Demokrat belum punya jagoan di Pilgub DKI
Merdeka.com - Partai Demokrat hingga saat ini belum menentukan sikap atau mengusung bakal calon di Pilgub DKI tahun depan. Wakil Ketua Umum Partai Demokrat Agus Hermanto mengatakan, majelis tinggi partai masih melakukan proses penjaringan dan menguji kelayakan sejumlah calon gubernur.
"Partai Demokrat sampai saat ini kita masih melaksanakan ya mau di situ, uji kelayakan dan bahkan di sana melaksanakan penjaringan untuk calon gubernur dan wakil gubernur di dalam AD/ART adalah yang menentukan majelis tinggi. Sekarang majelis tinggi masih ikut bersidang terus," kata Agus di kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (1/9).
Menurut Agus, masih cukup waktu bagi Demokrat untuk memproses nama-nama bakal calon yang akan diusulkan ke Koalisi Kekeluargaan. Dia yakin partainya akan memutuskan nama sebelum KPU menutup pendaftaran bakal calon.
-
Bagaimana PDI Perjuangan menyaring calon gubernur? Politisi asal Yogyakarta itu menjelaskan bahwa nama bakal calon kepala daerah dan calon wakil kepala daerah yang diusung PDI Perjuangan akan disaring melalui usulan dewan pimpinan cabang (DPC) dan dewan pimpinan daerah (DPD).
-
Bagaimana cara Pilkada DKI 2017? Pemilihan umum Gubernur DKI Jakarta 2017 (disingkat Pilgub DKI 2017) dilaksanakan pada dua tahap, yaitu tahap pertama di tanggal 15 Februari 2017 dan tahap kedua tanggal 19 April 2017 dengan tujuan untuk menentukan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta periode 2017–2022.
-
Bagaimana Pilkada DKI 2017 dijalankan? Pilkada DKI Jakarta 2017 merupakan salah satu pemilihan kepala daerah yang paling menonjol dalam sejarah Indonesia karena berbagai dinamika politik dan sosial yang terjadi.
-
Kapan putaran kedua Pilkada DKI 2017? Putaran kedua Pilkada DKI Jakarta 2017 mempertemukan dua pasangan Anies Baswedan dan Sandiaga Uno, serta Basuki Tjahaja Purnama bersama Djarot Saiful Hidayat.
-
Siapa saja kandidat yang bertarung di Pilkada DKI 2017? Pada putaran pertama, ada tiga pasangan calon: Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) - Djarot Saiful Hidayat; Anies Baswedan - Sandiaga Uno; dan Agus Harimurti Yudhoyono - Sylviana Murni.
-
Kenapa PDI Perjuangan masih meninjau Anies dan Ahok untuk pilkada? 'Nama-nama akan tersaring sesuai dengan usulan dari daerah-daerah. Mohon maaf, belum bisa kami sebut karena masih melakukan proses pencermatan,' kata Hasto di Posko Pemenangan, Jakarta, Senin (6/5) malam.
"Kita masih punya waktu bangsa dua atau tiga minggu lagi, mudah-mudahan pada dapat memutuskan dalam waktu tersebut sehingga Demokrat tetep firm dalam melaksanakan pilkada," tegasnya.
"Sampai saat ini belum. Tapi kami tentu ya kini pada saatnya Demokrat pasti akan mengusulkan," sambung Agus.
Saat ditanya apakah nama mantan Menko Kemaritiman Rizal Ramli masuk dalam radar Demokrat, Agus tidak membantahnya. Dia mengatakan semua nama tokoh yang ingin maju akan dibahas dan akan diputuskan majelis tinggi partai.
"Semua pasti dibahas nama Pak Rizal Ramli semua pasti dibahas. Semua yang ingin maju pilkada pasti akan dibahas, nah nanti yang memutuskan adalah majelis tinggi dan di sini tidak ada kira-kira. Kalau sudah ditentukan ya ditentukan kalau belum tidak ada kira-kira," tutupnya.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
AHY mengaku Partai Demokrat telah membentuk satgas untuk berkomunikasi dengan partai politik lain terkait Pilgub Jakarta, Jateng dan Jabar.
Baca SelengkapnyaHerzaky menegaskan, Partai Demokrat tak akan buru-buru mengumumkan siapa yang akan diusung di Pilkada Jakarta.
Baca SelengkapnyaAHY merespons usulan DPD Demokrat Jakarta yang melirik Pj Heru Budi Hartono.
Baca SelengkapnyaKetua DPP PDIP, Said Abdullah, meminta publik agar memberikan waktu kepada parpol-parpol untuk melakukan penjajakan dan komunikasi politik.
Baca SelengkapnyaPDIP tidak ingin buru-buru mengumumkan calon gubernur kedua daerah tersebut lantaran ada pihak lain yang mencoba mengatur.
Baca SelengkapnyaDia menyebut, beberapa daerah prioritas tersebut memungkinkan diumumkan pada awal bulan depan.
Baca SelengkapnyaPDI Perjuangan sudah terjadwal untuk mendaftarkan calonnya ke KPU Kabupaten Bogor pada pukul 20.00 WIB. Namun hingga petang, rekomendasinya tidak kunjung turun.
Baca SelengkapnyaBelum ada arahan khusus dari DPP Partai Gerindra mengenai Pilkada DKI Jakarta 2024.
Baca SelengkapnyaPKB masih menunggu proses hasil Uji Kelayakan dan Kepatutan (UKK) sebelum mendeklarasikan Anies
Baca SelengkapnyaRiefky menyebut, peluang berkoalisi dengan NasDem, PDIP hingga PKS masih terbuka lebar.
Baca SelengkapnyaPDIP tengah menggodok sosok yang akan diusung di Pilkada Jakarta 2024.
Baca SelengkapnyaDemokrat Nilai Budi Djiwandono-Raffi Ahmad Calon Potensial di Pilkada DKI, Kode Siap Mendukung?
Baca Selengkapnya