Blusukan Jokowi, ampuhkah untuk senjata pilpres?
Merdeka.com - Sejumlah akademisi dari berbagai universitas datang menjadi pembicara pada acara "Blusukan Jokowi" yang diadakan di Taman Ismail Marzuki, Minggu (20/4). Sejumlah tokoh akademisi yang menjadi pembicara di antaranya Faisal Basri (Ekonom UI sekaligus mantan rival dalam Pilgub 2012), Arie Sudjito (Sosiolog UGM), Nur Iman Subono (Ilmuwan Politik UI), dan Thamrin Amal Tomagola (Sosiolog UI).
Sebagai pembuka, Faisal Basri mengeluarkan pernyatan mendukung pencapresan Jokowi karena saat pilgub dia tidak merasa kalah dengan Jokowi. Saat pilgub dia hanya ingin mengalahkan Foke.
"Saya maju untuk lawan Foke, pada saat pilgub dan ingin menghentikan kerusakan di Jakarta. Buat saya Jokowi bukan musuh karna saya mengalahkan Alex Nurdin. Dan saya tidak merasa kalah dengan Jokowi," ujar Faisal.
-
Bagaimana Jokowi ingin tingkatkan kesejahteraan rakyat? 'Pak Joko Widodo menetapkan kebijakan akan menghentikan, menjual kekayaan kita dalam bentuk mentah dengan murah ke luar negeri,' ujar Prabowo.
-
Apa saja kriteria pemimpin yang baik? Selain itu, Anda juga harus tahu beberapa kriteria pemimpin yang baik.
-
Apa yang Jokowi ajak untuk ditanggulangi? 'Selain itu kejahatan maritim juga harus kita tanggulangi seperti perompakan, penyelundupan manusia, narkotika, dan juga ilegal unregulated unreported IUU Fishing,'
-
Apa skill penting buat pemimpin? Jadi, buat kamu yang ingin menjadi pemimpin yang hebat, ada banyak skill khusus yang bisa kamu pelajari.
-
Apa karakteristik penting pemimpin? 'Milikilah keinginan untuk membuat keputusan. Itu adalah kualitas terpenting dari seorang pemimpin yang baik.' - Tung Desem Waringin
-
Kenapa penting memilih pemimpin yang baik? Cara memilih pemimpin yang baik sangat penting dipraktikkan. Sebab pemimpin merupakan seseorang dengan pengaruh besar untuk memimpin rakyatnya.
Faisal Basri juga menyatakan bahwa negara ini adalah presidensil bukan parlementer sehingga kondisi ini perlu diperbaiki.
"Negara kita presidensil bukan parlementer dan saya rasa Pak Jokowi ingin memperbaiki."
Faisal memiliki kepercayaan penuh terhadap Jokowi dan dia mengatakan bahwa rakyat punya tanggung jawab untuk terus mendukung Jokowi tidak hanya mencoblos saja.
"Jokowi terbukti mampu untuk mengatasi permasalahan permasalahan rakyat dan gaya Jokowi tidak ada di politisi lain. Dan saya percaya kalau Jokowi mampu memimpin, jika dia terpilih maka tanggung jawab kita semua dari berbagai kalangan untuk mendukung dan mengawasi"
Dalam kalimat penutup beliau menitipkan pesan pada Jokowi untuk mengembalikan jati diri bangsa
"Jokowi harus mengembalikan Indonesia ke jatidirinya. Dan di mata saya hanya dia yang mampu."
Thamrin Amal Tomagola, Sosiolog UI dalam acara Blusukan Jokowi menggaris bawahi apa saja yang menjadi permasalahan rakyat dari berbagai kalangan. Dia membagi 3 pokok permasalahan sesuai dengan kelas rakyat yaitu rakyat kecil, menengah dan atas.
Untuk menjadi pemimpin yang baik, pemimpin harus tau apa saja yang menjadi masalah pokok rakyat sesuai dengan golongannya. Masyarakat atas membutuhkan keamanan dan kenyamanan. Masyarakat menengah ingin korupsi diberantas, penegakan hukum dan HAM, mencegah kerusakan lingkungan dan toleransi terhadap beberapa kearifan ekstrem. Sedangkan masyarakat bawah hanya ingin kesejahteraan.
Sementara Arie Sudjito menggarisbawahi tentang bagaimana rakyat harus memilih pemimpin. Dia mengatakan bahwa bayang-bayang Orde Baru masih ada dan terlihat.
"Orde Baru lahir dengan metamorfosis dan ini akan mengganggu stabilitas demokrasi," ujar Arie Sudjito.
Menurut Arie masih adanya bayangan Orde Baru dalam sistem demokrasi kita itu karena dosa aktivis 98 karena tidak melakukan tindak lanjut pasca reformasi.
"Aktivis 98 punya dosa besar karena tidak melakukan detoksifikasi terhadap racun Orde Baru. Orde Baru saat ini menyamar dengan kendaraan politik lain jika kita teliti banyak yang masih bersembunyi," imbuhnya. (mdk/war)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi mengingatkan para relawan untuk tidak memilih pemimpin yang hanya ingin menikmati kenyamanan dan fasilitas negara.
Baca SelengkapnyaJokowi meminta seluruh relawan tidak melakukan provokasi dan fitnah.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi merespons serangan negatif selama ini yang ditujukan kepadanya.
Baca SelengkapnyaJokowi juga berbicara mengenai sosok pemimpin yang tetap untuk rakyat.
Baca Selengkapnya"Banyak permasalahan rakyat yang harus diselesaikan," kata Jokowi
Baca SelengkapnyaBasuki Tjahaja Purnama (BTP) alias Ahok menyebut, jika Presiden Joko Widodo (Jokowi) tidak bisa kerja.
Baca SelengkapnyaJokowi mengatakan, kriteria pemimpin itu bisa dilihat dari fisik, sifat hingga program.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi memberi sambutan pada Apel Akbar Pasukan Komando Kesiapsiagaan Angkatan Muda Muhammadiyah (KOKAM) di Stadion Manahan Solo, Rabu (20/9)
Baca SelengkapnyaPDIP akan lebih banyak menghadirkan sosok Jokowi pada diri Ganjar Pranowo di tengah-tengah masyarakat.
Baca SelengkapnyaPrabowo menegaskan pemimpin adalah seorang yang tidak gentar untuk bangkit bila diserang bahkan dihujat.
Baca SelengkapnyaMenurut Hasto, generasi perintis bukan mendapat fasilitas dari ayah dan pamannya.
Baca SelengkapnyaJokowi menyebut, rakyat bebas memilih siapapun calon presiden yang disenanginya.
Baca Selengkapnya