Buya Syafii: Calon kapolri tak semua bersih, cari yang dosanya dikit
Merdeka.com - Tokoh Muhammadiyah, Syafii Maarif mengaku tidak memiliki wewenang untuk mengusulkan calon Kapolri baru. Meski begitu, dia berharap agar pengganti Komisaris Jenderal Budi Gunawan tidak menuai pro dan kontra.
Atas alasan itu, Syafii meminta Kompolnas untuk berhati-hati dalam mengajukan nama calon. Dia menyadari betul tidak ada calon yang benar-benar bersih, tapi minimal jangan calon yang memang sudah parah track record-nya.
"Yang benar-benar bersih itu enggak ada, enggak apa-apa cari yang dosanya masih sedikit," pungkasnya.
-
Kenapa Jokowi dikritik? Khususnya terhadap keluarga Jokowi yang ikut dalam kontestasi politik baik Pilpres maupun pilkada.
-
Siapa yang menggugat Jokowi? Gugatan itu dilayangkan Tim Pembela Demokrasi Indonesia (TPDI)
-
Mengapa Jokowi digugat? Gugatan itu terkait dengan tindakan administrasi pemerintah atau tindakan faktual.
-
Mengapa Budi Arie menegaskan tidak perlu transisi kepemimpinan dari Jokowi ke Prabowo? Sebab, Prabowo bukan orang baru di dalam pemerintahan. Sebagai menteri Presiden Jokowi, Prabowo kerap ikut rapat. Sehingga, Prabowo dinilai tinggal meneruskan pemerintahan Presiden Jokowi-Ma'rufA Amin.
-
Siapa yang mengkritik Jokowi? Ketua DPP PDIP Djarot Saiful Hidayat mengkritik kepemimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
-
Siapa Ajudan Presiden Jokowi? Kapten Infanteri Mat Sony Misturi saat ini tengah menjabat sebagai ajudan Presiden Joko Widodo.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) dikabarkan tidak jadi melantik Komjen Pol Budi Gunawan menjadi Kapolri. Kabar itu diamini oleh Ketua Tim Independen Syafii Maarif.
"Nampaknya benar. Sudah ya demikian dulu," kata pria yang akrab disapa Buya Syafii ini kepada merdeka.com melalui sambungan telepon, Selasa (3/2).
Seperti diketahui, Kisruh antara KPK dan Polri bermula dari dicalonkannya Komjen Pol Budi Gunawan menjadi Kapolri oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi). Sesaat setelah dicalonkan, Komjen Budi Gunawan ditetapkan menjadi tersangka oleh KPK dalam kasus dugaan rekening gendut.
Selang berapa lama kemudian, Wakil Ketua KPK Bambang Widjojanto ditetapkan menjadi tersangka oleh Bareskrim Polri. Kemudian satu per satu pimpinan KPK lainnya dilaporkan sejumlah pihak ke Bareskrim Polri.
(mdk/tyo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pilkada serentak 2024 akan digelar pada 27 November nanti. Masyarakat akan memilih pemimpin setingkat Kota, Kabupaten dan Provinsi.
Baca SelengkapnyaDia memilih untuk melihat nanti realita di depannya apakah masuk dalam bursa calon pimpinan KPK atau tidak.
Baca SelengkapnyaJaksa Agung ST Burhanuddin menyebut, hingga saat ini masih ada jaksa yang nakal meski persentasenya sudah turun.
Baca SelengkapnyaKoalisi Perubahan tidak ingin Anies tersandera politik, untuk itu kriteria Cawapres adalah sosok yang bebas kasus hukum.
Baca SelengkapnyaMenurut Demokrat, AHY tidak memiliki beban masa lalu sehingga sangat cocok jadi cawapres Anies.
Baca SelengkapnyaMenurut Yudi, jangan sampai proses seleksi Capim KPK berulang seperti terpilihnya Firli Bahuri.
Baca SelengkapnyaNawawi Pomolango disebutnya jauh dari sosok kontroversi.
Baca SelengkapnyaMenteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan Budi Gunawan memberikan pesan terhadap Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terpilih Setyo Budiyanto.
Baca SelengkapnyaCak Imin menegaskan aparat penegak hukum harus orang yang bersih dan berintegritas.
Baca SelengkapnyaAboe berharap, tidak ada lagi jaksa yang bermain dan terlibat dalam kasus tindak pidana korupsi.
Baca SelengkapnyaDia meminta, agar seluruh unsur negara harus menjaga kontestasi politik supaya berjalan jujur dan adil (jurdil).
Baca SelengkapnyaPenjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin masuk dalam figur yang dipertimbangkan PDIP untuk didukung pada Pilgub Jabar.
Baca Selengkapnya