Demi menang pilkada, Demokrat buka pintu koalisi dengan KIH dan KMP
Merdeka.com - Juru Bicara Partai Demokrat Ruhut Sitompul menyatakan, dalam Pilkada serentak akhir tahun ini, Partai Demokrat terbuka untuk berkoalisi dengan partai pendukung Koalisi Indonesia Hebat (KIH). Demikian juga dengan partai pendukung Koalisi Merah Putih (KMP). Syaratnya, partai-partai tersebut sepaham dengan Partai Demokrat.
"Kami bisa berkoalisi dengan KIH dan KMP, jika ada tokoh lain yang sepaham dan sejalan dengan Partai Demokrat kita dukung," tutur Ruhut di JCC, Senayan, Jakarta, Sabtu (4/7).
Hal senada disampaikan Wasekjen Partai Demokrat Didi Irawadi Syamsudin. Peluang kerja sama dengan partai pendukung KIH dan KMP menurutnya sangat dibutuhkan. Terutama di daerah-daerah yang belum menjadi kantong-kantong suara Partai Demokrat.
-
Dimana Pilkada ini? Pilkada Jawa Tengah semakin menarik karena bakal ada 'perang bintang'.
-
Apa itu koalisi di bidang politik? Penggunaan istilah 'koalisi' dalam bidang politik ini ternyata dapat merujuk pada sebuah strategi khusus guna meraih kedudukan dalam pemerintahan. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), istilah 'koalisi' memiliki arti kerja sama antara beberapa partai untuk memperoleh suara dalam parlemen.
-
Apa itu koalisi secara sederhana? Koalisi merupakan kata yang cukup sering muncul di berbagai media belakangan ini.Sebenanrnya, apa itu koalisi? Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) pengertian koalisi adalah kerja sama antara beberapa partai untuk memperoleh kelebihan suara dalam parlemen.
-
Bagaimana koalisi bisa terbentuk? Mengacu pada KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia), istilah 'koalisi' memiliki arti ‘kerja sama antara beberapa partai untuk memperoleh suara dalam parlemen’.
-
Kapan Pilkada Jakarta akan diadakan? Sebagaimana diketahui, Ridwan Kamil akan berkompetisi di Pilkada Jakarta 2024 yang akan diadakan pada 27 November mendatang.
-
Di mana Pilkada Serentak 2020 diselenggarakan? Berikut adalah daftar provinsi-provinsi yang menyelenggarakan Pilkada Serentak 9 Desember 2020 tersebut:Sulawesi UtaraSulawesi TengahKalimantan UtaraKalimantan SelatanKalimantan TengahSumatera BaratKepulauan RiauJambiBengkulu
"Prinsipnya kami terbuka dengan KIH dan KMP. Apalagi itu di daerah yang belum cukupi untuk dukungan kantong suara kami. Terbuka kita. Tapi, kalau untuk daerah yang punya dukungan suara, kami percaya diri siap buat mengajukan calon," ungkapnya.
Didi memaparkan, Partai Demokrat memiliki banyak daerah yang dianggap sudah menjadi kantong suara partai berlambang bintang mercy tersebut.
"Bisa untuk di beberapa daerah Sumatera dan Jawa. Banyak, kami ini kan merata ya. Kami percaya diri ya," tutupnya.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
PDIP akan membuka pintu kepada partai politik lain termasuk Demokrat
Baca SelengkapnyaMuzani tetap berharap internal KIM tetap solid dalam Pilkada 2024 demi meraih kemenangan yang maksimal.
Baca SelengkapnyaSetelah keluar dari koalisi pendukung Anies, Demokrat masih terus membangun komunikasi politik.
Baca SelengkapnyaPDIP menyatakan kesiapannya melawan koalisi gemuk KIM plus dalam Pilkada Jakarta.
Baca SelengkapnyaCak Imin menegaskan partainya terbuka berkoalisi dengan partai politik manapun.
Baca SelengkapnyaPDIP terus melakukan komunikasi sejumlah partai untuk berkoalisi di Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Barat.
Baca SelengkapnyaRiefky menyebut, peluang berkoalisi dengan NasDem, PDIP hingga PKS masih terbuka lebar.
Baca SelengkapnyaPertemuan tertutup ini merupakan tugas untuk menindaklanjuti keputusan DPP maupun Partai Koalisi Indonesia Maju.
Baca SelengkapnyaPKB menginventarisasi nama-nama yang masuk di Timnas Pemenangan AMIN, termasuk di kalangan internal partai.
Baca SelengkapnyaDemokrat tidak menutup peluang bergabung ke Koalisi Indonesia Maju mendukung Prabowo.
Baca SelengkapnyaPertemuan ini diharapkan menjadi langkah awal yang positif menuju Pilgub DKI yang berlangsung November mendatang.
Baca Selengkapnya