Bhatoegana klaim kader tak berani main uang jika SBY pimpin Demokrat
Merdeka.com - Kader Partai Demokrat yang juga Mantan Ketua Komisi VII DPR, Sutan Bhatoegana menilai, pencalonan kembali Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) sebagai ketua umum Partai Demokrat telah sesuai. Sosok SBY dinilai mampu membangkitkan citra Demokrat di mata masyarakat.
"Sudah tepat itu kalau Pak SBY mencalonkan lagi. Cuma beliau kan yang bisa menjaga kredibilitas Demokrat selama ini," kata Sutan saat ditemui usai sidang lanjutan di pengadilan Tipikor, Kuningan, Jakarta Selatan, Senin (4/5).
Sutan mengatakan, untuk menyelamatkan partai Demokrat dari politik yang kotor seperti permainan uang, figur SBY merupakan sosok yang harus dipertahankan. Hal itu demi terjaganya iklim demokrasi di internal partainya berlambang mercy tersebut.
-
Siapa yang mendampingi SBY di atas panggung? SBY didampingi oleh Vincent dan Desta sebagai pembawa acara.
-
Kenapa SBY bisa membantu Prabowo? Pengalaman SBY bisa menjadi kekuatan bagi Prabowo. Tetapi, Gerindra memahami SBY tidak bisa selalu turun gunung karena juga memiliki kesibukan. 'Tentu pengalaman-pengalaman beliau akan menjadi kekuatan bagi kami juga tapi kita mengerti beliau mungkin juga punya kesibukan juga, kita tunggu pada saat yang pasti nanti akan kita umumkan bersama.'
-
Bagaimana pengaruh politik uang? Politik uang memengaruhi hasil pemilu dengan beberapa cara, antara lain: Merusak integritas demokrasi: Politik uang merusak integritas pemilihan umum dan mencederai prinsip demokrasi yang adil dan transparan. Kandidat atau partai politik yang menggunakan politik uang untuk memenangkan pemilihan dapat memperoleh keuntungan tidak adil dan mengorbankan kepentingan rakyat.
-
Siapa yang akan dibantu oleh SBY? Kehadiran SBY menjadi tambahan kekuatan bagi Prabowo.'Saya rasa cukup baik, kami tentu menyerahkan kepada beliau juga, beliau presiden Republik Indonesia, sangat baik, kami sangat hormat dengan beliau,' ujar Waketum Gerindra Budisatrio Djiwandono di Hambalang, Bogor, Jawa Barat, Minggu (17/9).
-
Apa itu politik uang? Politik uang (money politic) adalah sebuah upaya memengaruhi pilihan pemilih (voters) atau penyelenggara pemilu dengan imbalan materi atau yang lainnya. Dari pemahaman tersebut, politik uang adalah salah satu bentuk suap.
-
Kenapa Presiden Sukarno sering kekurangan uang? “Adakah seorang kepala negara lain yang melarat seperti aku hingga sering meminjam uang dari ajudan?' kata Sukarno.
"Sosok Pak SBY itu masih dibutuhkan di Partai Demokrat. Sebab kalau ada beliau, enggak ada money politic. Siapa yang berani main-main uang kalau Pak SBY yang pimpin? Karena kalau tokoh lain mungkin saja bakal marak itu politik main-main uang," pungkasnya.
Diketahui, Kongres III Partai Demokrat yang akan digelar di Surabaya pada 11-15 Mei mendatang, menempatkan kembali nama Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) sebagai salah satu calon ketua umum, yang didukung sebagian kader Demokrat.
Hal itu jelas menjadi polemik, mengingat SBY sendiri pernah mengatakan tak akan lagi mencalonkan diri sebagai calon ketua umum Partai Demokrat.
(mdk/efd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
NasDem meminta Anies tidak memilih calon wakil presiden karena tokoh tersebut punya partai politik.
Baca SelengkapnyaSBY meminta kader Demokrat itu tidak bicara dan mendengarkan arahan penting darinya.
Baca SelengkapnyaDemokrat ingin Megawati bisa menerima pertemuan dengan SBY
Baca SelengkapnyaSBY mengatakan merasa ada energi besar di sana sebagai pertanda baik
Baca SelengkapnyaSBY lebih memilih Prabowo Subianto-Gibran karena dinilai lebih siap memimpin Indonesia
Baca SelengkapnyaSBY berharap mimpi Demokrat dikabulkan Tuhan Yang Maha Kuasa. Pihaknya akan menemukan baik jalan jalan maupun tempat yang lebih baik.
Baca SelengkapnyaSBY mengatakan seluruh kader Demokrat wajib bersyukur dikhianati NasDem dan Anies.
Baca SelengkapnyaSBY sebut Demokrat ditelikung dan ditinggalkan atas terjadinya kejadian pada 3 hari yang lalu.
Baca SelengkapnyaSBY menilai ajakan PDIP dan Gerindra baik untuk transparansi politik
Baca SelengkapnyaBharatayuddha dikenal sebagai perang besar antara keluarga Pandawa melawan Kurawa.
Baca SelengkapnyaDahnil Anzar Simanjuntak mengatakan, Prabowo tidak menggunakan uang sumbangan untuk membiayai kegiatan politik di Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaDia juga memastikan tidak ada perjanjian politik yang diajukan PKB.
Baca Selengkapnya