Bicara Soal Oposisi, Hasto Cerita Saat PDIP di Orde Baru dan Era Presiden SBY
Merdeka.com - Dalam sejarah politik di Tanah Air, Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) beberapa kali menjadi oposisi berada di luar pemerintahan. Bahkan di era Orde Baru, dianggap sebagai 'musuh' pemerintah, sehingga pernah tidak diperbolehkan ikut Pemilu tahun 1997.
Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto bercerita, bagaimana partainya juga di tahun 2004 kalah Pemilu. Yang membuat kembali di luar pemerintahan, bahkan tidak mendapatkan jabatan menteri apapun, di dua periode masa pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
"2004 kami kalah Pemilu di dalam sebuah era awal, tapi kami kalah tapi kami konsisten dalam politik untuk membangun demokrasi yang sehat. Pada keyakinan politik terhadap tantangan-tantangan pemerintahan Pak SBY saat itu. Ibu mega memilih berada di dalam pemerintahan. Dan Alhamdulillah, kami tidak punya menteri, di mana menteri dianggap sebagai instrumen survival bagi partai politik," kata Hasto dalam diskusi 'Jelang Kongres V PDIP: Akankah PDIP Menang Lagi Di Pemilu 2024?', Jakarta, Sabtu (3/8).
-
Mengapa PDIP siap menjadi oposisi? Sebab, dia menyebut PDIP sudah terbiasa bertahan dalam berbagai iklim dan dinamika politik Tanah Air.
-
Bagaimana PDIP menentukan sikap terkait menjadi oposisi? Oleh sebab itu, pihaknya akan menunggu penghitungan resmi dari KPU sebelum menentukan kesiapan menjadi oposisi.
-
Siapa yang diusung PDIP? Tri Rismaharini dengan Zahrul Azhar Asumta atau Gus Hans yang diusung PDIP.
-
Kenapa PDIP melobi PKB untuk Pilkada Jakarta? 'Atas dasar fakta itu, kami berniat menjalin kerja sama politik dengan PKB. Waktu itu kan PDIP belum bisa mengajukan calon sendiri sebab Putusan Mahkamah Konstitusi Nomor 60 yang membolehkan kami mengajukan calon sendiri belum ada,' tambah dia.
-
Dimana bentrokan antara PDIP dan PPP terjadi? bentrokan antara Laskar PDIP dengan Gerakan Pemuda Ka'bah (GPK) PPP pecah di kawasan Muntilan, Magelang, Jawa Tengah pada Minggu (15/10) sore hari tadi.
Meski demikian, masih kata dia, hal ini tak membuat partai berlambang banteng bermoncong putih itu mati. Bahkan terus bisa bertahan dan melakukan regenerasi kaderisasi.
"Ternyata, tapi kami bisa sukses, selama dua periode. Dan proses kaderisasi terus dilakukan," jelas Hasto.
Kemenangan Joko Widodo (Jokowi) serta PDIP di dua Pemilu, yakni 2014 dan 2019 diyakini hasil buah kaderisasi. "Pak Jokowi menyimpulkan, PDI Perjuangan bisa survive karena yang pertama sebagai ideologi itu sendiri, kami bergerak berdasarkan ideologi, yang kedua kekuatan gotong royong yang dimiliki oleh partai, sehingga saat tidak punya menteri di dua periode kita bisa survive. Yang ketiga itu kepemimpinan, terus dibangun melalui organisasi Kepartaian. Tiga hal ini bisa menjadi andalan bisa survive," pungkasnya.
Reporter: Putu Merta Surya Putra
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Presiden Joko Widodo (Jokowi) merespons soal PDI Perjuangan yang siap menjadi oposisi.
Baca SelengkapnyaSekjen PDIP Hasto Kristiyanto khawatir dengan tidak lolosnya PPP ke Senayan, karena tidak memenuhi parlementary threshold 4 persen.
Baca SelengkapnyaHasto menegaskan, yang diundang adalah mereka yang menjaga demokrasi hukum dan mau menegakkan hukum.
Baca SelengkapnyaHasto menegaskan, PDIP memiliki pijakan yang sangat kuat terhadap sejarah.
Baca SelengkapnyaPenetapan Hasto dikabarkan sebagai tersangka terkait kasus suap Komisioner KPU hingga buron Harun Masiku.
Baca SelengkapnyaCapres nomor urut 03 Ganjar Pranowo menyambangi kediaman budayawan Butet Kartaredjasa di Tamantirto, Kecamatan Kasihan, Kabupaten Bantul, DIY, Sabtu (17/2).
Baca SelengkapnyaTerlebih, memang ada pihak yang tidak menginginkan Demokrat berada di dalam pemerintahan.
Baca SelengkapnyaPDIP siap menjadi oposisi di luar pemerintahan dan parlemen, untuk menjalankan tugas check and balance.
Baca SelengkapnyaJelang Pemilu 2024, terdapat 24 partai politik yang akan bertarung. Sementara Orde Baru hanya ada tiga partai.
Baca SelengkapnyaHasto juga mengaku ditertawai oleh Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.
Baca SelengkapnyaPDIP menghargai setiap keputusan pimpinan partai politik (parpol) dalam memilih mitra koalisi
Baca SelengkapnyaPartai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) menanggapi isu Presiden Joko Widodo (Jokowi) bakal jadi dewan pembina Partai Golkar.
Baca Selengkapnya