Berebut Kursi Ketum PAN, Kubu Zulkifli Hasan dan Mulfachri Saling Tuding
Merdeka.com - Waketum PAN Viva Yoga Mauladi menegaskan, isu tekanan terhadap pengurus daerah PAN atau DPW dan DPD untuk mendukung Zulkifli Hasan tidak benar. Viva balik bertanya kepada pihak yang menghembuskan isu tersebut untuk buktikan.
"Tidak ada, coba sebutnya mana ada DPW yang ditekan DPP. Mana ada DPD yang ditekan DPP. Mana?" ujar Viva di kantor DPP PAN, Jakarta, Kamis (5/12).
-
Apa yang Zulhas katakan tentang PAN? “Memang PAN lahir dari rahim Muhammadiyah, tetapi sejatinya perjuangan Muhammadiyah adalah untuk bangsa. Maka inklusivitas PAN hari ini adalah mandat perjuangan yang niscaya. PAN juga milik NU, bahkan melintasi batas-batas ormas, agama, suku, bahasa, warna kulit. PAN adalah partai milik semua anak bangsa. Matahari yang selalu menyinari tanpa membeda-bedakan.“ Tutur Zulhas dalam pidato politiknya pada Peringatan HUT ke-25 PAN di Jakarta (28/8).
-
Siapa yang menyampaikan visi PAN? Komitmen ini disuarakan Ketua Umum PAN, Zulkifli Hasan, dengan melihat kondisi dunia saat ini.
-
Siapa yang mendukung Hasan? 'Saudara saya bilang kalau mau kembangkan usaha lele ini enggak usah pinjam, biar saya saja yang modalin, nanti biar dihitung porsi keuntungannya saja,' kata Hasan.
-
Siapa yang mendukung Bunga Zainal? Bunga mengungkapkan rasa terima kasih yang mendalam kepada para fans dan warganet yang telah memberikan dukungan kepadanya.
-
Siapa yang memberi klarifikasi ke Sekjen PDIP? Effendi Simbolon memberi klarifikasi ke Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto terkait ucapannya mendukung Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto.
-
Siapa yang mendampingi Zulkifli Hasan? Dalam peninjauan, Mendag Zulhas didampingi Direktur Barang Kebutuhan Pokok dan Barang Penting Kemendag Bambang Wisnubroto, Bupati Sumbawa Mahmud Abdullah dan jajarannya serta Anggota DPR RI Dapil NTB Muhammad Syafruddin. Turut hadir Kepala Biro Hubungan Masyarakat (Humas) Kemendag Ani Mulyati.
Viva menuding, pihak yang membawa isu tersebut gagal mendapatkan dukungan DPD. Sehingga, memunculkan isu ada DPD ditekan DPP karena petahana Zulkifli Hasan telah mendapatkan 28 dukungan pengurus provinsi.
"Jadi yang bicara yang ada penekanan itu mungkin ingin mendekati DPD tapi DPD tidak mau, terus kemudian ini kami tidak boleh ditekan-tekan," kata dia.
Viva menyebut, bakal calon ketua umum PAN yang lain seperti Asman Abnur dan Drajdad Wibowo tidak membunyikan isu tersebut.
"Asman Abnur, Dradjad Wibowo enggak ngomong gitu. Mereka bebas saja ketemu DPD. Dan kita melihat semuanya bebas karena ketua DPW, ketua DPD tidak bisa ditekan," ucapnya.
Saat disinggung nama salah satu pendiri PAN Putra Jaya Husin yang bicara di media, Viva bilang Putra adalah pendukung Mulfachri. Saat ditegaskan apakah kubu Mulfachri yang menghembuskan isu tersebut, dia tertawa.
"Mas Putra Jaya itu mendukung Pak Mulfachri," kata dia sembari tertawa.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
PAN menegaskan, saat Zulhas membagikan uang tidak ada narasi untuk memilih atau mencoblos PAN.
Baca SelengkapnyaHasto sempat nyeletuk soal klaim Zulhas tentang Jokowi masuk ke PAN.
Baca SelengkapnyaZulhas menyatakan bahwa PAN siap mendukung Ahmad Luthfi untuk maju menjadi calon Gubernur Jateng.
Baca SelengkapnyaZulhas menilai perbedaan dukungan partai-partai KIM di Pilkada 2024 merupakan hal wajar. Sebab, ada ratusan daerah yang menyelenggarakan Pilkada.
Baca SelengkapnyaKetum PAN Zulkifli Hasan membantah tuduhan yang menyebut Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyodorkan nama Ketum PSI Kaesang Pangarep untuk Pemilihan Kepala Daerah
Baca SelengkapnyaMenurut Zulhas, PKS bisa saja mengusung atau maju sendiri pada Pilkada Jakarta.
Baca SelengkapnyaDzulfikar Ahmad mengingatkan soal pendewasaan dalam proses beragama dan berpolitik.
Baca SelengkapnyaPAN mengajak semua pihak untuk mengedepankan Tabayun dan Husnuzon.
Baca SelengkapnyaZulhas mengaku dukungan itu menjadi beban baginya untuk memikul tanggung jawab besar memimpin PAN.
Baca SelengkapnyaSaat ditanyakan apakah Jokowi juga diberikan KTA sebagai kader PAN, Zulhas tak menjawab tegas.
Baca SelengkapnyaPAN menilai tak ada maksud Zulhas melecehkan agama. Sekjen PAN menduga ada yang sengaja memviralkan.
Baca SelengkapnyaZulhas menegaskan, PAN telah menyerahkan sepenuhnya kepada Khofifah.
Baca Selengkapnya