Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Demokrat dan Gerindra Memanas, PKS Usul Prabowo Inisasi Pertemuan Dengan SBY

Demokrat dan Gerindra Memanas, PKS Usul Prabowo Inisasi Pertemuan Dengan SBY Pertemuan SBY dan Prabowo di Cikeas. ©2017 merdeka.com/muhammad luthfi rahman

Merdeka.com - Wakil Ketua Majelis Syuro PKS, Hidayat Nur Wahid menyarankan Ketum Gerindra dan capres nomor urut 02, Prabowo Subianto, harus bertemu dengan Ketum Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Tujuannya mendinginkan tensi Demokrat dengan Koalisi Prabowo yang tengah memanas.

"Menurut saya perlu segera ada pertemuan bersama untuk kemudian menyegarkan kembali semangat dan komitmen berkoalisi kita," kata Hidayat di Gedung DPR, Senayan, Jakarta Selatan, Jumat (16/11).

Wakil Ketua MPR itu mengatakan pertemuan harus diinisiasi oleh Prabowo. Apakah secara bilateral atau satu meja dengan para pimpinan koalisi. Ketika ditanya apakah PKS bakal menginisiasi, Hidayat menolaknya.

"Memang sangat wajar bila kemudian pak Prabowo yang melakukan inisiatif melakukan pertemuan itu apakah dengan bilateral dulu beliau dengan pak SBY, dengan lain-lain," ucapnya.

Dia mengklaim Demokrat dan Gerindra tidak memiliki masalah secara prinsip, begitu pula PKS dan PAN. Hanya saja komunikasi antara kedua belah pihak harus diluruskan.

"Ini kan punya komunikasi yang perlu saling dicoolingdownkan, perlu saling dikembalikan pada semangat besar bahwa kita ingin mensukseskan Pemilu 2019 melalui pilihan politik kita," tegasnya.

Wakil Ketua Dewan Penasehat Badan Pemenangan Nasional Prabowo-Sandiaga itu menolak berdampak buruk akibat situasi demikian. Hidayat juga menolak mengomentari urusan komunikasi internal koalisi.

"Jangan tanyakan ke saya. Tanyakan kepada para pimpinan utama di situ. Ada ketua dewan pembina, ada ketua dewan penasihat, ada ketua partai," katanya.

Sebelumnya, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) merespons pernyataan Sekjen Gerindra Ahmad Muzani. Muzani sempat mengungkap, SBY berjanji akan mengkampanyekan Prabowo-Sandiaga di Pilpres 2019.

SBY mengakui, sebenarnya dirinya tak harus tanggapi pernyataan Muzani. Namun, karena nadanya tak baik dan terus digoreng terpaksa merespons.

"Daripada menuding dan menyalahkan pihak lain, lebih baik mawas diri. Mengeluarkan pernyataan politik yang sembrono, justru merugikan. Saya pernah 2 kali jadi Calon Presiden. Saya tak pernah menyalahkan & memaksa Ketum partai-partai pendukung untuk kampanyekan saya," tulis SBY dalam akun Twitter-nya, @SBYudhoyono dikutip merdeka.com, Kamis (15/11).

SBY menjelaskan, dalam pilpres yang paling menentukan Capres-nya. Capres adalah super star. Capres mesti miliki narasi dan gaya kampanye yang tepat. Dia menilai, saat ini rakyat ingin dengar dari Capres apa solusi, kebijakan dan program yang akan dijalankan untuk Indonesia 5 tahun ke depan.

"Kalau jabaran visi-misi itu tak muncul, bukan hanya rakyat yang bingung, para pendukung pun juga demikian. Sebaiknya semua introspeksi," kata SBY lagi.

(mdk/ray)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Prabowo: Saya Siap Bertemu Ibu Megawati
Prabowo: Saya Siap Bertemu Ibu Megawati

Prabowo mengungkapkan, bahwa dirinya menyambut baik jika setiap pemimpin bangsa saling bertemu.

