Bicara Perekonomian, Ma'ruf Amin Akan Dorong Pengusaha Syariah
Merdeka.com - Calon wakil presiden nomor urut 01, Ma'ruf Amin angkat suara soal ekonomi umat. Menurutnya, program pemberdayaan usahawan atau entrepreneur syariah harus dibentuk agar mendorong geliat pasar ekonomi syariah masih tergolong rendah di Indonesia.
"Membangunkan santri untuk melek ekonomi adalah salah satu pemberdayaan umat. Jadi santri tidak semuanya jadi kiai, tetapi jadi wirausahawan," kata Ma'ruf di di Gedung Wisma Koperasi Tunas Artha Mandiri (TAM) Syariah, Nganjuk, Jawa Timur, Selasa (22/1).
Menurut Ma'ruf ruang ekonomi syariah saat ini sudah tergolong banyak, namun akses dihadirkan belum mengakomodir para pelaku usaha yang bergerak di bidang terkait.
-
Kenapa Ma'ruf Amin ingin daerah kembangkan ekonomi syariah? Ma'ruf juga ingin pemerintah daerah dapat mengadopsi model ekonomi dan keuangan syariah yang inovatif dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat setempat.
-
Apa saja arahan Ma'ruf Amin soal ekonomi syariah? 'Pastikan ekonomi dan keuangan syariah menjadi salah satu tema perencanaan pembangunan daerah jangka panjang dan menengah,' kata dia.Ma'ruf juga ingin pemerintah daerah dapat mengadopsi model ekonomi dan keuangan syariah yang inovatif dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat setempat.
-
Apa nama kecil Ma'ruf Amin? Dikutip dari Liputan6, ternyata Ma'ruf Amin memiliki nama kecil yang sudah dipersiapkan oleh sang ayah itu. Nama tersebut ialah 'Al-Karkhi' yang terinspirasi dari tokoh Sufi terkemuka asal Persia, Abu Mahfudz Ma'ruf bin Firus al-Karkhi.
-
Apa yang ditekankan Wapres Ma'ruf Amin di acara Merdeka Ekspor? Wapres Ma’aruf Amin menyebut kegiatan ekspor ini diharapkan dapat meningkatkan upaya hilirisasi di bidang pertanian.
-
Bagaimana daerah bisa tingkatkan literasi ekonomi syariah? Caranya, ujar Ma'ruf pemerintah daerah bisa melakukan kolaborasi. 'Bangun kolaborasi guna meningkatkan penelitian dan pengembangan di sektor-sektor unggulan ekonomi syariah,' ujarnya.
-
Bagaimana Syaikhu mendukung UMKM? Syaikhu mengatakan bahwa dukungan pada UMKM harus diciptakan lebih hebat lagi.
"Maka perlu dibangunkan usahawan yang bersyariah. Santri yang membakar ekonomi syariah supaya pangsa pasar luas," jelas Ma'ruf.
Nantinya program digagas Ma'ruf akan diberi tajuk 'Gus Iwan', Santri Bagus Pintar Ngaji Usahawan. Diharapkan, geliat ekonomi tidak lagi membenturkan antara si kuat dengan si lemah. Namun, menyinergikan keduanya sehingga disparitas semakin mengecil.
"Pemberdayaan umat yang paling penting. Apabila ekonomi umat kuat, maka bangsa akan kuat juga," kata Ma'ruf.
Perbincangan Ma'ruf seputar ekonomi ini dilangsungkan saat menghadiri Launching produk dagang Kopi Abah dan Dialog Kebangsaan bertema Arus Baru Ekonomi Umat, Masa Depan UMKM dan Koperasi Syariah.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
kontribusi ekonomi syariah terhadap produk domestik bruto (PDB) nasional diperkirakan akan mencapai USD10 miliar setara Rp155,52 triliun atau 1,5 persen PDB nas
Baca SelengkapnyaPemerintah daerah diminta mendorong peningkatan literasi masyarakat tentang ekonomi syariah.
Baca SelengkapnyaWapres Ma'ruf Amin memberi sanjungan kepada BSI karena mampu menggelar pameran ekonomi dan industri syariah terbesar.
Baca SelengkapnyaWapres Maruf Amin blak-blakan potensi ekonomi syariah sangat menjanjikan di masa depan.
Baca SelengkapnyaWakil Presiden RI Ma'ruf Amin meminta Jawa Barat sebagai salah satu penopang pertumbuhan ekonomi nasional bisa memaksimalkan potensi keuangan syariah.
Baca SelengkapnyaHal itu dikatakan Ma'ruf Amin saat menghadiri Global Muslim Business Forum 2023 di Kuching, Malaysia.
Baca SelengkapnyaLiterasi dan inklusi keuangan syariah dapat meningkat lebih pesat dengan Islamic ecosystem (ekosistem halal) yang lebih kuat.
Baca SelengkapnyaTercermin dari banyaknya produk halal khas Minang yang mudah dijumpai di pasaran.
Baca SelengkapnyaPenetrasi perbankan syariah di Indonesia hanya sebesar 6,87 persen, terendah dibandingkan negara-negara musllim.
Baca SelengkapnyaUpaya perbaikan iklim investasi secara terus menerus mesti dilakukan agar pertumbuhan investasi dan perkonomian tidak terhenti.
Baca SelengkapnyaMa'ruf Amin menyampaikan itu pada acara Komite Nasional Ekonomi dan Keuangan Syariah (KNEKS).
Baca SelengkapnyaMeski mengalami tantangan tersebut, ia menyatakan pertumbuhan startup berkembang pesat di Indonesia.
Baca Selengkapnya