Bisa saingi Jokowi, Dahlan & Gita dinilai punya 'setrum tinggi'
Merdeka.com - Wasekjen Partai Demokrat Ramadhan Pohan mengklaim peserta konvensi Capres Demokrat mampu bersaing dengan capres partai lain seperti Joko Widodo ( Jokowi ), Prabowo Subianto dan Aburizal Bakrie ( Ical ). Menurut dia, nama peserta konvensi seperti Anis Baswedan, Gita Wirjawan dan Dahlan Iskan mampu bersaing dengan capres lain tersebut.
"Anis Baswedan, Dahlan Iskan, Gita Wirjawan, itu punya 'setrum tinggi'," kata Ramadhan di Gedung DPR, Jakarta, Senin (12/5).
Tanggal 15 Mei mendatang, kata Ramadhan, Partai Demokrat bakal mengumumkan hasil konvensi. Diharapkan calon presiden diusung oleh partai pimpinan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) itu mampu melawan capres yang sudah digadang-gadang selama ini.
-
Siapa yang menang Pilpres 2014? Hasil pilpres 2014 menunjukkan bahwa Joko Widodo dari PDIP memenangkan pemilu mengalahkan lawannya Prabowo Subianto.
-
Siapa yang akan menentukan pemenang Pilpres 2024? Kerja dua mesin politik non-parpol inilah yang akan berperan besar menentukan siapa pemenang Pilpres 2024.
-
Siapa yang menentukan pemenang? Pemilihan pemenang Exquisite’s Best Restaurants & Bars 2024 dilakukan sangat selective dengan melibatkan cullinary expertise sebagai juri.
-
Siapa yang akan bersaing di pemilu 2024? Dalam demokrasi yang padat modal keberpihakan adalah sebuah keniscayaan. Di sini AMSI mendorong agar media massa menghasilkan berita atau konten berdasarkan undang-undang pers.
-
Bagaimana cara menentukan pemenang Pemilu 2024? Perlu diketahui, tahapan Pemilu sejatinya berlangsung satu tahun hingga Indonesia secara resmi mendapatkan pemimpin yang sah sesuai jumlah suara terbanyak.
-
Siapa yang akan mengamankan Capres-Cawapres? Maka mereka akan mendapatkan pengamanan sesuai dengan Undang-Undang Pemilu nomor 17.'Kendaraan, lokasi dan seterusnya, itu nanti yang akan melakukan pihak kepolisian.
"Hasilnya akan kita lihat tentu akan ada pemenang, tapi pemenang itu cukup enggak untuk melawan calon yang sudah ada," kata Wakil Ketua Komisi I DPR ini.
Terkait dengan potensi koalisi, dia mengatakan, Partai Demokrat membuka peluang dengan partai-partai lain.
"Kita akan bicara dengan Golkar, dengan partai lain. Nggak ada kita tertutup untuk partai tertentu. Masih terbuka kok," tandasnya.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ahok melihat keberadaan Kang Emil akan membuat kader Gerindra sulit untuk menangan di Tanah Pasundan
Baca SelengkapnyaTiga pekan jelang pencoblosan Pilkada Jakarta, Ridwan Kamil menemui Prabowo dan Jokowi dalam kesempatan terpisah, tetapi dalam waktu berdekatan.
Baca SelengkapnyaMegawati menyebutkan Pilkada 2024 menjadi tontonan demokrasi yang kini terancam mati karena penggunaan sumber daya dan alat negara.
Baca SelengkapnyaMantan Wali Kota Solo itu merasa tidak melakukan sesuatu yang bisa mempengaruhi masyarakat untuk memilih seorang calon yang didukungnya.
Baca SelengkapnyaSandiaga Uno yakin Pemilu 2024 tak berlangsung dalam satu putaran karena tiga paslon capres cawapres bersaing ketat.
Baca SelengkapnyaPasangan calon gubernur dan wakil gubernur nomor urut 1, Andika Perkasa-Hendrar Prihadi meraih elektabilitas 28,8 persen
Baca SelengkapnyaCak Imin pun optimistis Ridwan Kamil dan Ahmad Luthfi akan menang, usai Jokowi menyatakan dukungan dan turun kampanye.
Baca SelengkapnyaDjarot menegaskan koalisi gemuk bukan jaminan menang.
Baca SelengkapnyaBambang Pacul mengungkapkan, PDIP memiliki rekam jejak panjang di Jawa Tengah.
Baca Selengkapnya