Cerita Megawati Menang Taruhan dari Jokowi
Merdeka.com - Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri mengingatkan kadernya untuk turun ke bawah bertemu rakyat jika ingin menang kontestasi politik di 2024 mendatang.
Hal itu disampaikan Megawati saat memberikan sambutan pada acara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) PDIP ke-50 di JIExpo Kemayoran Jakarta, Jakarta Pusat, Selasa (10/1).
"Kalian mau jadi lagi enggak sih? Yang namanya legislatif dan eksekutif, sebetulnya enggak ada cara lain (selain turun ke bawah),” kata Megawati.
-
Siapa yang ditugaskan Jokowi untuk membujuk Megawati? 'Supaya enggak salah, ini ditugaskan untuk bertemu Ryaas Rasyid oleh Presiden Jokowi. Pak Ryaas Rasyid ditugaskan untuk membujuk Bu Mega, agar kepemimpinan PDI Perjuangan diserahkan kepada Pak Jokowi. Jadi, dalam rangka kendaraan politik untuk 21 tahun ke depan,' sebutnya.
-
Siapa yang usulkan Jokowi jadi pemimpin? Usulan tersebut merupakan aspirasi dan pendapat dari sejumlah pihak.
-
Apa yang disampaikan Megawati kepada Prabowo? 'Bu Mega tadi menyampaikan salam hormat untuk Pak Prabowo dan Pak Prabowo juga menyampaikan salam hormat untuk Bu Mega,' kata Muzani.
-
Apa yang dibilang Jokowi soal kampanye? 'presiden boleh berkampanye.''
-
Siapa yang bertemu dengan Presiden Jokowi? Dalam lawatannya ke Jakarta, Paus Fransiskus bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Merdeka, Jakarta.
-
Kenapa Presiden Jokowi hadir di pelantikan? Pelantikan juga dihadiri Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin.
Kemudian, ia membagikan kisahnya saat Joko Widodo (Jokowi) belum menjabat sebagai Presiden. Megawati mengatakan, dirinya mengajak Jokowi taruhan bahwa kunjungan ke bawah, ke rakyat, akan terbayar dengan terpilihnya Jokowi menjadi presiden.
“Dulu waktu itu saya bilang ke beliau, waktu Jokowi pertama, ‘Pak taruhan karo (sama) aku Pak. Nih nanti akan terbayar mudah-mudahan,” ujarnya.
Tidak hanya itu, dia juga memamerkan hasil taruhannya dengan Jokowi. Sebab, Megawati lebih unggul karena pernah ke berbagai daerah di Indonesia untuk bertemu rakyat.
“Bapak kalau keliling itu boleh tanya sama saya, ‘Ibu, sudah pernah ke situ apa belum?’ Alhamdulillah, skornya sampai (saat) ini, saya masih menang. Ada daerah-daerah yang belum didatangi,” terangnya.
Untuk diketahui, Tema HUT ke-50 PDIP adalah: ‘Genggam Tangan Persatuan dengan Jiwa Gotong Royong dan Semangat Api Perjuangan Nan Tak Kunjung Padam’ dengan Sub Tema: ‘Persatuan Indonesia untuk Indonesia Raya'.
Agenda ini menjadi konsolidasi partai dalam rangka pemenangan pemilu. Sifatnya untuk internal memperkuat jati diri PDIP sebagai partai ideologi Pancasila dengan ciri kerakyatan, kebangsaan, dan keadilan sosial.
Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto mengatakan, soliditas partai sebagai wajah kekuatan arus bawah partai terlihat dalam perayaan HUT ke-50 ini.
Satgas Cakra Buana PDIP yang dulu berjuang membela Megawati dan PDI saat itu, ketika berhadapan dengan pemerintahan yang otoriter.
"Maka kita tampilkan Satgas partai dan juga semangat dari marching band partai dan gladi kotor, serta gladi resik, kami meyakini bahwa acara besok mampu mempersembahkan suatu gambaran sejarah perjuangan yang panjang dari PDI Perjuangan," kata Hasto dalam keterangannya.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Prabowo memuji sikap Jokowi yang mendatanginya, meski menang Pilpres.
Baca SelengkapnyaKetua DPC PDIP Solo FX Hadi Rudyatmo membela Megawati Soekarnoputri usai menyebut penguasa hari ini seperti zaman orde baru
Baca SelengkapnyaMenurut Raja Juli, presiden maupun menteri merupakan warga negara yang memiliki hak politik untuk mendukung kandidat pilpres.
Baca SelengkapnyaDjarot membandingkan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dengan Presiden Joko Widodo.
Baca SelengkapnyaAhok menceritakan hanya Megawati yang mendukungnya sebagai Cagub DKI.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi tak berkomentar terkait isu ikut mendorong pertemuan antara Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dengan presiden terpilih, Prabowo Subianto
Baca SelengkapnyaReaksi Dingin Puan Ditanya Isu Manuver Jokowi Rebut Kursi Ketum PDIP
Baca Selengkapnya"Tidak masalah, tidak berdosa memberikan dukungan politik," kata Sekjen PSI
Baca SelengkapnyaPuan Maharani merespons isu Presiden Joko Widodo (Jokowi) ingin menemui Megawati.
Baca SelengkapnyaMegawati berpesan agar tim terus fokus dan maksimal memenagkan Ganjar-Mahfud.
Baca SelengkapnyaSejumlah tokoh politik berlomba-lomba ingin bertemu Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri, termasuk Presiden Joko Widodo dan Calon Presiden Prabowo Subianto.
Baca SelengkapnyaMegawati, dalam pidatonya, berbicara mengenai memilih pemimpin yang baik
Baca Selengkapnya