Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Berharap tak ada isu SARA di Pilkada Serentak

Berharap tak ada isu SARA di Pilkada Serentak Ilustrasi Pilkada Serentak. ©2015 Merdeka.com

Merdeka.com - Masyarakat diminta tetap waspada terhadap isu-isu dapat memecah belah persatuan saat Pilkada Serentak. Para elite politik pun diingatkan tak menghalalkan segala cara untuk menang.

"Kalangan legislatif dan eksekutif juga harus bisa turut serta menjaga keharmonisan ini. Itu sangat perlu sekali karena di tahun 2018 dan 2019 nanti semua harus seperti itu," ujar Komisi Pengkajian dan Penelitian (Litbang) Majelis Ulama Indonesia (MUI) Ahmad Syafii Mufid dalam keterangannya, Kamis (4/1).

Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Jakarta ini mengatakan berkaca pada panasnya Pilgub DKI lalu jangan sampai melahirkan kebencian di masyarakat.

"Untuk 2018 seharusnya disadari oleh masyarakat bahwa ujaran kebencian dengan menggunakan isu SARA atau bukan harus ditinggalkan, karena timbulkan perpecahan" ujarnya.

Dia menjelaskan, cara untuk meninggalkan ujaran kebencian masyarakat harus diwacanakan bagaimana membangun kesejahteraan dan menegakkan keadilan. Untuk itu, menurutnya, perlu adanya kebijakan atau aturan hukum yang ketat agar kelompok-kelompok ingin membuat suasana panas tidak melakukan upaya-upaya yang dapat memperkeruh keharmonisan masyarakat.

Menghadapi 2018, menurutnya, yang harus diperbanyak itu bukan aturan-aturan yang mengekang atau tanpa aturan. Tapi seluruh masyarakat harus dapat membangun dengan pranata-pranata baru.

"Karena dengan hukum dan peraturan yang ada sering kali ditafsirkan macam-macam seperti dalam media itu perdebatan yang tidak pernah selesai karena berputar pada masalah itu-itu saja," katanya.

Untuk itu dirinya juga menyarankan agar sebaiknya para elite-elite politik ini saling bertemu dan berbicara. Dalam acara dialog dia mengimbau agar para elite dapat memberi solusi memecahkan masalah.

"Sehingga masyarakat kita akan diberikan pelajaran bahwa sesungguhnya elite politik ada yang tipenya provokator dan ada elite yang tipenya memberikan solusi dan inovasi," kata peraih Doktoral dari International Institute for Asian Studies (IIAS), Universitas Leiden, Belanda ini.

Pria yang juga turut serta dalam melakukan program deradikalisasi bersama BNPT ini juga berharap peran serta dari mantan-mantan kombatan untuk turut memberikan syiar kepada kelompoknya agar tak terprovokasi jika ada yang menghembuskan masalah agama dalam pesta politik nanti.

"Untuk itu mari kita jaga tahun 2018 ini sebagai tahun yang damai anti-kekerasan dan anti-radikalisme," tandasnya. (mdk/did)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Waspadai Isu SARA dan Propaganda Jelang Pilkada Serentak 2024
Waspadai Isu SARA dan Propaganda Jelang Pilkada Serentak 2024

Agar semua pihak menghindari penyebaran isu SARA yang dapat memecah belah persatuan dan kesatuan bangsa.

Baca Selengkapnya
Tips Agar Masyarakat Tidak Termakan Informasi Hoaks di Masa Kampanye Pilkada
Tips Agar Masyarakat Tidak Termakan Informasi Hoaks di Masa Kampanye Pilkada

Polisi mengingatkan kepada masyarakat agar tidak terpengaruh isu-isu provokatif

Baca Selengkapnya
Menko Polhukam Minta Pilkada Serentak Dikawal Ketat: Ini Lebih Hangat, Setiap Calon Tidak Siap Untuk Kalah
Menko Polhukam Minta Pilkada Serentak Dikawal Ketat: Ini Lebih Hangat, Setiap Calon Tidak Siap Untuk Kalah

Hadi mengatakan, setiap calon harus diberikan pengertian bahwa setiap pertandingan ada yang menang dan kalah.

