Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Demokrasi kuat, Fahri Hamzah jamin tidak ada makar di aksi 2-12

Demokrasi kuat, Fahri Hamzah jamin tidak ada makar di aksi 2-12 Fahri Hamzah dipecat PKS. ©2016 merdeka.com/arie basuki

Merdeka.com - Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah meyakini tindakan makar tidak akan terjadi pada saat demonstrasi 25 November atau 2 Desember mendatang. Fahri menilai tatanan demokrasi di Indonesia sudah kuat sehingga aksi untuk menggulingkan kepemimpinan Presiden Joko Widodo sulit dilakukan.

"Saya sudah bilang enggak ada itu menjatuhkan pemerintah. Enggak bisa, enggak bisa. Demokrasi kita sudah kuat prosedurnya enggak mungkin lah," kata Fahri di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (23/11).

Fahri kembali menegaskan siap pasang badan untuk melawan pihak yang secara ilegal ingin melakukan akar kepada Jokowi.

"Saya lawan orang yang mau jatuhkan Jokowi secara ilegal, saya lawan. Kita tak boleh mempertaruhkan demokrasi kita secara ilegal, hancur kita. Terlalu banyak contohnya," tegasnya.

Kelompok yang disebutkan Kapolri Jenderal Tito Karnavian ingin melakukan makar harus membuktikan terlebih dahulu kesalahan atau pelanggaran berat yang dilakukan Jokowi.

"Makanya saya bilang ada jalur formil. Jalur legal. Kan lambat harus bisa buktikan dulu ada tindakan presiden yang melanggar. Jadi, saya presiden perlu bangun ketenangan," jelas dia.

Ancaman ini, kata Fahri, harus menjadi bahan introspeksi bagi Jokowi. Menurutnya, salah satu yang menjadi pemicu wacana makar adalah dugaan perlindungan hukum Jokowi terhadap Gubernur non-aktif DKI Jakarta Basuki T Purnama (Ahok) atas kasus penistaan agama.

"Problemnya, presiden harus introspeksi. Dari mana itu indikasi bahwa presiden melindungi Basuki? Itu harus diintrospeksi. Seolah-olah presiden mau mengorbankan segala-galanya buat Basuki. Padahal kan enggak juga. Harusnya kan enggak," tuturnya.

(mdk/tyo)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jokowi Sebut Indeks Demokrasi di Indonesia Masih Baik: Tiap Hari Orang Mau Maki & Bully Presiden, Kita Dengar
Jokowi Sebut Indeks Demokrasi di Indonesia Masih Baik: Tiap Hari Orang Mau Maki & Bully Presiden, Kita Dengar

Jokowi tak mempermasalahkan masyarakat yang memaki-maki dan membully presiden.

Baca Selengkapnya
Bank Indonesia Beberkan Dampak Demo RUU Pilkada dengan Ekonomi Nasional
Bank Indonesia Beberkan Dampak Demo RUU Pilkada dengan Ekonomi Nasional

Stabilitas ekonomi sangat sensitif terhadap pergerakan politik yang luar biasa.

Baca Selengkapnya
Ganjar: Jangan Sampai Sistem Buruk Dikloning di Pilkada 2024, Pemenangnya Sudah Diketahui
Ganjar: Jangan Sampai Sistem Buruk Dikloning di Pilkada 2024, Pemenangnya Sudah Diketahui

Ganjar berharap penyelenggaraan Pilkada 2024 harus berjalan dengan baik.

Baca Selengkapnya
Isu Pemakzulan, Ketum Golkar Tegaskan Jokowi Didukung 80 Persen Susunan Kabinet
Isu Pemakzulan, Ketum Golkar Tegaskan Jokowi Didukung 80 Persen Susunan Kabinet

Airlangga memandang, keadaan sekarang berbeda dengan pemilu sebelumnya yang panas imbas pilgub DKI 2017.

Baca Selengkapnya
Cak Imin Sebut Indonesia Terancam Hancur Jika AMIN Kalah, Airlangga: Menang Kalah Hal Biasa
Cak Imin Sebut Indonesia Terancam Hancur Jika AMIN Kalah, Airlangga: Menang Kalah Hal Biasa

"Indonesia ini pemilu sudah setiap 5 tahun. Jadi menang kalah itu suatu hal yang biasa. Namun pemerintah jalan terus," kata Airlangga

Baca Selengkapnya
Saingi Suara PDIP di Pileg, Golkar Bakal Rebut Kursi Ketua DPR?
Saingi Suara PDIP di Pileg, Golkar Bakal Rebut Kursi Ketua DPR?

Partai Golkar tidak pernah memiliki skenario untuk merebut kursi ketua DPR RI.

Baca Selengkapnya
Mahfud Ajak Jaga Stabilitas dan Cegah Pelanggaran Demokrasi
Mahfud Ajak Jaga Stabilitas dan Cegah Pelanggaran Demokrasi

Mahfud membantah pihak-pihak yang masih mendiskreditkan sistem demokrasi.

Baca Selengkapnya
Di Depan Prabowo-Gibran, Ganjar Singgung Rakyat Gelisah Disuguhkan Drakor Demokrasi
Di Depan Prabowo-Gibran, Ganjar Singgung Rakyat Gelisah Disuguhkan Drakor Demokrasi

Ganjar Pranowo menyinggung drama korea atau drakor yang berkaitan dengan demokrasi.

Baca Selengkapnya
Sekjen PDIP: Pergerakan Tokoh Intelektual Cermin Buruknya Demokrasi
Sekjen PDIP: Pergerakan Tokoh Intelektual Cermin Buruknya Demokrasi

Mundurnya Mahfud MD dari jabatan Menko Polhukam disambut kuat oleh gerakan pro demokrasi.

Baca Selengkapnya
Airlangga Memastikan Tidak Ada Menteri yang Mundur
Airlangga Memastikan Tidak Ada Menteri yang Mundur

Airlangga mengingatkan periodesasi pemerintah sudah diatur dan berjalan setiap lima tahun.

Baca Selengkapnya
PAN Bela Jokowi Disamakan JK Semakin Mirip Pemerintahan Soeharto: Tak Ada Ditangkap dan Diculik
PAN Bela Jokowi Disamakan JK Semakin Mirip Pemerintahan Soeharto: Tak Ada Ditangkap dan Diculik

PAN mempertanyakan tolak ukur JK membandingkan kepemimpinan Jokowi dan Soeharto.

Baca Selengkapnya
Soal Permintaan Pemakzulan Jokowi, Puan Maharani: Kita Jalankan Konstitusi Sesuai Aturan
Soal Permintaan Pemakzulan Jokowi, Puan Maharani: Kita Jalankan Konstitusi Sesuai Aturan

"Kita jalankan konstitusi itu dengan aturan yang ada. Silahkan saja aspirasi disampaikan," kata Puan

Baca Selengkapnya