Deddy Mizwar: Prabowo Salah Kalau Bilang Pendapatan Gubernur Sedikit
Merdeka.com - Mantan Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar, angkat bicara soal pernyataan calon presiden Prabowo Subianto, yang percaya bahwa gaji Aparatur Sipil Negara (ASN) dan Kepala Daerah yang rendah menyebabkan korupsi. Menurut Deddy, untuk gaji Gubernur sendiri, terbilang tak sedikit.
"Prabowo benar bahwa gaji gubernur kurang lebih Rp 8 juta. Namun, Prabowo salah kalau mengatakan pendapatan gubernur di Indonesia terbilang sedikit," ucap Deddy kepada Liputan6.com, Jumat (18/1).
Deddy menjelaskan, selain gaji pokok, gubernur juga mendapatkan tunjangan utama. Bahkan digabungkan dengan biaya operasional.
-
Apa jabatan Prabowo Subianto saat ini? Menteri Kementerian Pertahanan (2019-sekarang)
-
Apa posisi calon menteri Prabowo? Prabowo didampingi sejumlah pejabat, yang salah satunya dikabarkan sebagai calon menteri keuangan.
-
Apa jabatan Prabowo saat ini? Prabowo sendiri saat ini tengah menjabat sebagai Menteri Pertahanan ke-26 RI dalam Kabinet Indonesia Maju untuk periode 2019-2024.
-
Mengapa Prabowo Subianto meraih prestasi tinggi? 'Menhan Prabowo mencatatkan jumlah Net Sentiment tertinggi, yaitu 27,518, yang merupakan indikator kuat dari jumlah besar percakapan positif yang berpusat pada kinerjanya. Hal ini menjadi penanda penting, tidak hanya bagi dirinya tetapi juga bagi Kabinet Indonesia Maju secara keseluruhan,'
-
Bagaimana Prabowo menanggapi? 'Itu hak politik,' kata Prabowo usai menghadiri acara bertajuk 'Trimegah Political and Economic Outlook 2024' di Grand Ballroom, The Ritz-Carlton Pacific Place, Jakarta Selatan, Rabu (31/1).
-
Apa prestasi utama Prabowo Subianto? 'Menhan Prabowo mencatatkan jumlah Net Sentiment tertinggi, yaitu 27,518, yang merupakan indikator kuat dari jumlah besar percakapan positif yang berpusat pada kinerjanya. Hal ini menjadi penanda penting, tidak hanya bagi dirinya tetapi juga bagi Kabinet Indonesia Maju secara keseluruhan,'
"Karena angka gaji pokok dan tunjangan utama itu belum digabungkan dengan tunjangan biaya operasional yang mencapai ratusan juta rupiah per bulan. Dengan demikian, Prabowo bisa dikatakan menyebarkan disinformasi," jelasnya.
Dia pun memberikan data tentang gaji Gubernur. Di antaranya, pendapatan Gubernur DKI yang mencapai Rp 1.759.303.048. Kemudian untuk Jabar Rp 710.026.578, Jatim Rp 670.843.873, Jateng Rp 489.701.560, Kaltim Rp 395.644.500.
Lalu ada Gubernur Banten Rp 299.222.125, Sumut Rp 376.185.564, Kalsel Rp 239.185.623, Sulsel Rp 228.940.362, dan Riau Rp 217.271.662.
Sebelumnya, Prabowo percaya bahwa gaji yang rendah menyebabkan korupsi. Para birokrat pun terbuai melakukan tindak pidana karena khawatir mengenai tidak memiliki uang yang cukup di masa depannya.
"Tetapi ada ketakutan pada masa depan mereka (aparatur negara), jadi disitulah terjadi sikap ragu-ragu, dan sikap tidak kuat mendapat godaan, tawaran-tawaran dari swasta untuk bertindak di luar kepentingan rakyat, kepentingan umum," jelas Prabowo.
Setelah memperbesar gaji ASN melalui menaikkan tax ratio dari 10 persen ke 16 persen, setelahnya Prabowo berjanji akan mengawasi mereka dengan seluruh instrumen dan senjata yang tersedia. Ia pun ingin koruptor untuk dikirim ke pulau terpencil dan dihukum menambang pasir secara terus-menerus.
Reporter: Putu Merta Surya Putra
Sumber: Liputan6.com
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Prabowo mengaku sudah mengajukan sejak 2-3 tahun lalu untuk jabatannya dinaikkan. Mungkin tidak dari gaji, tapi dari kehormatan.
Baca SelengkapnyaCapres Prabowo Subianto dan Cawapres Gibran Rakabuming Raka berkomitmen untuk memberantas korupsi di Tanah Air.
Baca SelengkapnyaPrabowo mencontohkan, hakim di negara-negara maju, apalagi hakim tertinggi dijamin jabatannya seumur hidup.
Baca SelengkapnyaPrabowo menegaskan akan meningkatkan kesejahteraan hakim salah satunya dengan cara menaikkan gaji.
Baca SelengkapnyaMenurut Hasto, justru Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan yang menunjukkan kemampuannya.
Baca SelengkapnyaMenurut Ganjar, gaji guru PAUD Rp600.000 setahun sangat tidak masuk akal.
Baca SelengkapnyaPrabowo menilai masih banyak kebocoran hingga tidak optimal dinikmati masyarakat
Baca SelengkapnyaMenurutnya, hal ini bertolak belakang dengan sikap Prabowo sebelumnya yang pernah bilang tidak akan intervensi Pilkada.
Baca SelengkapnyaPrabowo Subianto menegaskan tidak ingin menjadi politisi yang kerap mengumbar janji-janji manis tiap pemilu.
Baca SelengkapnyaCapres nomor urut 2 Prabowo Subianto menanggapi pernyataan capres nomort urut 1 Anies Baswedan terkait pendidikan.
Baca SelengkapnyaGerindra menargetkan raihan suara Prabowo Subianto di Jawa Barat saat Pilpres 2024 bisa melebihi saat Pilpres 2019.
Baca SelengkapnyaPrabowo kemudian menyinggung kebocoran-kebocoran alokasi dana hingga ke kabupaten dan kota, dan harus diaudit.
Baca Selengkapnya