Datang ke DPR, Hasto beberkan bukti pertemuan Samad dengan PDIP
Merdeka.com - Komisi III DPR memanggil Plt Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto untuk memberikan keterangan terkait lobi politik Ketua KPK Abraham Samad dalam Pilpres 2014 lalu. Hasto yang mengenakan kemeja batik coklat, hadir sendirian ke DPR sekitar pukul 13.45 WIB, Rabu (4/2).
"Saya mendapat undangan Komisi III dan sebagai warga negara yang baik saya penuhi undangan itu. Saya tentu dengarkan dulu yang disampaikan komisi III terhadap undangan saya," kata Hasto di Gedung DPR Senayan Jakarta, Rabu (4/2).
Hasto menegaskan, kehadirannya atas nama pribadi bukan sebagai kader PDIP. Sejumlah bukti siap diperlihatkannya.
-
Kenapa Hasto melapor ke Dewas KPK? Hasto yang sudah kepalang 'baper' langsung membuat laporan ke Dewan Pengawas (Dewas) KPK. Penyidik Rossa dilaporkan atas dugaan pelanggaran peraturan Perdewas tentang kode etik dan pedoman berprilaku.
-
Apa yang dikatakan Hasto? “Sekali merah tetap merah, “ tegas Hasto.
-
Bagaimana KPK menyita barang Hasto? Penyitaan itu dilakukan oleh salah seorang penyidik bernama Rossa Purbo Bekti. Handphone Hasto disita dari tangan asistennya, Kusnadi bersamaan dengan sebuah buku catatan dan ATM dan sebuah kunci rumah.
-
Apa yang disita dari Hasto? Handphone Hasto disita dari tangan asistennya, Kusnadi bersamaan dengan sebuah buku catatan dan ATM dan sebuah kunci rumah.
-
Siapa yang memberi klarifikasi ke Sekjen PDIP? Effendi Simbolon memberi klarifikasi ke Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto terkait ucapannya mendukung Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto.
-
Apa yang dikatakan Hasto soal Jokowi? Lebih lanjut Hasto menyatakan, Jokowi ingin mempertahankan kekuatan politik dengan menguasai parpol. Tidak hanya PDIP namun juga Partai Golkar pimpinan Airlangga Hartarto, salah satu pembantunya di Kabinet Indonesia Maju.
"Saya datang sebagai pribadi tidak ada kaitan dengan posisi saya di PDIP. Pasti ada (bukti), sebagai warga negara saya tidak mungkin sampaikan pertanyaan tanpa disertai bukti, disertai saksi-saksi yang tahu persis terhadap yang saya jalankan ini," terang dia.
Pertemuannya dengan Samad pertama kali dihadiri oleh Tjahjo Kumolo. Namun, pada pertemuan selanjutnya yang membahas terkait cawapres hanya dirinya dan Samad.
"Pertemuan pertama dihadiri Tjahjo dan saya. Saat pembahasan cawapres Tjahjo tidak hadir jadi hanya hadir pertemuan pertama jadi tidak ada hal yang bertentangan," ujar dia.
Sementara itu, turut diundang Mendagri Tjahjo Kumolo dan pemilik apartemen tempat pertemuan Surpiansyah. Namun kala itu Tjahjo tidak hadir karena berhalangan.
(mdk/has)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Harun Masiku sendiri merupakan kader PDIP yang sudah jadi buronan sejak 9 Januari 2020
Baca SelengkapnyaSekjen PDIP Hasto Kristiyanto hadir memenuhi panggilan Polda Metro Jaya hari ini
Baca SelengkapnyaSekjen PDIP Hasto Kristiyanto memenuhi panggilan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) didampingi para pengacara, Senin, 10 Juni 2024.
Baca SelengkapnyaKPK batal periksa Hasto karena tidak menghadiri panggilan penyidik
Baca SelengkapnyaHasto tiba di gedung merah Putih KPK sekitar pukul 09.52 WIB dengan setelah pakaian Jas Hitam dan kemeja putih
Baca SelengkapnyaHasto Kristiyanto diperiksa sebagai saksi atas kasus dugaan suap pergantian antar waktu (PAW) yang menjerat Harun Masiku.
Baca SelengkapnyaHasto akan dipanggil sebagai saksi dalam kasus dugaan suap Harun Masiku
Baca SelengkapnyaKPK tak mempermasalahkan pelaporan ke Dewas tersebut, karena laporan tersebut adalah hak dan bentuk dari pengawasan masyarakat.
Baca SelengkapnyaSebelumnya, penyidik memeriksa Hasto terkait dengan kasus Harun Masiku.
Baca SelengkapnyaSekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan (PDIP), Hasto Kristiyanto selesai menjalani pemeriksaan sebagai saksi oleh penyidik KPK.
Baca SelengkapnyaKPK memastikan tidak ada unsur politis sama sekali pada dua kasus yang menyeret nama Hasto.
Baca SelengkapnyaSaat dipertegas, apakah dirinya sudah mendengar kabar pemanggilan Hasto oleh KPK, dia tak menjawab secara detail.
Baca Selengkapnya