Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Caleg mahasiswi cantik ini kampanyekan anti-politik uang

Caleg mahasiswi cantik ini kampanyekan anti-politik uang Dyah Nastiti. ©2014 Merdeka.com

Merdeka.com - Masih berstatus mahasiswi Kedokteran Umum Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) Purwokerto, Dyah Handayani Nastiti (22) tidak gentar bertarung memperebutkan kursi DPRD Banyumas, Jawa Tengah. Jika terpilih, dia bercita-cita ingin mewakili dan memperjuangkan suara perempuan di parlemen. Dyah tak mau bagi-bagi duit kepada warga agar dia dipilih.

Dyah merupakan caleg DPRD Banyumas dari PDI Perjuangan dari daerah pemilihan 3 yang meliputi Kecamatan Baturraden, Sumbang, Sokaraja dan Kembaran. "Saingannya cukup berat di dapil ini, karena ada incumbent dari internal partai dan juga caleg lain yang suaranya sudah terlihat. Padahal, jumlah kursi yang diperebutkan hanya 4," ujar Dyah yang mendapat nomor urut 6 ini dalam perbincangan dengan merdeka.com beberapa waktu lalu.

Meski masih muda dan belum memiliki pengalaman politik, Dyah mengungkapkan, dunia politik sebenarnya sangat dekat dengan kehidupan keluarganya. Ayahnya sendiri merupakan mantan Bupati Purbalingga dua periode. Sedangkan keluarga besarnya selama ini aktif di partai politik di Kabupaten Purbalingga.

"Saya sendiri memilih Banyumas, karena ada tantangan yang prosesnya memerlukan energi," kata perempuan yang hingga saat ini sudah menghabiskan dana untuk keperluan alat peraga kampanye hingga Rp 30 juta.

Menurutnya, meyakinkan rakyat untuk mengubah pola pikir masyarakat yang berpatokan pada jual-beli suara masih sangat sulit dilakukan. Dyah menggunakan strategi mendatangi warga setiap ada kegiatan di desa.

"Memang biasanya banyak warga yang selalu bilang, kalau ada uang nanti akan dipilih. Tetapi, saya berusaha menjelaskan kepada masyarakat untuk tidak selalu berpandangan seperti itu," tuturnya.

Kesulitan untuk meyakinkan pemilih agar tidak terpengaruh dengan politik uang, menurutnya, menjadi tantangan tersendiri. "Meski bukan sesuatu yang baru berhadapan dengan keadaan yang seperti ini, tetapi kita harus meyakinkan masyarakat untuk menghindari politik uang," katanya.

Sementara itu, pengamat politik Unsoed, Indaru Setyo Nugroho menilai terbukanya akses bagi kaum muda untuk masuk arena politik patut diapresiasi bersama. "Banyak partai baru dan keinginan untuk membuka selebar-lebarnya akses kepada anak muda, menjadi fenomena menarik untuk melihat proses demokratisasi saat ini," tuturnya saat dikonfirmasi.

Dia melihat fenomena ini akan semakin menambah semaraknya peta politik dengan sentuhan anak muda. "Anak muda memiliki gaya yang khas dan bisa memberi warna baru dengan metode yang digunakannya untuk melakukan pendekatan kepada massa," katanya.

Meski begitu, Indaru menyebutkan saat ini caleg muda yang berasal dari kalangan mahasiswa pun pada akhirnya dituntut mampu untuk meramu antara teori politik dan praktik yang ada di lapangan. Sebab, kondisi yang ada di lapangan tidak ada dalam teori di bangku kuliah. "Kalau pun mereka ada yang jadi, kita harus mengacungi jempol karena mereka bisa meramu dan bisa memberikan warna baru," ujar Dosen Ilmu Politik Unsoed ini.

Indaru berharap proses ini nantinya bisa menjadi pembelajaran, ketika caleg muda dari kalangan mahasiswa duduk dalam kursi parlemen. "Kita berharap ketika banyak dari mereka yang berhasil duduk di kursi parlemen, bisa diawasi bersama. Karena mereka ini akan menjadi darah baru dan memberikan warna dalam demokratisasi di parlemen," ucapnya. (mdk/bal)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Sering Diremehkan Hingga Mendapat Intimidasi, ini Potret Astrid Kuya saat Resmi Dilantik jadi Anggota DPRD DKI Jakarta
Sering Diremehkan Hingga Mendapat Intimidasi, ini Potret Astrid Kuya saat Resmi Dilantik jadi Anggota DPRD DKI Jakarta

Istri dari Uya Kuya ini resmi dilantik sebagai anggota DPRD DKI Jakarta periode 2024-2029 pada Senin 26 Agustus 2024.

