Cak Imin & para kiai akan bertemu bahas evaluasi pencalonan cawapres
Merdeka.com - Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar akan menggelar pertemuan dengan para kiai pada Sabtu (4/8) lusa. Wasekjen PKB Jazilul Fawaid mengatakan pertemuan antara Muhaimin dan para ulama akan digelar di kawasan Jakarta Pusat. Namun sayang, Jazilul tidak membocorkan tempat dan waktu pertemuan.
Jazilul menuturkan, pertemuan itu untuk menanyakan dinamika politik terkini dan mengevaluasi pencalonan Cak Imin sapaan Muhaimin sebagai cawapres di Pemilu 2019.
"Pertemuan kiai dimaksudkan supaya menyatukan langkah Cak Imin yang selama ini mendapat mandat. Beliau-beliau ini ingin mendapatkan informasi lengkap seperti apa menjelang pendaftaran," kata Jazilul di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (2/8).
-
Kapan Muktamar PKB di Bali? Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkum HAM) Supratman Andi Agtas mengaku sudah menandatangani surat keputusan (SK) kepengurusan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) yang dihasilkan dari Muktamar PKB di Bali pada 24-25 Agustus 2024.
-
Kapan pertemuan berlangsung? Pertama kali dalam sejarah, wanita tertinggi dan terpendek di dunia bertemu dalam sebuah acara minum teh untuk merayakan Hari Rekor Dunia atau Guinness World Records Day yang ke-20.
-
Siapa Ketua Umum PKB sekarang? Muhaimin Iskandar terpilih menjadi Ketua Umum PKB pada Muktamar II PKB yang digelar pada 16-19 April 2005 di Semarang. Politikus kelahiran Jombang, 24 September 1966 ini masih memimpin PKB hingga sekarang.
-
Siapa yang akan bertemu setelah KPU umumkan hasil pemilu? Calon wakil presiden nomor urut 3 Mahfud Md akan bertemu dengan calon presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo usai Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI mengumumkan hasil Pemilu 2024.
-
Kapan Presiden Prabowo memanggil ketua umum partai? Seperti diketahui, hari ini Presiden Prabowo Subianto memanggil sejumlah ketua umum partai politik ke Istana Negara, Jakarta.
-
Dimana pertemuan berlangsung? Kunjungan ini diterimanya di Markas Besar Angkatan Darat (Mabesad) Jakarta, Senin (22/4) kemarin.
Dalam pertemuan itu, kata Jazilul, pengurus DPP akan menanyakan kepada para kiai sikap PKB selanjutnya jika Cak Imin tidak dipilih menjadi cawapres oleh Joko Widodo. Sebab, para kiai telah memberikan mandat agar PKB mencalonkan Cak Imin sebagai cawapres.
"Karena Cak Imin mendapat mandat dari para ulama, bisa berubah. Namanya juga mandat. Kalau mandatnya itu Cak Imin cawapres," ujarnya.
Untuk itu, para kiai dan Cak Imin kemungkinan akan membahas opsi untuk tetap lanjut atau keluar dari koalisi pendukung Jokowi.
"Kalau tidak dipilih nanti kita tanya lagi ke ulama. Kan mereka yang memberi mandat masih mau terus ke pak Jokowi atau ke yang lain," ungkap Jazilul.
Namun, Jazilul memastikan dukungan PKB kepada Jokowi sudah bulat. Berdasarkan mandat dari kiai, PKB diminta mendukung calon presiden yang paling berpeluang menang di Pemilu 2019. Tentunya harus disandingkan dengan kader PKB.
"Karena pak Jokowi menang. Sudah final," klaimnya.
Soal opsi yang dipertimbangkan jika Cak Imin gagal jadi cawapres Jokowi, Jazilul meyakini para kiai memiliki beberapa opsi dan cara pandang sendiri. Tetapi, dia mengaku tidak mengetahui opsi yang telah dikantongi para kiai.
"Pasti ulama punya opsi sendiri dengan. Cara pandang sendiri. Ulama itu biasanya pakai survei langit. Membaca peluang sampai titik akhir," ucapnya.
Yang pasti, salah satu opsi yang akan muncul di pertemuan kiai tersebut adalah mencalonkan Cak Imin di Pemilu 2019 mendatang.
"Cak Imin kut di putaran kepemimpinan. Capres atau cawapres," tuturnya.
Anggota Komisi III ini berharap, koalisi pendukung Jokowi mendaftarkan pasangan capres-cawapres lebih awal. Tujuannya agar semua partai politik terikat secara administrasi di KPU.
"Ya kalau daftar sudah masuk ke KPU sudah enggak bisa lagi kalau surat sudah masuk ke KPU sudah enggak bisa lagi makanya lebih baik daftarnya lebih awal kan begitu," tandasnya.
(mdk/dan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Selain pilkada, Dasco menyampaikan Cak Imin juga mengundang Prabowo untuk hadir ke Muktamar PKB.
Baca SelengkapnyaCak Imin ingin melihat terlebih dahulu keadaan saat Muktamar nanti.
Baca SelengkapnyaCak Imin akan bertemu Megawati. Pertemuan keduanya akan membahas cawapres Ganjar. Cak Imin masih berusaha menjadi Cawapres.
Baca SelengkapnyaKeputusan PKB bergabung dengan KIM Plus masih menunggu waktu
Baca SelengkapnyaMa'ruf Amin yang kembali menjabat Ketua Dewan Syuro menggelar rapat dengan pengurus DPP PKB. Agenda itu berlangsung tertutup.
Baca SelengkapnyaCak Imin terlihat memakai kemeja berwarna putih dengan celana berwarna krem lengkap dengan peci berwarna hitam.
Baca SelengkapnyaPKB pekan lalu rapat di kantor NasDem setelah Anies-Cak Imin dideklarasikan sebagai pasangan calon presiden dan calon wakil presiden.
Baca SelengkapnyaNasDem dan PKB menduetkan Anies-Cak Imin sebagai Capres Cawapres di Pemilu 2024
Baca SelengkapnyaGus Yahya merespons perihal ketidakhadiran Cak Imin atas undangan dari panitia khusus bentukan PBNU pada Rabu (21/8).
Baca SelengkapnyaHanya tinggal menunggu rapat pengurus DPP PDIP untuk membahas kapan pertemuan dengan Cak Imin dan PKB digelar.
Baca SelengkapnyaCak Imin terlihat mengenakan kemeja hijau lengan panjang serta kopiah dan celana hitam.
Baca SelengkapnyaPartai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) melakukan silaturahmi di DPP PKB, Jakarta, Senin (29/4/2024).
Baca Selengkapnya