Cegah Praktik Curang, Kubu Jokowi Latih 700 Saksi yang Disebar di TPS
Merdeka.com - Direktorat Saksi Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma'ruf menggelar pelatihan saksi di Hotel El Royal, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Rabu (20/2). Direktur Saksi TKN Arif Wibowo menuturkan, saksi memiliki peran penting sebagai suara di tempat pemungutan suara.
"Kita bisa saja dicurangi, data yang masuk tidak valid, atau orang yang tidak seharusnya memilih namun ikut memilih. Maka di sinilah peran dari saksi, punya integritas, dan jujur," kata Arif di sela pelatihan saksi di Hotel El Royal, Jakarta Utara, Rabu (20/2).
Pelatihan saksi diselenggarakan TKN selama dua hari demi mencapai tujuan. Pesertanya sekitar 700 orang dari unsur tim kampanye daerah, partai politik, sampai relawan.
-
Siapa yang ikut dalam pelatihan ini? Sumber daring mengungkapkan bahwa sebagian besar peserta adalah wanita berusia 35 hingga 55 tahun. Seorang wanita berusia 54 tahun, yang memilih untuk tidak disebutkan namanya, menceritakan bahwa ia telah mengembangkan perasaan terhadap teman sekelas putranya dan menyatakan kekhawatiran mengenai menurunnya daya tariknya.
-
Siapa yang membantu PPK dalam Pilkada? Melaksanakan semua tahapan penyelenggaraan pemilihan di tingkat kecamatan atau yang disebut dengan nama lain yang telah ditetapkan oleh KPU provinsi dan KPU kabupaten/kota.
-
Siapa yang mendapat pelatihan Kemnaker? Pelatihan ini menargetkan 500 orang warga lokal dan dilaksanakan secara bergelombang selama 5 bulan.
-
Siapa yang ikut membantu Kapolresta Pekanbaru mensosialisasikan Pemilu Damai? Jeki menjelaskan Bawaslu yang hadir turut menjelaskan soal proses singkat tentang persiapan Pemilu.
-
Siapa yang memberikan instruksi kepada para relawan TKN Prabowo-Gibran? Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran meminta para relawan mengampanyekan Prabowo-Gibran di seluruh wilayah Indonesia menggunakan cara-cara santun, dan tidak menyerang pribadi Capres Cawapres lainnya.
-
Siapa yang terlibat dalam sosialisasi Pemilu damai? Turut hadir dalam kegiatan tersebut Kanit Lantas Polsek Limapuluh, AKP Hariyadi, Ketua Pengurus Masjid Jamiatuzzahidin Harzuardi, serta jamaah dan personel Polsek Limapuluh.
Pihaknya tidak ingin seluruh saksi yang direkrut untuk mengawal kemenangan Jokowi-Ma’ruf Amin tersebut asal-asalan. Saksi perlu dibekali dengan pelatihan supaya nantinya dapat mengantisipasi kecurangan atau persoalan-persoalan di lapangan yang tidak diinginkan.
"Keberadaan mereka tidak hanya memantau terjadinya kecurangan di TPS tetapi juga akan melihat dan memonitoring secara berkala jalannya proses pemilu di daerah, yang kemudian melaporkannya ke pusat," tegas Arif.
Wakil Ketua TKN Abdul Kadir Karding menambahkan, saksi adalah ujung tombak pemenangan pasangan Capres-Cawapres nomor urut 01. Maka dia sangat mendukung langkah Direktorat Saksi TKN melatih para trainer saksi demi mewujudkan harapan tersebut.
"Peran saksi sangat penting. Saksi bukan sekadar tukang catat, tapi menyaksikan pelaksanaan coblosan. Dan tak kalah penting, mengamankan dan mengawal hasil suara untuk pak Jokowi dan Kiai Ma’ruf Amin," kata Karding.
Karding juga mencontohkan modus kecurangan saat pemungutan dan penghitungan suara, antara lain memanfaatkan kemungkinan lamanya waktu dalam penghitungan suara di Pemilu 2019 akibat dari pelaksanaan Pemilu serentak serta diikuti oleh 16 partai politik.
Karding menilai potensi kecurangan ketika waktu penghitungan suara yang cukup lama sangat mungkin terjadi, sehingga memerlukan sosok saksi yang memiliki kapabilitas dan integritas yang tinggi dalam mengawalnya.
"Kita tahu semua kalau Pemilu kali ini unik, pemilu serentak antara Pilpres dan Pileg. Otomatis itu memerlukan waktu yang panjang dalam penghitungan. Kalau tidak diawasi oleh saksi yang kapabel, bisa jadi ada kecurangan-kecurangan di situ," papar Karding.
Karding menambahkan saksi TKN juga harus menjalankan tugas semenjak sekarang dengan menjalankan peran dan fungsi untuk mengawasi serta melaporkan pelanggaran-pelanggaran yang dilakukan kubu lawan selama masa kampanye.
"Mulai sekarang para saksi harus pro aktif mengawasi dan melaporkan. Misalnya menggunakan tempat-tempat larangan kampanye misalnya tempat ibadah, tempat pendidikan, black campaign dan hoaks, itu harus diawasi dan dilaporkan," tutup Karding.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Seratus Jurkam disiapkan PDIP untuk memenagkan Ganjar Pranowo di Pilpres 2024 mendatang.
Baca SelengkapnyaPartai Persatuan Pembangunan (PPP) menggelar training of trainer lembaga saksi pemilu bagi perwakilan se-Indonesia.
Baca SelengkapnyaTim hukum TPN Ganjar-Mahfud terus bergerak menyikapi terhadap berbagai bentuk intimidasi yang terjadi.
Baca SelengkapnyaHasto kemudian meminta seluruh kader tak menyia-nyiakan kepercayaan yang telah dititipkan kepada PDIP.
Baca SelengkapnyaTKN Prabowo-Gibran mengajak para pemilih untuk datang ke TPS mencoblos Prabowo-Gibran pada 14 Februari mendatang.
Baca SelengkapnyaSebanyak 1,6 juta lebih saksi akan mengawal suara Ganjar-Mahfud dan partai pendukung pada hari pencoblosan Pemilu 2024, 14 Februari nanti.
Baca SelengkapnyaAris mengatakan pihaknya juga akan menghadirkan sejumlah narasumber yang mumpuni di bidangnya masing-masing.
Baca SelengkapnyaTim Hukum Nasional Anies Baswedan (THN ABW) menyelenggarakan Training of Trainers (TOT) Saksi Demokrasi di kota Mataram, Nusa Tenggara Barat.
Baca SelengkapnyaSaat ini TPN Ganjar-Mahfud memiliki lebih dari 800.000 saksi.
Baca SelengkapnyaSekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto dan Wasekjen PDI Perjuangan Adian Napitupulu menjadi narasumber dalam kegiatan tersebut.
Baca SelengkapnyaFritz meminta KPU dan Bawaslu Jawa Timur untuk segera menindaklanjuti hal tersebut.
Baca SelengkapnyaTimnas AMIN mengerahan 10 juta saksi berlapis untuk mengantisipasi kecurangan Pemilu.
Baca Selengkapnya