Curhatan Heru, pasrah bila Ahok meninggalkannya dan memilih Djarot
Merdeka.com - Calon incumbent, Basuki Tjahaja Purnama, memastikan kembali maju di Pilgub DKI 2017. Ahok, sapaan Basuki, akan maju bersama Kepala BPKAD Pemprov DKI, Heru Budi Hartono, melalui jalur independen.
Mereka dibantu relawan Teman Ahok yang bertugas mengumpulkan KTP warga DKI sebagai bentuk dukungan. Sampai hari ini, KTP yang dikumpulkan Teman Ahok berjumlah lebih kurang 500 lebih.
Sampai detik ini, Ahok masih menyatakan tak akan meninggalkan Teman Ahok yang sudah bekerja keras mengumpulkan dukungan untuknya. Ahok juga mengklaim tetap memilih jalur independen.
-
Apa kata Habiburokhman tentang Ahok dukung Ganjar? 'Itu menurut saya too little too late, atau bahkan enggak ngaruh sama sekali,' ujar Habiburokhman di Media Center TKN, Jakarta Selatan, Senin (5/2).
-
Kenapa Ahok dukung Ganjar? Pemicu utamanya karena Ahok ingin mengkampanyekan pasangan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.
-
Bagaimana Ahok dukung Ganjar? Menjelang hari pencoblosan, sejumlah pejabat negara makin terang-terangan memberikan dukungan kepada pasangan calon presiden dan wakil presiden. Baru-baru ini, Komisaris Utama PT Pertamina (Persero) Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok mundur dari jabatannya. Pemicu utamanya karena Ahok ingin mengkampanyekan pasangan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.
-
Siapa yang bilang Ahok dukung Ganjar gak ngaruh? 'Itu menurut saya too little too late, atau bahkan enggak ngaruh sama sekali,' ujar Habiburokhman di Media Center TKN, Jakarta Selatan, Senin (5/2).
-
Siapa yang dikritik Golkar soal maju Pilgub DKI? Ketua DPP Partai Golkar Ace Hasan Syadzily menyindir, Anies Baswedan yang tengah mempertimbangkan maju kembali di Pemilihan Gubernur Jakarta.
-
Bagaimana cara Pilkada DKI 2017? Pemilihan umum Gubernur DKI Jakarta 2017 (disingkat Pilgub DKI 2017) dilaksanakan pada dua tahap, yaitu tahap pertama di tanggal 15 Februari 2017 dan tahap kedua tanggal 19 April 2017 dengan tujuan untuk menentukan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta periode 2017–2022.
Meski mantap maju dari jalur perorangan, Ahok tampaknya sedang bimbang. Dikatakan dia, meski memilih Heru sebagai cawagubnya, Ahok tetap membuka pintu untuk Djarot Saiful Hidayat bila nantinya diizinkan PDIP.
"Di mana-mana kalau suami istri rujukan itu ada peluang. Kan bukan talak tiga, ini bukan talak tiga kan?," terang Ahok kemarin.
Djarot juga merespons hal serupa. Dia tidak menolak Ahok ingin menggandengnya kembali sebagai wakil di Pilgub 2017.
"Kemungkinan segala macem bisa. Masih bisa (balik). Banyak orang juga yang mengatakan yang terbaik itu Ahok-Djarot, kita juga harus dengar seperti itu. Dan dari hasil survei juga tingkat kepuasan masyarakat cukup baik," kata Djarot terpisah.
Belum jelas apakah sikap keduanya bentuk sinyal akan berduet di Pilgub 2017. Jikalau benar, bagaimana nasib Heru yang dijanjikan Ahok menjadi cawagubnya?
"Iya terserah, saya serahkan ke pak Gubernur (Ahok)," kata Heru saat dihubungi, Kamis (2/6).
Heru akan bersikap legowo bila batal dipilih sebagai wakil Ahok. Dia menyerahkan sepenuhnya keputusan pada Ahok dan tidak terlalu berhasrat menjabat orang nomor dua di Ibu kota.
"Enggak mau komentar dulu ya. Diserahkan saja sama pak Ahok, saya kan cuma stafnya beliau," klaim Heru.
Terpisah, Ahok mengklaim Heru akan mengerti jika pada akhirnya Djarotlah yang dia pilih sebagai cawagub. Sebab, lanjut Ahok, saat ini dirinya belum pasti maju dengan Heru karena target sejuta KTP dukungan belum tercapai.
"Namanya juga saling pengertian, bukan selingkuh dong, kan belum kawin. Istri jatah dua kan masih kurang, 4 toh," pungkas Ahok.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ahok memutuskan untuk mundur dari Komut Pertamina untuk berkampanye memenangkan Ganjar-Mahfud
Baca SelengkapnyaHeru mengaku tidak tertarik maju di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta 2024.
Baca SelengkapnyaAhok mengatakan penolakan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri mendukung capres Anies Baswedan.
Baca SelengkapnyaHabiburokhman yakin rakyat lebih memihak Jokowi dibanding Ahok.
Baca SelengkapnyaAhok menceritakan hanya Megawati yang mendukungnya sebagai Cagub DKI.
Baca SelengkapnyaAhok mengungkapkan peniadaan Pilgub merupakan wacana yang sudah lama ia ketahui.
Baca SelengkapnyaAhok mengundurkan diri sebagai Komut PT Pertamina (Persero)
Baca SelengkapnyaAlasan Ahok mengundurkan diri dari jabatan Komisaris Utama PT Pertamina agar fokus kampanye mendukung Ganjar-Mahfud dalam Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaAhok pun juga pernah dihubungi Jusuf Hamka untuk membahas Pilkada DKI Jakarta 2024.
Baca SelengkapnyaHeri Amalindo merupakan politikus PDIP yang juga menjabat Bupati Penukal Abab Lematang Ilir. Dia sebelumnya telah mendapatkan dukungan dari PAN, PKB, dan Hanura
Baca SelengkapnyaAhok pun meluruskan pernyataannya soal Gibran dan Jokowi tak bisa kerja jika Prabowo memenangi Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaPDIP Tak Arahkan Ahok untuk Mundur dari Komisaris Utama Pertamina
Baca Selengkapnya