Berubah sikap, PDIP nilai Rini Soemarno tak perlu direshuffle
Merdeka.com - Politikus PDIP Hendrawan Supratikno memprediksi Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan melakukan reshuffle akhir Agustus nanti. Menteri sektor ekonomi Jokowi dinilai yang paling pantas dirombak saat reshuffle nanti.
"Tim ekonomi kelihatan kedodoran, kurang mampu mengantisipasi, kurang mampu, termasuk kesiapan sektor dalam negeri, koordinasinya juga kurang," kata Hendrawan saat dihubungi merdeka.com, Jumat (7/8).
Namun Hendrawan menilai, Menteri BUMN Rini Soemarno yang masuk dalam sektor ekonomi tak perlu diganti. Hanya ditukar posisi saja ke tempat yang lebih cocok.
-
Kenapa PDIP baru pecat Jokowi setelah Pilpres? Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) memutuskan untuk menunda pengumuman terkait pemecatan. Langkah ini diambil demi menjaga kehormatan Jokowi sebagai Presiden dan untuk menghindari munculnya spekulasi negatif yang bisa berpengaruh selama masa kontestasi politik.
-
Kenapa Jokowi reshuffle kabinetnya? Presiden Joko Widodo kembali melakukan reshuffle kabinet menteri dan wakil menteri hari ini Senin (17/7).
-
Siapa yang diusung PDIP? Tri Rismaharini dengan Zahrul Azhar Asumta atau Gus Hans yang diusung PDIP.
-
Kenapa PDIP pecat Jokowi? Pemecatan Joko Widodo diakibatkan oleh tuduhan intervensi terhadap Mahkamah Konstitusi yang dianggap demi kepentingan keluarganya. Tindakan ini dianggap mencederai prinsip-prinsip demokrasi dan etika yang seharusnya dijunjung tinggi dalam berbangsa. Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) menilai bahwa pemanfaatan instrumen negara untuk kepentingan pribadi telah menyebabkan dampak yang sistemik, merusak sistem hukum dan demokrasi di Indonesia.
-
Bagaimana PDIP pecat Jokowi? Pemecatan Joko Widodo, Gibran Rakabuming Raka, dan Bobby Nasution telah diumumkan secara resmi oleh Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (DPP PDIP) melalui Surat Keputusan dengan nomor 1649/KPTS/DPP/XII/2024.
"Karena Ibu Rini salah tempat, banyak yang salah tempat, semua sudah menyadari sejak awal ketika presiden menyampaikan nama-nama kabinet lalu, ini kok di sini, ini kok di situ," lanjut Hendrawan.
"Ya itu tergantung sepenuhnya pada presiden, tapi harapan kita semua orang harus di tempat yang pas, sesuai ekspektasi pasar," terang dia.
Sikap Hendrawan tentang Rini Soemarno ini tentu bertolak belakang jika melihat komentar-komentar elite PDIP lainnya. Di mana politisi PDIP selama ini seperti Masinto Pasaribu, Effendi Simbolon mendesak agar Rini Soemarno diganti.
Memang sudah menjadi rahasia umum jika hubungan PDIP dan Rini Soemarno memanas sejak pelantikan kabinet September tahun lalu. Bahkan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri sempat dikabarkan bersitegang dengan Rini, hal ini membuat PDIP desak agar Rini segera diganti.
Kemudian saat isu reshuffle merebak dan desakan agar Rini dicopot dari kabinet, muncul kabar jika hubungan keduanya sudah mencair. Dikonfirmasi terkait hal ini, Hendrawan enggan berspekulasi dan meminta hal ini ditanyakan kepada Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto.
"Saya tidak mengikuti perkembangan soal itu. Yang tahu Pak Sekjen, silakan tanya pak sekjen. Hubungan yang mencair itu seperti apa, saya tidak tahu," kata Hendrawan.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sikap politisi PDIP saat ini berbeda dengan sebelumnya.
Baca SelengkapnyaIMM menyebut wacana tersebut tak berdasar dan bahkan kontraproduktif dengan agenda reformasi.
Baca SelengkapnyaBeredar kabar Presiden Jokowi bakal melakukan reshuffle kabinet dalam waktu dekat.
Baca SelengkapnyaPernyataan Puan berbeda dengan Megawati yang menyebut ada yang mau mengambil alih PDIP.
Baca SelengkapnyaWacana reshuffle kabinet muncul usai Presiden Jokowi bertemu dengan Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di Istana Bogor.
Baca SelengkapnyaProjo Sentil Keras Kader PDIP Ribka Tjiptaning: Dulu Dukung Jokowi, Sekarang Ajak Orang Melawan
Baca SelengkapnyaRibka mengaku kepada Hasto, Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri sudah melarang agar tidak menyerang dan menyebut nama
Baca SelengkapnyaPuan sempat meragukan informasi terkait Gibran yang bakal jadi cawapres Prabowo.
Baca SelengkapnyaDinamika perjalanan Anies Baswedan di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jakarta.
Baca SelengkapnyaKetua DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Komarudin Watubun menegaskan, kadernya yang bernama Gibran Rakabuming Raka sudah bukan kadernya.
Baca SelengkapnyaDiketahui, PDIP akhirnya memutuskan untuk mengusung pasangan Pramono Anung dan Rano Karno di Pilgub Jakarta.
Baca SelengkapnyaBudi Arie mempertanyakan siapa yang berminat mengambil alih PDIP.
Baca Selengkapnya