Baca Selengkapnya
Masyarakat Diminta Ikut Jaga Keamanan Selama Pilkada dengan Cara-Cara Ini
Masyarakat Diminta Ikut Jaga Keamanan Selama Pilkada dengan Cara-Cara Ini

Polisi meminta masyarakat ikut menjaga situasi aman selama Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya
Polres Kampar Tegaskan Seluruh Personelnya Harus Menjaga Netralitas dalam Pilkada
Polres Kampar Tegaskan Seluruh Personelnya Harus Menjaga Netralitas dalam Pilkada

Anggota Polri agar tidak melibatkan diri pada kegiatan politik praktis. Jangan main-main dengan netralitas, karena ini harga mati.

Baca Selengkapnya
Jaga Pilkada Serentak 2024, Beri Rakyat Kebebasan Memilih Calon Pemimpinnya
Jaga Pilkada Serentak 2024, Beri Rakyat Kebebasan Memilih Calon Pemimpinnya

Penyelenggaraan Pilkada Serentak tahun ini bisa menjadi tolak ukur praktik demokrasi yang sesuai dengan perundang-undangan.

Baca Selengkapnya
Strategi Polda Sumsel Cegah Konflik Usai Pilkada, Rangkul Masyarakat Jadi Kunci
Strategi Polda Sumsel Cegah Konflik Usai Pilkada, Rangkul Masyarakat Jadi Kunci

Kapolda Sumsel Irjen Pol Andi Rian Djajadi mengungkapkan, meski tahapan Pilkada telah memasuki pemungutan suara, pihaknya terus bergerak melakukan pengamanan.

Baca Selengkapnya
Bentuk Tim Pemenangan Pilkada, PDIP Minta Tak Ada Lagi Aparat Bekerja untuk Calon Tertentu
Bentuk Tim Pemenangan Pilkada, PDIP Minta Tak Ada Lagi Aparat Bekerja untuk Calon Tertentu

PDIP menyinggung Pilpres 2024. Saat itu, kata PDIP, aparat bekerja untuk calon tertentu.

Baca Selengkapnya
Pengamanan Diperketat Jelang Pencoblosan, Kapolda Sumsel: Tidak Puas Hasil Pilkada Jangan Anarkis
Pengamanan Diperketat Jelang Pencoblosan, Kapolda Sumsel: Tidak Puas Hasil Pilkada Jangan Anarkis

Polda Sumatera Selatan mempertebal keamanan menjelang dan setelah hari pencoblosan pilkada 27 November 2024.

Baca Selengkapnya
Polisi Ingatkan Warga Hormati Pilihan, Jangan Menjelekkan Capres Cawapres
Polisi Ingatkan Warga Hormati Pilihan, Jangan Menjelekkan Capres Cawapres

Kepolisian mengingatkan kepada warga agar tetap menjaga persatuan selama Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya
OKP Lintas Iman Ingatkan Elite Politik Sampaikan Narasi Sejuk Jelang Putusan MK
OKP Lintas Iman Ingatkan Elite Politik Sampaikan Narasi Sejuk Jelang Putusan MK

Sejumlah Organisasi Kemasyarakatan Pemuda (OKP) Lintas Iman mengingatkan para elite politik agar memberi narasi menyejukkan jelang pembacaan putusan MK.

Baca Selengkapnya
Polri Gandeng PMI, Ingatkan Warga Jangan Perpancing Isu Provokatif Selama Pilkada
Polri Gandeng PMI, Ingatkan Warga Jangan Perpancing Isu Provokatif Selama Pilkada

Personel Polri menggandeng PMI untuk mengajak warga Tenayan Raya, Pekanbaru, menjaga situasi aman selama Pilkada

Baca Selengkapnya