Cak Imin bersyukur Demokrat main 'dua kaki' di Pilpres 2019
Merdeka.com - Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar alias Cak Imin bersyukur dengan adanya dugaan permainan dukungan 'dua kaki' oleh Partai Demokrat di Pilpres 2019. Dia berharap bisa semakin banyak partai yang bermain dua kaki di pesta demokrasi tahun depan.
"Ya dua kaki ya menurut saya harus disyukuri. Disyukuri karena menambah kekuatan, menambah konstituen pendukung, ya tentu setiap orang individu punya hak menentukan pilihannya," katanya di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (12/9).
"Itu fenomena yang menurut saya baru. Tetapi buat kami, pendukung Pak Jokowi dan Ma'ruf ini berkah. Banyak-banyak aja yang dua kaki kalau bisa," sambungnya.
-
Kenapa Cak Imin dilema soal Pilkada Jakarta? Saya sejak keputusan banyak yang harus diambil, dilemanya saya tidak ikut-ikut, saya serahkan ke Desk Pilkada,' kata Cak Imin kepada wartawan di Kawasan Bundaran HI, Jakarta, Minggu (21/7).
-
Siapa yang menyatakan Cak Imin tak maju Pilkada? 'Gus Muhaimin tidak mungkin, ngapain (maju Pilkada Jatim),' ujar Jazilul di Jakarta, Sabtu (6/4). Ia menegaskan sampai saat ini tidak ada pembahasan mengenai Cak Imin (sapaan akrab Muhaimin Iskandar) akan maju pada Pilkada Jatim.
-
Apa tekad Cak Imin di Pilpres 2024? 'Kami memiliki satu tekad dalam pemerintahan yang akan datang minimal harus dibangun 40 kota baru yang selevel Jakarta,' kata Cak Imin dalam debat Cawapres di JCC, Senayan, Jakarta, Jumat (22/12).
-
Siapa yang mendukung Prabowo di Pilkada? Prabowo tak mempermasalahkan jika rekan satu koalisi harus bersebrangan saat Pilkada.
-
Siapa yang akan menjembatani Jokowi dan PDIP? 'Pak Prabowo yang akan bisa menjembatani kembali, merajut kembali hubungan Pak Jokowi dengan PDIP. Kita tahulah, dalam hati mereka masing-masing sebenarnya sih sangat mungkin ketemu. Kenapa? Ya Pak Jokowi juga kan besar di PDI-P dan PDI-P juga kan pernah ikut dibesarkan Pak Jokowi,' kata Habiburokhman di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (26/3).
-
Siapa yang mendukung Prabowo di Pilpres 2019? Prabowo diusung oleh Koalisi Indonesia Adil Makmur dan Jokowi didukung Koalisi Indonesia Kerja.
Cak Imin tidak bisa memastikan apakah Demokrat benar-benar mendukung pasangan bakal capres petahana Joko Widodo (Jokowi) atau tetap mendukung pasangan Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno.
"Yang penting kan yang di permukaan kayak apa. Yang di permukaan yang dipublik menyatakan mendukung kepada Pak Jokowi ya Alhamdulillah," ungkapnya.
Wakil Ketua MPR ini juga tidak ingin memberikan terkait etika yang harus dipatuhi oleh Demokrat. Dia menyerahkan sepenuhnya pada internal partai besutan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) itu.
"Bukan urusan kita semua. Ketika etika internal masing-masing punya persepsi, punya aturan, dan mekanisme," tutupnya.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Cak Imin menceritakan kembali tentang perjodohan antara dirinya dengan Anies Baswedan.
Baca SelengkapnyaBakal cawapres dari Koalisi Perubahan, sekaligus Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar, menanggapi perihal pertemuan Partai Demokrat dengan Gerindra
Baca SelengkapnyaBagi bakal capres dan cawapres Amin, tidak ada pasangan bakal capres dan cawapres yang berat.
Baca SelengkapnyaSuara Jawa Timur masih akan dimenangkan oleh Cak Imin dan Anies Baswedan bersama PKB.
Baca Selengkapnya"Jika tidak memilih AMIN saya meragukan ke-NU-annya," kata Cak Imin.
Baca SelengkapnyaSemuanya telah menyampaikan akan membantunya untuk masalah spiritualitas.
Baca SelengkapnyaJusuf Kalla berpesan kepada Cak Imin agar tidak kalah dengan Gibran Rakabuming Raka.
Baca SelengkapnyaPDIP mengaku terus menjalin komunikasi dengan Demokrat untuk kerja sama di Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaDukungan Khofifah terhadap pasangan Prabowo-Gibran tidak memiliki pengaruh.
Baca SelengkapnyaCak Imin mengaku mulai mengetahui arah peta politik ke depan.
Baca SelengkapnyaPKB menyebut, jika cawapres menjadi faktor penentu pendongkrak elektabilitas capres.
Baca SelengkapnyaCak Imin yakin AMIN akan mendapatkan kemenangan mutlak di Jawa Timur.
Baca Selengkapnya