Baca Selengkapnya
Debat Perdana, Cawagub 02 Dimyati Sindir Kasus Korupsi Jerat Eks Gubernur Banten di Depan Airin
Debat Perdana, Cawagub 02 Dimyati Sindir Kasus Korupsi Jerat Eks Gubernur Banten di Depan Airin

"Jangan sampai Banten ini jatuh ke lubang yang sama. Kalau jatuh ke lubang yang sama, itu namanya jadi keledai,” ujar Dimyati.

Baca Selengkapnya
Perempuan NU Kulon Progo dan Gerakan Masyarakat Sipil Gelar Diskusi Jelang Pilkada 2024, Tingkatkan Partisipasi Perempuan
Perempuan NU Kulon Progo dan Gerakan Masyarakat Sipil Gelar Diskusi Jelang Pilkada 2024, Tingkatkan Partisipasi Perempuan

Acara ini bertujuan untuk meningkatkan partisipasi aktif warga, terutama perempuan, dalam pemilihan kepala daerah mendatang.

Baca Selengkapnya
Said Abdullah Sebut Megawati Pompa Semangat Calon Yang Diusung PDIP di Jatim
Said Abdullah Sebut Megawati Pompa Semangat Calon Yang Diusung PDIP di Jatim

Kehadiran Mega di Jatim juga menunjukkan keseriusan PDIP dalam mewujudkan kemenangan di kontestasi Pilkada Jatim.

Baca Selengkapnya
Ini Sosok Annisa Mahesa, Anggota DPR Termuda Putri Mendiang Senior Gerindra Desmond J Mahesa
Ini Sosok Annisa Mahesa, Anggota DPR Termuda Putri Mendiang Senior Gerindra Desmond J Mahesa

Anggota DPR termuda Annisa Mahesa berjanji mewakili aspirasi anak muda dalam kerja-kerja sebagai anggota dewan.

Baca Selengkapnya
8 Potret Krisdayanti Sibuk Nyalon Jadi Kepala Daerah, Harapan untuk Menjadi Pemimpin Amanah
8 Potret Krisdayanti Sibuk Nyalon Jadi Kepala Daerah, Harapan untuk Menjadi Pemimpin Amanah

Kris Dayanti terlihat sibuk mencalonkan diri di Pilkada tahun ini. Yuk intip seperti apa kesibukannya!

Baca Selengkapnya
Caleg di Bondowoso Viral Ingin Jual Ginjal untuk Modal Kampanye Ternyata Pernah Jadi Kades
Caleg di Bondowoso Viral Ingin Jual Ginjal untuk Modal Kampanye Ternyata Pernah Jadi Kades

Erfin Dewi Sudanto, caleg PAN untuk DPRD Bondowoso viral karena ingin jual ginjal untuk biaya kampanye.

Baca Selengkapnya
Atalia Praratya Bakal Bantu Kampanyekan Ridwan Kamil Usai Dilantik Jadi Anggota DPR
Atalia Praratya Bakal Bantu Kampanyekan Ridwan Kamil Usai Dilantik Jadi Anggota DPR

Selain Ridwan Kamil, Atalia Praratya mengaku akan membantu kampanye calon kepala daerah yang diusung Golkar.

Baca Selengkapnya
Resmi Daftar Calon Wali Kota Solo, Begini Sosok Diah Warih Anjari
Resmi Daftar Calon Wali Kota Solo, Begini Sosok Diah Warih Anjari

Pencalonan Diah mendapat dukungan sejumlah tokoh penting.

Baca Selengkapnya
Airin Kagumi Sosok Megawati Meski Ditegur Keras: Salut, Perempuan di Usia Beliau Mampu Pimpin Partai
Airin Kagumi Sosok Megawati Meski Ditegur Keras: Salut, Perempuan di Usia Beliau Mampu Pimpin Partai

Airin Rachmi Diany menyanjung Megawati Soekarnoputri usai mendapat dukungan PDIP di Pilkada Banten.

Baca Selengkapnya
Pramono Akan Fokuskan Dana Rp300 Miliar Bagi UMKM yang Diinisiasi Perempuan
Pramono Akan Fokuskan Dana Rp300 Miliar Bagi UMKM yang Diinisiasi Perempuan

Pramono mengatakan, jika terpilih akan menyediakan Rp300 miliar untuk permodalan para pedagang terutama pelaku UMKM agar dapat bangkit kembali.

Baca Selengkapnya
Curhat Caleg Perempuan Golkar Lihat Pertarungan Pemilu 2024: Patriarki dan Politik Uang, Parpol Jangan Diam!
Curhat Caleg Perempuan Golkar Lihat Pertarungan Pemilu 2024: Patriarki dan Politik Uang, Parpol Jangan Diam!

Melli ingin parpol melindungi caleg perempuannya dari kecurangan

Baca Selengkapnya