Bela Ahok, NasDem sindir Ketua BPK jadi pengemplang pajak
Merdeka.com - Ketua DPP Partai NasDem Irma Suryani Chaniago menyayangkan Ketua BPK Harry Azhar masuk dalam daftar Panama Paper. Sebagai pimpinan lembaga audit negara, Harry dianggap tak bisa menjadi panutan karena menghindari pajak dari negara sendiri.
"Orang terkait Panama Papers terus bicara soal good governance, itu susah juga nanti masyarakat menilainya. Jadi seseorang yang melakukan kegiatan di Panama Papers, masyarakat akan bilang lho dia saja pengemplang pajak gimana caranya bisa memberantas masalah terkait good governance," ujar Irma saat dihubungi merdeka.com, Senin (18/4).
Anggota komisi IX DPR ini menilai, ada permainan untuk memojokkan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) berdasar dari data audit BPK terkait pembelian lahan RS Sumber Waras. Menjelang momentum Pilgub DKI 2017, Irma berharap persaingan dilakukan secara sehat.
-
Siapa yang setuju dengan Ahok tentang korupsi? Perbincangan kedua tokoh tersebut turut menuai beragam tanggapan dari publik.
-
Apa yang membuat Ahok heran tentang koruptor? Dia menyoroti hukum dan sanksi para koruptor. Saking lemahnya hukum, Ahok heran melihat bekas tahanan koruptor yang justru semakin kaya. Beberapa di antaranya bahkan tak segan pamer kekayaan.
-
Kenapa Ahok prihatin dengan korupsi? Ahok pun merasa prihatin dengan nasib generasi muda di masa mendatang.
-
Siapa yang menjadi tersangka kasus korupsi? Harvey Moeis menjadi tersangka dalam kasus korupsi Tata Niaga Komoditas Timah Wilayah Izin Usaha Pertambangan (IUP) PT Timah Tbk periode 2015-2022.
-
Siapa yang melaporkan dugaan korupsi? Aktivis koalisi masyarakat sipil dari Reformasi Kepolisian melaporkan dugaan adanya korupsi pada institusi Polri.
-
Siapa yang tangani isu hoaks di Kominfo? Tim AIS Kementerian Kominfo menemukan sebanyak 2.357 isu hoaks dalam kategori kesehatan.
"Kepada siapapun cobalah kita lakukan restorasi diri untuk tidak melakukan hal-hal yang masuk kategori black campaign. Bersaing secara sehat saja," tuturnya.
Irma berujar, jika ada hasil analisis berwujud dokumen terkait adanya kerugian negara, sebaiknya diserahkan ke KPK. Sedangkan terkait perbedaan persepsi harusnya bisa didialogkan secara dingin.
"Yang pasti harus didudukkan bersama lah. Karena ICW bicara a, BPK bicara b, kemudian Ahok bicara apa gitu. Ini kan harus diselesaikan secara bersama-sama, enggak bisa sendiri-sendiri komentarnya," ujarnya.
Dia berharap, agar setiap institusi negara tidak saling menyalahkan. Lebih baik memberikan masukan yang bersifat konstruktif.
"Kalau pemerintah daerah belum menyelesaikan persyaratan, ya diminta saja menyelesaikan, enggak perlu dijelek-jelekin. Enggak boleh, jadi harus konstruktif," pungkasnya.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Komisaris Utama PT Pertamina Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok menyebut KPK memegang banyak kasus korupsi di PT Pertamina.
Baca SelengkapnyaPadahal menurut Rocky Gerung, substansi dari kalimat itu bentuk kritik terhadap kebijakan pemerintah.
Baca SelengkapnyaAda asumsi Ahok turut berkontribusi atas pendirian PSI.
Baca SelengkapnyaSaking lemahnya hukum, Ahok heran melihat bekas tahanan koruptor yang justru semakin kaya.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan penelusuran merdeka.com, ketika menjadi Wagub Jakarta mendampingi Jokowi, Ahok tercatat sebagai kader Gerindra.
Baca SelengkapnyaNawawi mengatakan, praktik korupsi masih marak terjadi di pelbagai sektor.
Baca SelengkapnyaMenurut dia pernyataan 'Gantung di Monas' jika terlibat dalam kasus korupsinya bukan betul gantung diri secara fisik.
Baca SelengkapnyaMenurut Ahok, penertiban jukir liar di Jakarta sulit dilakukan karena adanya pihak lain yang terlibat.
Baca SelengkapnyaSebelumnya, Megawati meminta Presiden Jokowi untuk membubarkan KPK.
Baca SelengkapnyaSyafrin menyebut, laporan dari masyarakat terhadap keberadaan jukir liar sangat diperlukan.
Baca SelengkapnyaRidwan Kamil menyinggung mantan Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dalam menata kota.
Baca SelengkapnyaSeorang nenek pendukung paslon 02 mengatakan bahwa Prabowo memiliki gagasan melanjutkan kinerja presiden sebelum-sebelumnya.
Baca Selengkapnya