Begini mekanisme pemilihan ketum Golkar di Munaslub
Merdeka.com - Ketua Penyelenggara Munaslub Partai Golkar, Theo L Sambuaga menjelaskan mekanisme pemilihan ketua umum Partai Golkar nanti. Syarat utama bagi mereka yang ingin maju sebagai ketua umum Gokar harus mendapatkan dukungan sekurang-kurangnya 30 persen suara dari jumlah total pemilik suara.
"Di hari pertama Munaslub yang sudah dapat 30 persen akan jadi bakal calon. Kalau enggak mencapai 30 persen? Kalau yang mencapai 30 persen no 1, itu berarti 1 calon, itu langsung ditetapkan aklamasi," ujar Theo di Kantor DPP Partai Golkar, Slipi, Jakarta Barat, Kamis (28/4).
Theo melanjutkan, jika ada dua calon yang mendapatkan dukungan 30 persen suara, maka akan dipilih ulang secara dua tahap. Bila ada calon yang meraup 50 persen dukungan suara lebih tapi ada calon lain mendapatkan 30 persen suara, maka akan ditetapkan dua calon yang bakal bertarung.
-
Siapa ketua umum Partai Golkar saat ini? Airlangga Hartarto menjadi Ketua Umum Partai Golkar ke-11 sejak pertama kali dipimpin Djuhartono tahun 1964.
-
Siapa Ketua Umum Partai Golkar? Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto bersilaturahmi dengan pimpinan ormas Hasta Karya atau pendiri, ormas yang didirikan, dan organisasi sayap partai berlambang pohon beringin, Minggu (6/8/2023).
-
Kapan Golkar akan mengadakan Munas? Posisi Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto ramai menjadi perbincangan, terlebih soal rencana musyawarah nasional (Munas) partai tersebut akhir tahun ini.
-
Siapa yang memimpin Golkar? Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mendampingi Presiden Joko Widodo yang memimpin jalannya KTT di Jakarta Convention Center (JCC) Jakarta, Rabu (6/9).
-
Siapa yang akan menjadi pemimpin Golkar di masa depan? Selanjutnya Menko Airlangga mengatakan bahwa calon ASN yang direkrut tentu bisa mengisi posisi kunci sebagai future leaders dan memegang jabatan kritikal yang akan menjalankan birokrasi berkelas dunia dalam Visi Indonesia Maju 2045.
"Itu kalau enggak ada yang 30 persen akan kepanitiaan dibicarakan siapa yang tetap bisa maju, terus di vote ulang. Kalau ada dapat 50 persen lebih, tapi ada yang 30 persen, akan ada 2 calon," jelasnya.
Rapat Pleno DPP Partai Golkar memutuskan diselenggarakannya musyawarah nasional luar biasa (Munaslub) tanggal 23-25 Mei di Bali. Dalam Munaslub ini, dipastikan akan dipilih calon ketua umum dan disusun pengurus Partai Golkar yang baru.
"Yang penting sekarang biarlah kader yang siap jadi caketum berkompetisi. Sosialisasi ke daerah-daerah, sampai tanggal 10. Sosialisasi ke kalangan intern partai dan stakeholder, lalu ada debat publik langsung di TV melibatkan pakar pengamat, analis-analis," tandasnya.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Partai Golkar menggelar rapat pleno di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta, Selasa (13/8).
Baca SelengkapnyaFormat organisasi akan ditentukan dalam musyawarah nasional (Munas) yang akan digelar pada 20 Agustus 2024.
Baca SelengkapnyaAdies mengatakan pihaknya akan memutuskan kandidat Plt Ketum melalui rapat pleno yang digelar pada malam ini Selasa (13/8) dengan dihadiri pengurus.
Baca SelengkapnyaAgung melanjutkan untuk nama-nama yang akan ditunjuk partai tentu akan mengikuti hasil rapat pleno, termasuk kemungkinan Agus Gumiwang menjadi pelaksana tugas.
Baca SelengkapnyaAgus Gumiwang hingga Bamsoet masuk dalam radar Plt Ketua Umum Golkar.
Baca SelengkapnyaPenetapan Bahlil dilakukan pada Musyawarah Nasional (Munas) Golkar pagi ini.
Baca SelengkapnyaPartai Golkar segera menentukan pelaksana tugas (Plt) ketua umum dalam rapat pleno
Baca SelengkapnyaAGK mengatakan, penunjukkan dirinya sebagai PLT ketua umum Partai Golkar dilkukan secara musyawarah mufakat.
Baca SelengkapnyaWaketum Golkar curiga ada penumpang gelap dengan kemunculan gagasan Munaslub melalui orang yang mengaku anggota Dewan Pakar Golkar.
Baca SelengkapnyaKehadiran Bahlil disambut tepuk tangan meriah para kader Golkar.
Baca SelengkapnyaWaketum Partai Golkar Bambang Soesatyo sebelumnya mengungkapkan ada empat nama yang akan menjadi calon ketua umum.
Baca SelengkapnyaBahlil sebelumnya sudah dipilih secara aklamasi dan tinggal ditetapkan sebagai Ketua Umum Partai Golkar.
Baca Selengkapnya