Dedi Mulyadi absen di penyerahan SK Emil-Daniel, ini penjelasan Golkar
Merdeka.com - Partai Golkar telah menyerahkan surat rekomendasi kepada Ridwan Kamil dan Daniel Mutaqien sebagai calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat. Sayangnya, Ketua DPD Partai Golkar Jawa Barat Dedi Mulyadi tidak hadir dalam acara tersebut.
Sekjen Partai Golkar Idrus Marham mengatakan Dedi absen karena harus menghadiri rapat paripurna DPRD Kabupaten Purwakarta. Dia membantah, Dedi tidak setuju dengan penetapan pasangan Emil sapaan akrab Ridwan Kamil dan Daniel.
Sebagai gantinya, Dedi menugaskan Sekretaris DPD Partai Golkar Ade Barkah Surahman untuk menghadiri acara itu.
-
Bagaimana Golkar memutuskan Ridwan Kamil? 'Kesepakatan antara Pak Airlangga dengan pimpinan partai politik lain kita tunggu sampai akhir Juli atau awal Agustus,' kata Doli.
-
Kenapa Golkar belum putuskan Ridwan Kamil? 'Waktu itu kan mungkin Ridwan Kamil bersedia karena waktu itu berasumsi bahwa Pak Anies Baswedan tidak akan maju lagi karena sudah jadi capres,' kata Waketum Golkar Ahmad Doli Kurnia.
-
Siapa yang ajukan Ridwan Kamil maju di Jakarta? 'Silakan dicek bahwa pada waktu itu kan yang minta mau maju Jakarta kan Pak Ridwan Kamil,' klaim Dasco.
-
Siapa yang menyerahkan rekomendasi kepada Ridwan Kamil? Hari ini Bang Eki mewakili kawasan dewan adat dari Bamus Betawi menyerahkan satu dokumen rekomendasi tentang bagaimana pelestarian budaya Betawi di Jakarta yang baru, Jakarta yang naik kelas menjadi kota global,' kata RK.
-
Siapa yang direkomendasikan oleh DPP PDIP sebagai calon wakil wali kota? Putri politisi senior PDIP Aria Bima, Sukma Putri Maharani, mengaku legowo dan menerima keputusan DPP PDIP yang merekomendasikan Bambang Nugroho (Bambang Gage) sebagai bakal calon wakil wali kota mendampingi Teguh Prakosa di Pilkada Solo di Pilkada Solo 2024.
-
Siapa yang akan melawan Ridwan Kamil di Pilgub Jabar? Kami belum ada obrolan sama sekali menyangkut soal sosok Kang Ridwan Kamil gitu, tapi yang sudah ada obrolan malah di Jabar. Kalau Kang RK maju di Jabar kami akan bikin poros di luar Kang RK kan gitu,' tutur Huda.
"Tetapi karena izin ada rapat paripurna DPRD di mana saudara Dedi adalah Bupati di Purwakarta harus hadir untuk memberikan penjelasan terkait dengan agenda rapat hari ini," kata Idrus di Kantor DPP Partai Golkar, Slipi, Jakarta, Kamis (9/11).
Idrus menjelaskan alasan deklarasi sekaligus penyerahan surat rekomendasi kepada Ridwan Kamil dan Daniel Mutaqien dilakukan di Kantor DPP bukan DPD Jabar. Dipindahnya lokasi deklarasi karena perintah Ketua Umum Partai Golkar Setya Novanto lewat surat tugas kepada Sekjen minggu lalu.
"Ketua umum mengambil sebuah kebijakan dan memberikan tugas secara khusus kepada Sekjen untuk mengkoordinasikan supaya penyerahan surat keputusan dukungan kepada calon-calon yang ada khususnya tingkat provinsi dilakukan di DPP Partai Golkar," ujarnya.
Menurut Idrus, keputusan Golkar mencalonkan duet Emil-Daniel bersifat final dan mengikat. Dengan demikian, seluruh kader Partai berkewajiban memenangkan jagoan yang diusung di Pilgub Jabar.
"Maka tugas keluarga besar Partai Golkar adalah memenangkan pasangan calon yang telah ditetapkan oleh Partai Golkar, yang ditandai dengan tanda tangan Ketua Umum dan Sekjen DPP Partai Golkar," tegasnya.
Idrus meyakini seluruh kader akan taat kepada keputusan DPP Partai Golkar terkait pencalonan Emil-Daniel. "Kami punya keyakinan mereka keluarga besar Partai Golkar akan taat dan tunduk kepada kebijakan DPP Partai Golkar yang diambil berdasarkan prinsip-prinsip demokrasi yang ada," klaimnya.
Di lokasi sama, Emil menyatakan bakal berkonsolidasi dengan jajaran pimpinan DPD Golkar Jawa Barat untuk membahas langkah-langkah pemenangan.
"Tentunya saya akan mengkonsolidasikan diri kepada ketua-ketua Golkar di tingkat Kecamatan, di tingkat Kota, Kabupaten dan tingkat Provinsi, ada di sini Pak Sekjen tingkat I Jawa Barat Pakde Barkah," tandas dia. (mdk/bal)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Partai Golkar menyatakan mendukung KDM di Pilgub Jabar tahun ini.
Baca SelengkapnyaDedi Mulyadi mengaku sudah berkomunikasi dengan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto membahas Pilkada Jabar
Baca SelengkapnyaRidwan Kamil mengaku tidak ada persiapan besar yang dia lakukan menjelang masa pemilihan kepala daerah.
Baca SelengkapnyaPengurus Partai Gerindra Jawa Barat menyebut ada dua nama yang dipertimbangkan untuk diusung, yakni Dedi Mulyadi dan Taufik Hidayat.
Baca SelengkapnyaPartai Golkar resmi mendukung Dedi Mulyadi untuk maju dalam Pilkada Jawa Barat.
Baca SelengkapnyaGerindra tidak bisa mencalonkan Dedi Mulyadi sendiri. Sehingga akan berkomunikasi dengan partai-partai lain.
Baca SelengkapnyaAirlangga enggan menjelaskan lebih detil mengapa memberikan rekomendasi dukungan kepada Dedi Mulyadi dan bukan RK.
Baca SelengkapnyaSekjen Golkar membenarkan Ridwan Kamil (RK) bakal diusung maju di Pilkada Jakarta 2024 usai Dedi Mulyadi diusung di Pilkada Jabar.
Baca SelengkapnyaTiket dukungan dipastikan usai pertemuan antara Dedi Mulyadi dengan utusan Ketum Golkar yakni Singgih Januratmoko
Baca SelengkapnyaPartai Golkar mengusung mantan bupati Purwakarta Dedi Mulyadi maju menjadi calon gubernur Jawa Barat pada Pilkada 2024.
Baca SelengkapnyaDasco mengatakan, pasangan Dedi Mulyadi di Pilkada Jawa Barat dan Ridwan Kamil di Jakarta segera diumumkan.
Baca SelengkapnyaDedi meyakini dukungan partai KIM Plus tak terganggu putusan MK soal partai politik bebas mengusung calon sendiri untuk Pilkada Serentak 2024.
Baca Selengkapnya