dalam rangka pemberdayaan ekonomi umat," jelas Ma'ruf.
Dia berharap, program tersebut bakal dibawa di tingkat nasional. Tentu dengan dorongan pemerintahan pusat.
"Ini kalau sudah jalan semua kita harapkan nanti pemerintah mendorong lebih jauh lagi tentang UMKM dan koperasi keekonomian masyarakat," pungkas Ma'ruf.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kerja sama ini untuk mewujudkan pemberdayaan ekonomi di lingkungan pesantren.
Baca SelengkapnyaOtoritas Jasa Keuangan (OJK) terus mendorong peningkatan literasi dan inklusi keuangan syariah.
Baca SelengkapnyaPlt Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Muhamad Mardiono membeberkan inovasi untuk menggerakan perekonomian umat
Baca SelengkapnyaMenurut Kamaruddin, gerakan ini akan mengajak berbagai elemen masyarakat, termasuk ASN, politisi, calon pengantin, para penyuluh, hingga penghulu untuk berwakaf
Baca SelengkapnyaGanjar pun menilai sudah ada chemistry antara dirinya dengan para ulama dan pimpinan Ponpes se-Bekasi Raya.
Baca SelengkapnyaGibran mengajak keluarga pesantren memanfaatkan momentum ini sebaik mungkin agar Indonesia bisa menuju era emas pada 2045.
Baca SelengkapnyaEPIKS mendorong peningkatan literasi, inklusi dan digitalisasi keuangan syariah khususnya di Jawa Tengah.
Baca SelengkapnyaBSI mengukuhkan kembali komitmennya dalam memperkuat ekosistem Islam di Indonesia.
Baca SelengkapnyaBank BTN telah menyalurkan sebanyak 132.841 unit atau senilai Rp21,91 triliun khusus sektor informal yang tersebar diberbagai pekerjaan.
Baca SelengkapnyaDemi Bantu Kesusahan Warga Soal Ekonomi, Pelda TNI Indro Rela Pinjamkan Uang Tanpa Bunga.
Baca SelengkapnyaSejak tahun 2004, pemerintah menegaskan bentuk wakaf tidak hanya sebatas tanah, tetapi juga harta benda lainnya, termasuk uang.
Baca SelengkapnyaKiai nyentrik ini mendirikan pesantren tak jauh dari bekas lokalisasi.
Baca Selengkapnya