Baca Selengkapnya
Demokrat Ungkap Komunikasi Megawati dan SBY Tengah Dijalin, Mungkinkah Bertemu?
Demokrat Ungkap Komunikasi Megawati dan SBY Tengah Dijalin, Mungkinkah Bertemu?

Herman pun minta doa agar pertemuan SBY dan Megawati dapat terwujud.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Prabowo Temui Cak Imin, Tegaskan PKB Siap Gabung Pemerintahan Bareng Gerindra
VIDEO: Prabowo Temui Cak Imin, Tegaskan PKB Siap Gabung Pemerintahan Bareng Gerindra

Prabowo mengatakan PKB siap masuk dalam pemerintahan, bergabung dengan Gerindra.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Pertemuan SBY dan AHY dengan Prabowo di Hambalang
VIDEO: Pertemuan SBY dan AHY dengan Prabowo di Hambalang

Dengan kehadiran Partai Demokrat, diyakini akan memperkuat komposisi dan dukungan partai politik di Koalisi Indonesia Maju

Baca Selengkapnya
VIDEO: Prabowo Blak blakan Temui Cak Imin, Tegaskan PKB Siap Gabung Pemerintahan Bareng Gerindra
VIDEO: Prabowo Blak blakan Temui Cak Imin, Tegaskan PKB Siap Gabung Pemerintahan Bareng Gerindra

Presiden terpilih Prabowo Subianto menyambangi markas PKB, bertemu dengan Ketua Umum Muhaimin Iskandar.

Baca Selengkapnya
Gerindra Bicara Makna Penting Pertemuan Prabowo-Megawati Meski Beda Koalisi
Gerindra Bicara Makna Penting Pertemuan Prabowo-Megawati Meski Beda Koalisi

Muzani menepis soal wacana pertemuan Prabowo dan Megawati dimaknai sebagai upaya menduetkan dengan Ganjar Pranowo di Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya
Gerindra Sebut Prabowo Segera Bertemu Megawati, Bahas Koalisi Pilpres 2024?
Gerindra Sebut Prabowo Segera Bertemu Megawati, Bahas Koalisi Pilpres 2024?

PDIP mengakui terus membangun komunikasi baik dengan Gerindra.

Baca Selengkapnya
PDIP Terbuka Pertemuan Mega dan Prabowo: Apalagi Elektabilitas Gerindra Bagus
PDIP Terbuka Pertemuan Mega dan Prabowo: Apalagi Elektabilitas Gerindra Bagus

Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto menyampaikan ada keinginan untuk melakukan pertemuan dengan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri.

Baca Selengkapnya
Gerindra-Demokrat Bertemu Siang Ini
Gerindra-Demokrat Bertemu Siang Ini

Pertemuan Demokrat dan Gerindra akan membahas isu-isu terkini.

Baca Selengkapnya
PDIP Ungkap Syarat Pertemuan SBY dan Megawati: Deklarasi Dukung Ganjar Dulu
PDIP Ungkap Syarat Pertemuan SBY dan Megawati: Deklarasi Dukung Ganjar Dulu

Adapun soal sinyal arah dukungan Demokrat, kata Hasto, sejauh ini masih terlihat baru penjajakan.

Baca Selengkapnya
TKN Pastikan Jadwal Pertemuan dengan Megawati Sudah Ada di Meja Prabowo
TKN Pastikan Jadwal Pertemuan dengan Megawati Sudah Ada di Meja Prabowo

TKN Pastikan Jadwal Pertemuan dengan Megawati Sudah Ada di Meja Prabowo

Baca Selengkapnya
Prabowo dan Megawati Bakal Bertemu, PKB: Beliau Ingin Merangkul Semua
Prabowo dan Megawati Bakal Bertemu, PKB: Beliau Ingin Merangkul Semua

Ketua DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Syaiful Huda mengatakan, jika Prabowo ingin merangkul semua pihak.

Baca Selengkapnya