Demokrat Anggap Prabowo Punya Tanggung Jawab ke Partai Pengusung Agar Tak 'Almarhum'
Merdeka.com - Hubungan Demokrat dan Gerindra tengah tak harmonis. Kedua partai saling menagih janji di Pilpres 2019. Awalnya, Gerindra mengungkit komitmen Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengkampanyekan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.
Demokrat membalasnya dengan menagih janji Prabowo-Sandi. Namun, isu ini bergulir elit Demokrat bungkam ditanya soal janji yang dimaksud.
Ketua DPP Partai Demokrat Jansen Sitindaon menegaskan janji untuk mengkampanyekan Prabowo-Sandi sebenarnya sudah dibahas pembekalan calon anggota legislatif Partai Demokrat minggu lalu. Rencananya, Demokrat akan tancap gas mengkampanyekan Prabowo-Sandiaga di awal tahun 2019.
-
Bagaimana Demokrat akan membantu Prabowo? Nantinya, kata Waketum Gerindra, Demokrat akan memberikan masukan dan catatan terhadap program pemerintahan Jokowi. 'Prabowo sudah menyatakan keyakinannya untuk melanjutkan banyak sekali program-program Pak Jokowi yang sangat baik. Dan tentu Partai Demokrat pada saatnya akan memberikan masukan-masukan juga dan catatan-catatannya.'
-
Apa harapan Prabowo untuk Pemilu 2024? Prabowo berharap Pemilu 2024 bisa berjalan damai dan tertib.
-
Bagaimana Prabowo mencapai target PDB? Untuk mencapai target tersebut, pemerintah akan fokus pada peningkatan investasi, khususnya dalam bidang pendidikan dan program makan bergizi gratis untuk anak-anak, serta menghadapi berbagai tantangan global dan domestik.
-
Apa tugas khusus Prabowo untuk Demokrat? AHY mengungkapkan Prabowo memberikan tugas khusus kepada Demokrat untuk bisa memenangkan dirinya di Jawa Timur.
-
Bagaimana Partai Demokrat meraih suara? Partai Demokrat yang lahir sebelum Pemilu 2004 merupakan partai yang mampu menarik suara dengan mengandalkan popularitas seorang tokoh, yakni Susilo Bambang Yudhoyono.
-
Kenapa Prabowo minta bantuan Demokrat? AHY mengungkapkan Prabowo memberikan tugas khusus kepada Demokrat untuk bisa memenangkan dirinya di Jawa Timur.
Namun, menurutnya, Prabowo juga memiliki tanggung jawab untuk meloloskan partai-partai pengusungnya yakni PAN, PKS dan Demokrat di Pileg.
"Apa kiat-kiat Prabowo agar partai-partai pendukungnya tidak almarhum? Prabowo punya tanggung jawab meloloskan partai di Pileg," kata Jansen saat dihubungi merdeka.com, Kamis (15/11).
Apalagi, Demokrat pasang target tak hanya lolos ambang batas parlemen 4 persen, tapi meraup 15 persen suara di Pemilu tahun depan. Jansen melihat, partainya belum merasakan efek elektoral dari sosok Prabowo.
"Kalau istilahnya efek ekor jas, ya yang masuk masuk efek ekor kaos. Belum jas kalau jas kan mewah. Yang banyak itu masuk ke Gerindra," tegasnya.
Jansen menanyakan kesiapan Prabowo untuk ikut turun mengkampanyekan Demokrat. Semisal saja saat blusukan ke daerah, Prabowo rela menyebut nama Demokrat sebagai partai pengusungnya.
"Ya ini hubungan dua arah, kalau Pemilu itu kan kalimat kuncinya menang itu. Prabowo minta didukung itu menang, kalau Demokrat minta didukung menang rela enggak dia?," ucap Jansen.
Sebelumnya, Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani menyebut bahwa Ketum Demokrat SBY berjanji mengkampanyekan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno. Sikap Demokrat saat ini memang fokus kampanye Pileg ketimbang kampanye Pilpres.
"Sejauh ini hubungannya baik Pak Prabowo dan Pak SBY. Pak SBY juga berjanji akan melakukan kampanye untuk Prabowo dan Sandi walaupun sampai sekarang belum terjadi," katanya.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Demokrat hanya mendorong Prabowo untuk mencari sosok cawapres yang bisa bawa kemenangan
Baca SelengkapnyaAHY menyebut, Prabowo memenuhi sejumlah kriteria calon presiden yang didukung oleh Partai Demokrat.
Baca SelengkapnyaWakil Ketua Umum Gerindra Habiburokhman mengatakan, hadirnya Demokrat justru membuat Koalisi Indonesia Maju semakin rileks.
Baca SelengkapnyaDia mengaku, jika partai yang dipimpin oleh Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) telah diminta untuk memberikan masukan terkait Bacawapres.
Baca SelengkapnyaSelama mengusung calon pemimpin yang berasal dari rakyat, PDI Perjuangan tidak gentar sedikitpun.
Baca SelengkapnyaSelain Gibran, ada pula tiga nama lain yang menguat seperti Airlangga Hartarto, Erick Thohir, maupun Khofifah Indar Parawansa.
Baca SelengkapnyaPAN mengatakan, bila Demokrat gabung Koalisi Indonesia Maju, kekuatan politik akan bertambah.
Baca SelengkapnyaDirencanakan, hari ini para Ketum partai KIM akan bertemu mematangkan pembahasan soal cawapres Pabowo.
Baca SelengkapnyaGerindra menargetkan raihan suara Prabowo Subianto di Jawa Barat saat Pilpres 2024 bisa melebihi saat Pilpres 2019.
Baca SelengkapnyaPartai Demokrat akhirnya memutuskan untuk bergabung dengan koalisi Prabowo Subianto di Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaKetua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono menargetkan kemenangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, pada Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaAHY mengungkapkan alasan Demokrat mendukung Prabowo ketimbang Ganjar Pranowo.
Baca Selengkapnya