Bongkar pasang menteri, Jokowi dinilai tak jelas & bikin bingung
Merdeka.com - Ignatius Jonan dan Arcandra Tahar diangkat lagi sebagai anggota Kabinet Kerja, keduanya ditunjuk menjadi Menteri dan Wakil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM). Pengangkatan ini menuai polemik, pasalnya Jonan pernah terkena imbas reshuffle serta Arcandra dicopot karena kasus dwikewarganegaraan.
Pengamat politik dari LIPI, Siti Zuhro mengaku heran dengan tindakan Presiden Joko Widodo yang mengangkat kembali keduanya. Dia menilai, Jokowi tidak memiliki indikator dalam mencari dan menunjuk seseorang menjadi menteri.
"Semestinya dalam menentukan menteri dan pimpinan lembaga, Presiden memiliki tolak ukur yang jelas. Apa parameter yang digunakan, dimensi dan indikatornya? Sehingga dalam merekrut calon menteri setidak-tidaknya memenuhi syarat transparansi dan akuntabilitas. Mengapa menteri-menteri diganti dan mengapa pula menteri-menteri yang sudah diberhentikan itu direkrut kembali?" jelas Siti saat dihubungi merdeka.com, Jumat (14/10).
-
Kenapa Jokowi reshuffle kabinetnya? Presiden Joko Widodo kembali melakukan reshuffle kabinet menteri dan wakil menteri hari ini Senin (17/7).
-
Siapa menteri Jokowi yang terlibat korupsi? Para Menteri Jokowi yang Terjerat Kasus Korupsi Dua periode pemerintahan Presiden Jokowi setidaknya ada bebarapa menteri yang terjerat kasus korupsi.
-
Siapa yang pecat Jokowi? Pengumuman tersebut disampaikan oleh Ketua Bidang Kehormatan DPP PDIP, Komarudin Watubun, dalam sebuah konferensi pers yang berlangsung di Jakarta.
-
Siapa saja yang dipecat selain Jokowi? Selain Jokowi, Gibran, dan Bobby, terdapat 27 kader lain yang juga menerima sanksi berupa pemecatan. Keputusan ini menunjukkan bahwa tindakan tegas diambil terhadap semua pihak yang terlibat dalam pelanggaran.
-
Siapa menteri Jokowi yang dipanggil MK? Empat menteri itu meliputi Menteri Koordinator (Menko) Pembangunan Manusia, dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Effendy, Menko Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, dan Menteri Sosial Tri Rismaharini.
-
Bagaimana Jokowi melakukan reshuffle? Presiden Joko Widodo kembali melakukan reshuffle menteri dan wakil menteri hari ini Senin (17/7).
Menurut Siti, beberapa kalangan menilai pola rekrutmen yang dilakukan Jokowi relatif membingungkan dan kurang profesional. Meski, sebagai seorang presiden, dia memiliki otoritas untuk merekrut menteri-menterinya tetapi harus mencari sosok yang berpihak pada bangsa sendiri.
"Kementerian ESDM ini kan mengelola sumber-sumber kekayaan Indonesia, jadi posisinya sangat strategis. Menteri yang memimpin ESDM harus memiliki keberpihakan yang tinggi pada bangsa sendiri. Oleh karena itu, presiden haruslah teliti dan tepat dalam merekrut menteri ESDM. Pengalaman yang lalu yang membuat publik protes keras atas pilihannya yang salah tak semestinya diulang," tutur Siti.
Siti melanjutkan, keputusan Jokowi untuk mereorganisasi jabatan kementerian beberapa waktu lalu seyogyanya menjadi pelajaran berharga. Apalagi, menunjuk kembali menteri yang pernah dicopot dan menempatkannya kembali ke dalam kabinet, jangan sampai menimbulkan kecurigaan publik.
"Jangan sampai masih direkrutnya Arcandra sebagai wakil menteri malah membuat publik bertanya-tanya, mengapa kementerian ESDM ini seolah-olah menciptakan posisi wakil menteri hanya untuk mengakomodasi Arcandra. Ada apa di balik kengototan merekrut Arcandra sebagai wakil menteri ESDM? Hal ini akan memunculkan curiousity publik terhadap munculnya kembali nama Arcandra tersebut," tutupnya.
(mdk/tyo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi melantik menteri dan wakil menteri yang baru di Istana Negara. Selain menteri dan wakil menteri, Jokowi juga melantik Wantimpres.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi merombak kabinet, Senin (19/8). Sejumlah posisi menteri kembali diganti. Bahlil Lahadalia kini menjabat sebagai Menteri ESDM menggantikan Arifin
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo atau Jokowi melakukan reshuffle atau perombakan kabinet Indonesia Maju, Senin 19 Agustus 2024.
Baca SelengkapnyaCalon Ketum Golkar itu juga tampak kaget ketika bertemu Menko Marves Luhut Binsar Panjaitan hingga memberi hormat
Baca SelengkapnyaPelantikan ini bagian dari reshuffle kabinet yang bertujuan untuk mendukung transisi pemerintahan dari Joko Widodo ke Prabowo Subianto.
Baca SelengkapnyaUsai disumpah, tiga menteri dan satu wakil menteri langsung menandatangani surat pelantikan.
Baca SelengkapnyaTiga menteri baru adalah Menteri Hukum dan HAM, Menteri Investasi, Menteri Energi Sumber Daya Mineral (ESDM)
Baca SelengkapnyaDalam reshuffle kali ini, Jokowi mengganti posisi menteri dan mengangkat sejumlah tokoh sebagai bagian dari kabinet Indonesia Maju
Baca SelengkapnyaDua menteri dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) mundur dari kabinet pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin.
Baca SelengkapnyaPelantikan menteri dan kepala badan akan dilangsungkan di Istana Negara pagi ini pukul 09.30 Wib.
Baca SelengkapnyaMeski tak membenarkan isu tersebut, Jokowi menyebut reshuffle bisa dilakukan apabila dibutuhkan.
Baca SelengkapnyaRosan menggantikan posisi Bahlil Lahadalia yang dilantik menjadi Menteri ESDM menggantikan Arifin Tasrif.
Baca Selengkapnya