Caleg DPRD DKI Terpilih dari PAN Serahkan LHKPN ke KPK
Merdeka.com - Calon legislatif DPRD DKI terpilih dari Partai Amanat Nasional (PAN) berbondong-bondong mendatangi Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Kedatangan mereka untuk menyerahkan laporan harta kekayaan penyelenggara negara (LHKPN).
"Alhamdulillah, hari ini caleg terpilih dari PAN tingkat DPRD Provinsi DKI Jakarta bisa bersama-sama ke Gedung KPK untuk menyerahkan LHKPN," ujar Zita Anjani, caleg terpilih Dapil V DKI Jakarta, di Gedung ACLC KPK, Rabu (29/5).
Zita menyebut pelaporan LHKPN secara bersama-sama ini demi mewujudkan pejabat publik yang bersih dan transparan. "Ini awal yang baik sebagai pertanggungjawaban kami selaku pejabat publik," kata anak dari Ketua MPR Zulkifli Hasan itu.
-
Bagaimana LKPP pastikan proses pengadaan transparan? Menurut pria yang akrab di sapa Hendi ini, pihak terus memastikan proses pengadaan barang dan jasa berjalan transparan, efisien, tepat waktu, dan memberikan nilai manfaat sebesar-besarnya.
-
Siapa yang memberi klarifikasi ke Sekjen PDIP? Effendi Simbolon memberi klarifikasi ke Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto terkait ucapannya mendukung Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto.
-
Siapa yang meminta polisi transparan? Wakil Ketua Komisi III DPR Ahmad Sahroni meminta kepolisian mengusut tuntas dugaan penganiayaan setelah ditemukannya mayat remaja laki-laki bernama Afif Maulana (AM) di bawah jembatan Kuranji, Kota Padang yang diduga dianiaya kepolisian.
-
Siapa Menteri PPN saat ini? Adapun, Menteri PPN saat ini dijabat oleh Suharso Monoarfa, yang dipilih langsung oleh presiden pada tahun 2019.
-
Siapa yang minta PPATK buka nama anggota DPR? Mengomentari hal ini, Wakil Ketua Komisi III DPR Ahmad Sahroni meminta agar PPATK tidak segan merilis nama-nama anggota dewan yang kedapatan mengakses judol.
-
Mengapa DPR meminta polisi transparan? 'Ini publik kan jadinya bertanya-tanya, berspekulasi. Jadi saya minta, Polda Sumbar harus sangat terbuka dan transparan dalam mengusut kasus ini. Karena publik menunggu dan mengawasi. Kalau gegabah, tertutup apalagi arogan, maka nama baik Polri yang sudah susah payah dibangun Pak Kapolri yang jadi taruhannya,' ujar Sahroni dalam keterangannya, Selasa (25/6).
Penyerahan LHKPN ini, menurut Zita, selain dalam rangka memenuhi salah satu syarat penting pelantikan anggota legislatif terpilih 2019-2024, pelaporan ini juga merupakan wujud dan keseriusan kader-kader PAN dalam rangka menciptakan pemerintahan yang bersih dan transparan.
Zita juga mengucapkan banyak terima kasih kepada semua pihak terutama warga DKI Jakarta yang telah mendukung PAN pada pemilu 17 April lalu. Menurut dia, ini merupakan amanah yang harus dijaga dan dijalankan dengan baik.
"Alhamdulillah pada pemilu kali ini PAN mendapat dukungan yang luar biasa dari warga Jakarta. PAN yang pada pemilu 2014 lalu kursinya hanya 2 dan pada pemilu 2019 ini menjadi 9 kursi," kata dia.
Selain Zita, dari sembilan nama yang menyerahkan LHKPN tersebut antara lain Riano P Ahmad, Oman Rokhmnan Rakinda, Syahroni, Bambang Kusumanto, Farazandi, Habib Muhammad, Lukmanul Hakim dan Guruh Tirta Lunggana.
"Alhamdulillah dengan sembilan kursi, PAN termasuk salah satu yang punya pimpinan DPRD," kata Zita.
Reporter: Fachrur Rozie
Sumber: Liputan6.com
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jadi sorotan warganet. Ini fakta sosok Zita Anjani Anak Zulkifli Hasan.
Baca SelengkapnyaZita mundur dari DPRD Jakarta karena dilantik Presiden Prabowo Subianto sebagai utusan khusus.
Baca SelengkapnyaZita dinilai bisa berkolaborasi dan bekerjasama dengan semua kalangan.
Baca SelengkapnyaWakil Ketua Umum PAN, Yandri Susanto mengungkapkan, partainya terbuka untuk berkoalisi dengan partainya dalam kontestasi Pilkada.
Baca SelengkapnyaDapil Lampung I meliputi Lampung Selatan, Bandar Lampung, Kota Metro, Pringsewu, Tanggamus, Lampung Barat, dan Pesisir Barat.
Baca SelengkapnyaPutri Zulkifli Hasan resmi ditunjuk sebagai Ketua Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN) di Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) untuk periode 2024-
Baca SelengkapnyaZulhas mengaku dukungan itu menjadi beban baginya untuk memikul tanggung jawab besar memimpin PAN.
Baca SelengkapnyaZulhas mengaku, dirinya menelepon Presiden Jokowi dan meminta agar ketua dan sekretaris DPW PAN bertemu dengan Jokowi.
Baca SelengkapnyaPAN menanggapi kemungkinan terjadinya poros ketiga koalisi PDIP dan PKB dalam Pilkada Jakarta 2024.
Baca SelengkapnyaHal itu dikatakan Zita setelah PAN membuka peluang bergabung koalisi pengusung Anies di Pilkada Jakarta 2024 asal Zita menjadi bakal cawagub.
Baca SelengkapnyaPAN berkomitmen untuk mendukung setiap langkah pemerintahan dalam mewujudkan target-target pembangunan.
Baca SelengkapnyaKetum PAN Janji Tak akan Minta Proyek ke Calon Kepala Daerah bila Menang Pilkada 2024
Baca Selengkapnya