Canda Ahok pinjam Sandiaga jadi calon wakil gubernurnya
Merdeka.com - Calon Gubernur DKI Jakarta nomor urut dua Basuki Tjahaja Purnama dan calon Wakil Gubernur DKI Jakarta nomor urut tiga Sandiaga Salahuddin Uno tampak akrab saat keduanya berada di atas panggung deklarasi damai Pilkada DKI Jakarta di Silang Monas, Senin (17/4). Cerita bermula ketika moderator meminta Basuki atau akrab disapa Ahok menyampaikan sambutannya. Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Iriawan sempat menghentikan langkah mantan Bupati Belitung Timur itu.
Iriawan meminta Sandiaga turut mendampingi Ahok memberikan sambutan. Akhirnya keduanya berjalan beriringan dan berdiri bersebelahan di atas panggung. Pada saat berada di atas panggung, mantan politisi Gerindra itu sempat berkelakar soal aksi mereka berdua. Karena Anies Baswedan selaku pendamping Sandiaga tidak hadir, begitu juga Djarot Saiful Hidayat juga tak hadir tersebut.
"Karena wakil saya (Djarot) enggak datang, pinjem wakil. Karena calon gubernur (Anies) enggak dateng," katanya di Silang Monas, Jakarta Pusat, Senin (17/4).
-
Siapa yang mendampingi Andika di Pilgub Jateng? 'Kami perlu juga lah waktu (mempersiapkan diri, red.). Walaupun Mas Hendi memang sudah lumayan lama di Jateng, jadi enggak terlalu banyak waktu diperlukan. Tapi kalau saya kan perlu (waktu, red.),' katanya, didampingi Hendi.
-
Bagaimana Ahok dukung Ganjar? Menjelang hari pencoblosan, sejumlah pejabat negara makin terang-terangan memberikan dukungan kepada pasangan calon presiden dan wakil presiden. Baru-baru ini, Komisaris Utama PT Pertamina (Persero) Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok mundur dari jabatannya. Pemicu utamanya karena Ahok ingin mengkampanyekan pasangan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.
-
Kenapa Ahok dukung Ganjar? Pemicu utamanya karena Ahok ingin mengkampanyekan pasangan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.
-
Siapa yang dijemput Anies? Calon Presiden (Capres) nomor urut satu Anies Baswedan mendatangi kediaman Calon Wakil Presiden (Cawapres) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin di Jalan Widya Chandra IV Nomor 23, Jakarta Selatan, Jumat (22/12).
-
Siapa yang dituduh menghalangi Anies di Pilgub? Presiden Joko Widodo (Jokowi) buka suara karena dianggap mempengaruhi batalnya pencalonan Anies Baswedan dalam Pilgub 2024. Jokowi bicara dirinya yang sering dituding hingga menjegal.'Saya kan ditudang-tuding, kan banyak banget, tidak hanya itu saja, dituding menjegal, dituding menghambat, dituding,' ujar Jokowi di RS Persahabatan, Jakarta, Jumat (30/8).
-
Kenapa Anies dan Cak Imin kampanye terpisah? 'Kan kita supaya lebih banyak yang bisa kita jangkau, nanti mulai hari-hari ke depan, Cak Imin jalan menjangkau banyak masyarakat, saya juga menjangkau masyarakat kalau semuanya bareng, nanti yang bisa terjangkau sedikit,' Anies saat menghadiri Deklarasi Kampanye Damai Pemilu 2024 di Gedung KPU, Jakarta Pusat, Senin (27/11).
Selain itu, Ahok menegaskan, pihaknya tidak pernah bersitegang walaupun berbeda dalam pesta demokrasi ini. Bahkan, dia juga sempat berkelakar saat menyinggung jika hasil Pilkada DKI Jakarta 2017 ternyata memihak kepada pasangan nomor urut tiga.
"Kami berdua bercanda, kalau yang 3 menang, saham Saratoga naik. Pada dasarnya Kami ini temen, suasana di bawah ini yang bikin suasananya jadi kaya enggak berteman," tutup Ahok. (mdk/noe)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Anies Baswedan mengungkap cerita ketika ditinggal oleh Sandiaga Uno saat mengurus Jakarta.
Baca SelengkapnyaAhok menjelaskan absennya Anies Baswedan di kampanye akbar Pramono-Rano.
Baca SelengkapnyaKeduanya pernah menjadi gubernur. Akankan berpotensi menang jika keduanya berduet?
Baca SelengkapnyaJika wacana itu serius, Ganjar menantang Anies dan Ahok untuk bersama-sama mendaftarkan diri di Pilkada serentak 2024 mendatang.
Baca SelengkapnyaReaksi Ganjar mendadak berbeda, ketika disinggung wacana duet Anies dan Ahok di Pilgub Jakarta.
Baca SelengkapnyaAnies Baswedan sempat menerima 10 buku usai bertemu para pimpinan PDIP di Kantor DPP PDIP, Menteng, Jakarta Pusat.
Baca SelengkapnyaPolitikus PDIP: Peluang Usung Anies dan Ahok di Pilgub Jakarta Gembos
Baca SelengkapnyaAnies Baswedan dan Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok, yang sebelumnya adalah rival pada Pilkada Jakarta 2017, kini bersatu dalam barisan pendukung Pramono-Rano.
Baca SelengkapnyaAHY mengaku belum ada sama sekali komunikasi dengan Sandiaga Uno terkait wacana berduet di Pilpres 2024.
Baca Selengkapnya