Demokrat: Cawapres Sudah di Tangan Anies Baswedan
Merdeka.com - NasDem, Demokrat dan PKS resmi berkoalisi. Ketiga partai telah sepakat menandatangani piagam koalisi. Salah satu kesepakatannya adalah mengenai calon wakil presiden untuk Anies Baswedan.
"Sudah resmi. Koalisi 3 partai," ujar Ketua Bappilu Partai Demokrat Andi Arief kepada wartawan, Jumat (24/3).
"Akan ditunjukan pada publik tentang kesepahaman dalam piagam koalisi, poin-poinnya, ya telah terjadi kesepakatan bagaimana membangun pemerintahan yang baik," tegasnya.
-
Bagaimana PKS mendukung Anies di Pilpres 2024? Relawan dari berbagai simpul diharapkan bisa saling mendukung dan bekerja sama memberikan pemahaman kepada masyarakat mengenai alasan mengapa harus memilih Anies Baswedan.
-
Kapan PDIP dan PKB sepakat mendukung Anies? Pada tanggal 8 Juni 2024 itu, saya ditugaskan oleh DPP PDIP untuk menjalin komunikasi dengan PKB. Saya lalu bertemu dengan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar. PDIP dan PKB lalu bersepakat menjalin kerja sama di Pilkada Jakarta. PKB akan mendukung Anies Baswedan sebagai calon gubernur, kami meminta posisi wakil gubernur,' kata Basarah dalam keterangannya diterima di Jakarta, Minggu (17/11).
-
Kenapa PKS siap menangkan Anies di Pilpres 2024? “Dengan kolaborasi yang baik antara partai pengusung dan relawan Anies, insya Allah kita bisa memenangkan Anies di Pilpres 2024 nanti,“ harap Syaikhu.
-
Apa nama partai yang dibentuk Anies Baswedan? Sampai saat ini Anies belum mengumumkan nama partai yang akan didirikannya.
-
Apa itu koalisi di bidang politik? Penggunaan istilah 'koalisi' dalam bidang politik ini ternyata dapat merujuk pada sebuah strategi khusus guna meraih kedudukan dalam pemerintahan. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), istilah 'koalisi' memiliki arti kerja sama antara beberapa partai untuk memperoleh suara dalam parlemen.
-
Siapa yang menandatangani SKCK Anies Baswedan? 'Tadi saya diberitahu untuk SKCK bagi capres cawapres itu penandatanganannya tidak bisa diwakilkan tapi ditandatangani langsung Kabaintelkam. Jadi berkas berkas itu walaupun sudah lengkap sedang proses verifikasi,'
NasDem, Demokrat, dan PKS telah satu suara terkait calon wakil presiden. Tidak ada lagi anggota koalisi saling memperebutkan kursi calon wakil presiden. Karena sepenuhnya calon wakil presiden ditentukan Anies Baswedan.
"Jadi sekarang semua koalisi sudah tidak akan mempertanyakan lagi tentang siapa cawapres karena cawapres sudah di tangan Anies," ujar Andi.
Sementara itu, nama calon wakil presiden masih ditutup rapat. Andi mengatakan, akan ada waktunya dideklarasikan calon wakil presiden yang mendampingi Anies Baswedan.
"Kita tunggu saja kapan dia mendeklarasikan cawapresnya," katanya.
Ikuti perkembangan terkini seputar berita Pemilu 2024 hanya di merdeka.com
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Akhirnya, Anies melakukan pertemuan dengan dengan Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh pada 24 Agustus, dan sehari setelahnya itu mengirimkan surat kepada AHY.
Baca SelengkapnyaJokowi menegaskan persoalan koalisi dan Capres dan Cawapres bukan urusan presiden
Baca SelengkapnyaRiefky menjelaskan, belum diumumkannya cawapres Anies adalah bagian dari strategi.
Baca SelengkapnyaCak Imin akan melaporkan perihal duet denga Anies saat rapat pleno PKB hari ini
Baca SelengkapnyaAnies akan membangun komunikasi dengan semua partai politik, untuk menentukan pasangan duetnya di Pilkada Jakarta 2024.
Baca SelengkapnyaPesan PKS ke Anies saat Pilih Cawapres: Kalau Demokrat Ngambek, Enggak Bisa Nyapres
Baca SelengkapnyaPertemuan itu, dimaksudkan dalam rangka konsolidasi pemenangan pasangan Anies Baswedan dan Cak Imin di Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaPartai Keadilan Sejahtera (PKS) resmi mengumumkan mendukung pasangan Anies Baswedan dan Muhamimin Iskandar di Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaPolitikus Demokrat Andi Arief, mendesak Bacapres Koalisi Perubahan Anies Baswedan untuk segera deklarasi Cawapresnya.
Baca SelengkapnyaDemokrat tetap konsisten bersama Koalisi Perubahan mengusung Anies capres.
Baca SelengkapnyaBacapres Koalisi Perubahan, Anies Baswedan menanggapi prediksi hanya ada dua pasangan calon presiden dan wakil presiden di Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaPKB menanti diajak duduk bersama untuk membahas pengusungan Anies di Jakarta.
Baca Selengkapnya